3 Korban Lion Air Teridentifikasi, 1 Merupakan WN Italia
3 Korban Lion Air Teridentifikasi, 1 Merupakan WN Italia. Kepala RS Polri Kramat Jati Brigjen Pol Musyafak mengatakan, dari tiga orang tersebut ternyata adanya satu orang Warga Negara Asing (WNA). Satu WNA tersebut yakni atas nama Andrea Manfredi.
Tim DVI RS Polri kembali mengidentifikasi korban jatuhnya Pesawat Lion Air PK-LQP dengan kode penerbangan JT610. Hari ini Selasa (13/11) RS Polri mengidentifikasi tiga korban Lion Air tujuan Jakarta-Pangkalpinang yang jatuh di perairan Tanjung Karawang, Jawa Barat, pada Senin (29/10) lalu.
Kepala RS Polri Kramat Jati Brigjen Pol Musyafak mengatakan, dari tiga orang tersebut ternyata adanya satu orang Warga Negara Asing (WNA). Satu WNA tersebut yakni atas nama Andrea Manfredi.
-
Bagaimana cara Lion Air merawat pesawatnya? Corporate Communications Strategic of Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro mengungkapkan, Batam Aero Technic (BAT) menjalankan proses MRO secara transparansi dan kepatuhan terhadap standar internasional. Setiap pesawat diperlakukan (penanganan) penuh perhatian dan ketelitian, mengikuti regulasi yang ketat industri penerbangan.
-
Kenapa pesawat Lion Air masuk bengkel? Pesawat memasuki bengkel atau hanggar untuk menjalani proses Maintenance, Repair, and Overhaul (MRO) karena alasan krusial yang berkaitan dengan keamanan, kinerja, dan keandalan pesawat.
-
Apa saja jenis perawatan yang dilakukan pada pesawat Lion Air? Berbagai jenis pemeriksaan perawatan dan perbaikan pesawat terbang yang dilakukan di bengkel atau di bandar udara (line maintenance) Pemeriksaan harian yang dilakukan sebelum dan sesudah pesawat terbang beroperasi, seperti sebelum keberangkatan (preflight check/ inspection), transit check dan daily inspection.
-
Kapan pesawat Lion Air masuk bengkel untuk perawatan? Jadwal ini mencakup interval waktu, jam terbang, atau jumlah pergerakan (lepas landas dan mendarat) yang harus dipenuhi oleh pesawat udara sebelum masuk bengkel.
-
Kapan Air Terjun Nyarai terbentuk? Di sini, kamu bisa menikmati gemuruh air dan kolamnya yang terbentuk sejak ratusan tahun lalu.
-
Kapan AirAsia QZ8501 jatuh? Pada 28 Desember 2014, pesawat AirAsia QZ8501 lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta menuju Singapura.
"Terkait penumpang dari Italia ini. Kita mendapatkan data ante mortem ini dari negara Italia yaitu untuk analisis hasil DNA," kata Musyafak di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (13/11).
Lalu, untuk mengirimkan jenazah Andrea ke Italia, pihaknya akan meminta bantuan kepada Divisi Hubungan International (Hubinter) Polri menghubungi Duta Besar Italia.
"Kita menyampaikannya ke Hubinter (Hubungan Internasional Polri) yang akan menghubungi Dubes Italia yg ada di indonesia. Kita menghubungi Hubinter sore ini," jelasnya.
Kendati demikian, pihaknya masih belum tahu kapan akan mengirim jenazah tersebut ke negara asal Andrea asal Italia. "Jenazah yang warga Italia belum tahu kapan diserahkan, karena kami masih hubungi Hubinter Mabes Polri. Karena sudah beda negara," ujarnya.
Selain itu, untuk dua korban lainnya atas nama Adonia Magdiel Bongkal (51) dan Alifiani Hidayatul Solikah (19). Pihaknya sudah menghubungi keluarga dari korban.
Namun, pihaknya belum mengetahui juga kapan akan menyerahkan jenazah tersebut kepada pihak keluarga. Karena memang belum ada konfirmasi dari pihak keluarga kapan akan diambil jenazah korban.
"Untuk 2 keluarga sudah dihubungi. Sebelum diumumkan hasil rekon (ke media) kami sudah beritahu keluarga korban, kami edukasi (secara psikologis), kami kasih penjelasan, baik proses pencarian dan identifikasi. Atau nanti dibutuhkan penjelasan hasil DNA. Nah, nanti terkait penyerahan jenazah didiskusikan terkait penyerahan jenazah," ungkapnya.
Berikut data lengkap tiga korban jatuhnya Lion Air di perairan Tanjung Karawang, Jawa Barat, pada Senin (29/10).
Jenazah no post mortem 002 dari kantong jenazah no DVI 00/LionTanjungPriuk/002 teridentifikasi sebagai AM nomor 092 penumpang atas nama Adonia Magdiel Bongkal seorang laki-laki usia 51 tahun melalui pemeriksaan DNA.
Jenazah no Pm 001 dari kantong jenazah no DVI 00/LionTanjungPriuk/001 teridentifimasi sebagai ante mortem nomor 199 atas nama Alifiani Hidayatul Solikah usia 19 tahun melalui pemeriksaan DNA
Jenazah nomor Pm 0019b dari kantong jenazah nomor DVI 00/LionTanjungPriuk/0019 teridentifikasi sebagai aante mortem nomor 086, penumpang atas nama Andrea Manfredi seorang laki-laki warga negara italia melalui pemeriksaan DNA.
"Hingga saat ini total penumpang yang telah teridentifikasi sebanyak 85 penumpang. Laki-laki 64 orang dan perempuan 21 orang," pungkasnya.
Baca juga:
RS Polri Kembali Serahkan 2 Jenazah Korban Lion Air ke Keluarga
Basarnas Juga Ajukan Terapi Hiperbalik di RS Polri
Polri: Surat Kematian Korban Lion Air Tak Teridentifikasi Dikeluarkan Dukcapil
Terjunkan Alat Canggih, KNKT Harap Temukan CVR Lion Air JT 601
KNKT Akan Berikan Pelatihan Tambahan Bagi Pilot Pesawat Boeing 737 Max 8