250 Anggota Brimob Polda Sumsel Dikirim ke Papua
Firli menyerahkan sepenuhnya kepada Polda Papua untuk penugasan anggotanya. Dia berharap keberadaan Brimob Polda Sumsel di provinsi itu mampu mengembalikan Papua sebagai daerah yang kayak dan aman dikunjungi.
Sebanyak 250 anggota Brimob Polda Sumatera Selatan dikirim untuk memberi bantuan pengamanan di Papua. Mereka bertugas di ujung Indonesia itu hingga waktu yang tidak ditentukan.
Penugasan dilepas secara resmi oleh Kapolda Sumsel Irjen Pol Firli di Terminal Kargo Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang, Jumat (30/8). Usai apel, Firli menyantap nasi bungkus bersama anggota yang ditugaskan.
-
Apa itu tradisi bakar batu di Papua? Bakar batu adalah ritual memasak bersama dengan menggunakan batu-batu panas yang ditata di tanah sebagai pengganti kompor.
-
Siapa yang memimpin penyerahan bantuan 'Kemendag Peduli' di Papua Tengah? Terkait dengan bencana kekeringan dan cuaca dingin ekstrem yang dialami wilayah Papua Tengah, pemerintah tidak tinggal diam. Melalui Kementerian Perdagangan, bantuan 'Kemendag Peduli' diserahkan langsung di bawah pimpinan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan.
-
Apa yang dilakukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Papua? Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.
-
Kapan benua ini tenggelam? Sekitar 70.000 tahun yang lalu, daratan luas yang kini tenggelam di lepas pantai Australia kemungkinan pernah ditinggali setengah juta manusia.
-
Kenapa situasi baku tembak di Papua semakin memanas? Anggota Brimob dan TNI pun kerap terlibat baku tembak dengan para teroris di Papua yang semakin lama mulai berani menyerang TNI dan Polri yang berjaga di sana.
-
Kenapa papeda dihargai tinggi oleh masyarakat Papua? Karena sagu dan papeda dianggap sebagai makanan yang istimewa, masyarakat Papua saat itu menganggapnya sebagai penemuan yang spesial.
Firli menyebut pengiriman merupakan perintah Mabes Polri untuk memberikan pelayanan serta menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, sekaligus penegakan hukum. Hanya saja, dirinya belum memastikan masa penugasan.
"250 Brimob kita kirim, saya tidak memastikan berapa lama, karena ini perintah dari Mabes Polri. Saya pastikan Brimob siap setiap saat dan kapan pun, karena memang kita harus siap, tidak ada halangan untuk bertugas," tegasnya.
Firli menyerahkan sepenuhnya kepada Polda Papua untuk penugasan anggotanya. Dia berharap keberadaan Brimob Polda Sumsel di provinsi itu mampu mengembalikan Papua sebagai daerah yang kayak dan aman dikunjungi.
"Papua kembali bisa menjalankan aktivitas ekonomi, sosial, dan seluruh anjing bangsa dijamin negara," ujarnya.
Firli juga menginstruksikan agar polisi tak segan-segan memberikan tindakan tegas jika menghadapi kelompok bersenjata.
"Tapi tidak boleh melakukan kekerasan, polisi mengayomi masyarakat, kita boleh mengambil tindakan tegas secara terukur sesuai prosedur dan dapat dipertanggungjawabkan. Tepat sasaran dan tepat waktu," tutupnya.
Baca juga:
Tokoh Senior Papua: Saya Sesalkan Kejadian Ini, Kembalilah Tenang
Pasca Listrik Menyala, Layanan XL di Papua Berangsur Normal
Kondisi Papua: Merauke yang Tak Bergejolak
Cegah Hoaks, Dewan Pers Minta Pemerintah Buka Akses Internet di Papua
Kondisi Papua Siang Ini, Warga Jayapura Sulit Dapatkan BBM
Papua Terus Memanas, Cak Imin Kenang Pendekatan Gus Dur
Datang ke Istana, Tokoh Papua Minta Pemekaran Diprioritaskan