18 Desa di Kabupaten Tangerang Bersiap Gelar Pilkades Serentak
Sebanyak 16 desa di 13 wilayah kecamatan di Kabupaten Tangerang akan melaksanakan pemilihan umum kepala desa (pilkades) pada 24 September 2023. Selain itu terdapat dua desa dari kecamatan lain yang juga melaksanakan pilkades , karena kepala desa sebelumnya mencalonkan diri sebagai bakal calon anggota DPD RI.
Sebanyak 16 desa di 13 wilayah kecamatan di Kabupaten Tangerang akan melaksanakan pemilihan umum kepala desa (pilkades) pada 24 September 2023. Selain itu terdapat dua desa dari kecamatan lain yang juga melaksanakan pilkades , karena kepala desa sebelumnya mencalonkan diri sebagai bakal calon anggota DPD RI pada Pileg 2024.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa (DPMPD) Kabupaten Tangerang, Yayat Rohiman, menerangkan Pemkab Tangerang telah menetapkan 16 desa di wilayah Kabupaten Tangerang, akan menggelar pilkades secara serentak pada 24 September 2023.
-
Apa yang dimaksud dengan Pilkada? Pilkada adalah proses demokratis di Indonesia yang memungkinkan warga untuk memilih pemimpin lokal mereka, yaitu gubernur, bupati, dan wali kota beserta wakilnya.
-
Mengapa Pilkada penting? Pilkada memberikan kesempatan kepada warga negara untuk mengekspresikan aspirasi mereka melalui pemilihan langsung, sehingga pemimpin yang terpilih benar-benar mewakili kehendak dan kebutuhan masyarakat setempat.
-
Kapan Pilkada serentak berikutnya di Indonesia? Indonesia juga kembali akan menggelar pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) secara serentak di tahun 2024. Pilkada 2024 akan dilasanakan ada 27 November 2024 untuk memilih gubernur, wali kota, dan bupati.
-
Apa itu pindang tulang iga sapi khas Palembang? Pindang tulang iga sapi dapat menjadi menu alternatif dalam acara makan Anda bersama keluarga.
"Pilkades tersebut akan dilaksanakan di 13 kecamatan. Selain itu, ada dua desa yang akan melakukan pemilihan kepala desa antarwaktu (PAW)," jelas Yayat, Rabu (31/5).
Dia menyebutkan terdapat dua desa yang akan melakukan pemilihan kepala desa antarwaktu karena kepala desanya mengundurkan diri.
"Keduanya mundur karena maju sebagai calon anggota legislatif (caleg) dan calon anggota DPD RI pada Pemilu 2024," ucapnya.
Berdasarkan informasi, dua desa yang ditinggal nyaleg kepala desa yakni Desa Cengklong, Kecamatan Kosambi, dan Desa Babakan Asem, Kecamatan Teluknaga.
Yayat menegaskan saat ini pihaknya telah memasuki tahapan dalam pilkades, sebelum pelaksanaan pilkades serentak pada akhir September 2023.
"Tahapan persiapan akan digelar pada 1 Juni dan pelaksanaannya pada 24 Sebtember 2023 mendatang," jelasnya.
(mdk/yan)