12 Tahanan di Medan kabur, baru 6 orang kembali lagi ke penjara
Satu lagi tahanan melarikan diri dari RTP Polsek Percut Sei Tuan, Medan pada Jumat (30/12) lalu, telah ditangkap kembali. Total sudah enam dari 12 orang buron kembali dimasukkan ke penjara.
Satu lagi tahanan melarikan diri dari RTP Polsek Percut Sei Tuan, Medan pada Jumat (30/12) lalu, telah ditangkap kembali. Total sudah enam dari 12 orang buron kembali dimasukkan ke penjara.
Teranyar, petugas menangkap Dika Andrian alias Dika (29), warga Jalan Bersama Gang Amal, Medan Tembung. Dia diringkus kembali di Desa Babussalam Blok II, Merbau, Labuhan Batu Utara, Selasa (3/1).
"Dika Andrian ditangkap saat masih tidur di lokasi persembunyiannya," kata Kapolrestabes Medan, Kombes Sandi Nugroho, Selasa (3/1).
Dalam penangkapan, kaki Dika diterjang timah panas polisi. Selain dia, petugas sebelumnya juga menembak kaki Abdi Lubis (36), warga Pasar VII, Gang Pisang, Tembung. Pria ini disergap di Kelurahan Bintan, Dumai Kota, Dumai, Riau, Senin (2/1) dini hari sekitar pukul 01.30 WIB.
"Dua dari enam tahanan kabur, Abdi Lubis dan Dika Andrian terpaksa ditembak pada bagian kaki, karena saat akan ditangkap mereka melakukan perlawanan. Keduanya juga merupakan otak pelaku dalam aksi melarikan diri itu," papar Sandi.
Total sudah 6 dari 12 tahanan yang ditangkap kembali. Selain Dika dan Abdi, petugas lebih dulu menemukan 4 orang lainnya. Seorang di antaranya diantar langsung keluarga.
Tahanan yang diantar keluarganya yaitu Abdur Imam Akbar Hasibuan. Dia dibawa ke Mapolsek Percut Sei Tuan Sabtu (31/12) sekitar pukul 02.00 WIB.
Sementara penangkapan kembali dilakukan terhadap Agus Ramadhani, Mhd. Fadli Lubis, dan Noviandri Syahputra. Agus ditangkap di Jalan Halat, Sabtu (30/12) sekitar pukul 19.00 WIB. Fadli dan Noviandri diringkus di Jalan Jamin Ginting, Padang Bulan, sekitar pukul 24.00 WIB.
Enam tahanan lainnya masih melarikan diri, yaitu Yudi Sanjaya alias Yudi (30), warga Jalan Pipit IV Perumnas Mandala; Aprianto als Black (28), warga jalan Perhubungan, Dusun I, Desa Bandar Setia; Andes Sianturi (25), warga Jalan Lima, Pulau Brayan; M Aldi Reza (34), warga Jalan Setia Budi Pasar 3 Gang Cempaka, Tanjung Sari; Kasima Handayani Siregar, warga Jalan Selamat Ketaren, Medan Estate atau Kampung Balimbing Juli, Dusun 2 Padang Bolak; M Tahir Nasution (28), warga Jalan Letda Sujono Gang Kasih, Bandar Selamat; dan Agus Ramadani (27), warga Jalan Seser, Sudirejo, Medan. Kasima satu-satunya perempuan yang ikut melarikan diri.
Sandi menyatakan mereka terus memburu 6 tahanan yang masih melarikan diri. Para tahanan ini diimbau untuk segera menyerahkan diri. "Apabila nantinya imbauan tidak diindahkan akan diberikan tindakan tegas," ancam Sandi.
Sebelumnya ke-12 tahanan ini kabur dari RTP Polsek Percut Sei Tuan, Jumat (30/12) sekitar pukul 04.00 WIB. Mereka meloloskan diri setelah menggergaji jeruji besi pada ventilasi tahanan.
Sebagai imbas tahanan kabur ini, Kompol Lesman Zendrato didepak dari posisi sebagai Kapolsek Percut Sei Tuan. Jabatan itu sementara dipegang Kompol Boy Situmorang, yang juga Wakasat Reserse Narkoba Polresta Medan.