200 Lebih personel Polda Sumut kawal bantuan korban gempa dan tsunami di Sulteng
200 Lebih personel Polda Sumut kawal bantuan korban gempa dan tsunami di Sulteng. Personel yang diberangkatkan terdiri dari 2 kompi Brimob ditambah sejumlah anggota tim Dokkes Polda Sumut. Mereka dijadwalkan berangkat ke Sulteng pada Kamis (4/10) besok.
Polda Sumut mengirimkan lebih dari 200 personel ke Sulawesi Tengah (Sulteng). Mereka akan membantu penanganan bencana dan pemulihan keamanan di kawasan yang terdampak gempa dan tsunami, seperti Kota Palu dan Donggala.
Personel yang diberangkatkan terdiri dari 2 kompi Brimob ditambah sejumlah anggota tim Dokkes Polda Sumut. Mereka dijadwalkan berangkat ke Sulteng pada Kamis (4/10) besok.
-
Bakat apa yang dimiliki Gempi? Gempita Nora Marten saat ini telah menginjak usia 9 tahun. Bagi mereka yang telah mengikuti perjalanan hidupnya sejak bayi hingga sekarang, tentu tidak percaya melihatnya tumbuh sebesar ini. Walaupun usianya masih muda, Gempi menunjukkan bakat yang luar biasa.
-
Kapan Gege meninggal? Joe atau Juhana Sutisna dari P Project mengalami duka atas meninggalnya putra kesayangannya, Edge Thariq alias Gege, pada pertengahan Mei 2024.
-
Di mana gempa terjadi? Mengutip informsi BMKG, pusat gempa berada di 8.52 LS,115.35 BT atau 2 km timur laut Gianyar, Bali dengan kedalaman 10 km.
-
Apa itu Gendang Pampat? Salah satu hal yang menjadi produk kebudayaan adalah alat musik. Beberapa kelompok suku di Indonesia punya alat musik yang khas. Kelompok Suku Dayak Iban misalnya, mereka punya alat musik tradisional bernama Gendang Pampat. Alat musik ini biasanya dimainkan pada saat upacara adat.
-
Apa itu Gendar Pecel? Berbeda dengan pecel pada umumnya, di sana pecel dipadukan dengan gendar. Gendar adalah olahan nasi yang teksturnya lebih kenyal dari lontong karena proses pembuatannya dicampur dengan ragi.
-
Berapa kekuatan gempa yang terjadi? Gempa 4,9 Magnitudo mengguncang Bali, Sabtu (7/9).
"Kita akan kirimkan tanggal 4 nanti ada sekitar 2 kompi untuk membantu proses evakuasi dan pemulihan keamanan di sana," kata Kapolda Sumatera Utara Irjen Agus Andrianto, seusai apel pengamanan MTQN XXVII di halaman Gedung Serba Guna, Medan Estate, Percut Sei Tuan, Deli Serdang, Rabu (3/10).
Selanjutnya personel Polda Sumut akan bergabung dengan pasukan yang sudah bertugas di lokasi bencana itu. Mereka berada di bawah kendali operasi (BKO) Polda Sulteng.
Para personel yang dikirim Polda Sumut juga akan membawa makanan dan obat-obatan. Bantuan itu dihimpun dari anggota Polri dan mitra Polda Sumut.
"Untuk bantuan sesuai petunjuk Kapolri, kita sudah mobilisasi bantuan logistik untuk meringankan beban saudara-saudara kita," jelas Agus.
Gempa yang disusul tsunami mengguncang Palu dan Donggala, Sulteng, terjadi pada Jumat (28/9) sekitar pukul 17.02 WIB. Hingga Selasa (2/10) petang, BNPB mencatat korban meninggal mencapai 1.374 jiwa.
Bencana ini juga memicu situasi tidak kondusif di daerah itu. Penjarahan terjadi di sejumlah lokasi.
Baca juga:
Nestapa Warga Lagarutu Palu nikmati air bersih dari bocoran pipa PDAM
PMI evakuasi 21 jenazah di Palu Selatan dan Pantai Barat Donggala
Anjing pelacak temukan banyak jenazah korban gempa di Palu
BNPB: Korban meninggal gempa Sulteng bertambah jadi 1.374 orang
Empat korban gempa Palu ditemukan tinggal tulang belulang
Pagi ini, gempa 4,7 SR guncang wilayah Tenggara Kota Palu
Potret kondisi Palu dimata korban gempa: Sekarang siapa kuat dia menang