4 Harta Irjen Djoko Susilo atas nama istri muda
Aset Djoko yang telah disita bernilai Rp 60-70 miliar. Disinyalir jumlah tersebut bertambah mencapai Rp 100 miliar.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus menelusuri harta kekayaan milik Irjen Pol Djoko Susilo yang diduga berasal dari hasil pencucian uang kasus korupsi Simulator SIM. Sekitar empat puluhan aset milik mantan kepala Korlantas Polri itu telah disita mulai dari rumah mewah, apartemen, vila, mobil, SPBU, bus, tanah, dan sawah.
Dari beberapa harta yang disita itu, Djoko tidak mengatasnamakan dirinya sebagai pemilik. Djoko menggunakan nama dua istri mudanya Dipta Anindita dan Mahdiana.
Dalam rangkuman merdeka.com, ada lima harta milik Djoko yang dibeli atas nama dua istri mudanya itu. Seperti rumah mewah di Jalan Prapanca Raya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Apartemen The Peak di bilangan Setiabudi, rumah mewah di Jalan Samratulangi no 16 Solo, sawah dan rumah seharga Rp 3 miliar di Bali.
Aset yang telah disita itu bernilai Rp 60-70 miliar. Disinyalir jumlah tersebut masih akan terus bertambah hingga sampai Rp 100 miliar.
Berikut lima aset Djoko yang disamarkan dengan nama istri mudanya:
-
Apa yang diubah oleh Korlantas Polri terkait ujian praktik SIM? Korlantas Polri resmi mengubah sirkuit untuk ujian praktik pembuatan surat izin mengemudi (SIM).
-
Apa yang dimaksud dengan pangkat polisi? Mengutip dari laman polisi.com, tanda kepangkatan Polri adalah daftar tanda pangkat yang dipakai oleh Kepolisian Negara Indonesia.
-
Bagaimana polisi tersebut disekap? Saat aksi percobaan pembunuhan itu dilakukan, korban memberontak sehingga pisau badik yang dipegang pelaku N mengenai jari korban dan mengeluarkan darah. "Selanjutnya tersangka N melakban kedua kaki agar korban tidak berontak.
-
Kenapa Polres Cianjur membuat pelatihan Ujian SIM C? Dibukanya bimbingan ini agar para pemohon mengetahui kondisi jalur lintasan yang baru ditetapkan polri sehingga memperbesar kesempatan untuk lulus.
-
Bagaimana cara kerja polisi cepek? Pengguna jalan yang ingin diprioritaskan hendaknya untuk membuka jendela dan memberikan iming-iming uang. Dengan tindakan ini, mereka yang bertugas dengan sukarela akan ‘pasang badan’ untuk menghalangi kendaraan lain dan memberi jalan.
-
Siapa saja penerus para Jenderal Polisi? Ipda Muhammad Yudisthira Rycko anak Komjen Rycko Amelza Dahniel. Yudisthira lulusan Akpol 51 Adnyana Yuddhaga. Ipda Jevo Batara anak Irjen Napoleon Bonaparte. Jevo polisi muda berparas tampan. Iptu Ryan Rasyid anak Irjen Hendro Pandowo. Ryan baru lulus dari Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK). Ipda Adira Rizky Nugroho anak Irjen (Purn) Yazid Fanani. Adira peraih Adhi Makayasa Dia lulusan Akpol Angkatan ke-53 tahun 2022. Iptu Danny Trisespianto Arief Anak mantan Kapolri Sutarman.
Apartemen seharga Rp 3 miliar
Nama mantan putri Solo, Dipta Anindita, tiba-tiba muncul dalam penyidikan kasus korupsi Irjen Djoko Susilo. Di sebut-sebut Dipta bukan sekadar teman Jenderal bintang dua itu melainkan istri mudanya..
Berangkat dari sana, KPK kemudian menyelidiki Tindak Pidana Pencucian Uang yang dilakukan Djoko. KPK berhasil menyita satu unit apartemen yang diberikan Djoko untuk Dipta di bilangan Setiabudi, Jakarta Selatan.
Harga apartemen mewah itu berkisar Rp 3 hingga Rp 4 miliar. Apartemen itu bernama The Peak dan merupakan kompleks apartemen mewah dengan bentuk ikonik di puncak bangunannya. Milik Dipta berada di tower C lantai 29.
Rumah bergaya Solo di Prapanca, Jaksel
Rumah Irjen Djoko Susilo, tersangka dugaan tindak pidana pencucian uang, di Jalan Prapanca Raya No 6, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, disita Komisi Pemberatasan Korupsi (KPK). Rumah dengan ornamen bergaya solo tersebut sudah dipasang plang 'disita oleh KPK' sejak Selasa (19/2) malam.
Tino, penjaga rumah mewah itu mengatakan, sejak majikannya terlibat dugaan kasus korupsi dan pencucian uang, kata Tino, rumah yang dijaganya sepi. Rumah tersebut bahkan juga disebut-sebut ditempati oleh Dipta Anindita, wanita yang disebut-sebut sebagai istri siri Djoko.
"Dipasang jam 19.00 WIB sama KPK dan mulai sepi sejak kasus korupsinya ramai diberitakan," kata Tino saat ditemui di rumah di Jalan Prapanca Raya No. 6, Rabu (20/2).
Sawah dan vila di Bali atas nama Mahdiana
KPK menyita sawah di Kabupaten Tabanan, Bali, milik Irjen Djoko Susilo. Saat membeli tanah seluas 7.250 meter persegi itu, Djoko menggunakan nama istri keduanya yang bernama Mahdiana.
"Wajib pajak tanah itu atas nama Mahdiana dengan alamat Jati Padang, Jakarta Selatan," ungkap Kepala Dinas Pendapatan Tabanan Nyoman Sudarma, Senin (16/3).
Jika dulu Djoko mengeluarkan uang sekitar Rp 5 miliar, kini aset itu bernilai Rp 30 miliar. Dispenda Tabanan mencatat, Djoko membeli tanah seluas 7.250 meter itu dari almarhum Ketut Merta tahun 2009 lalu. Saat itu Djoko membeli senilai Rp 65 juta per 100 meter persegi. Kini nilai tanah itu naik berkali-kali menjadi Rp 430 juta per 100 meter persegi.
Tanah di kawasan Tabanan itu akan digunakan Djoko sebagai vila. Di sekitar lokasi kini sudah berdiri puluhan vila dengan view pantai Yeh Gangga.
Rumah mewah di Solo
KPK menyita rumah Djoko di Jalan Samratulangi nomor 16, RT 01 RW 07 Manahan, Banjarsari. Dari hasil penelusuran merdeka.com, rumah tua tersebut dihuni oleh ayah Dipta bernama Joko Waskito. Dipta disebut-sebut sebagai istri siri Irjen Djoko.
Sutarno, ketua RW 07 mengatakan, rumah tersebut selama ini hanya dihuni oleh seorang penjaga. Sutarno mengatakan, sebelumnya rumah tersebut merupakan rumah tua.
Baru pada sekitar lima tahun yang lalu, rumah tersebut direnovasi. Sutarno menambahkan, berdasarkan keterangan penjaga, rumah yang menempati lahan seluas sekitar 500 meter persegi tersebut milik Joko Waskito, yang juga ayahnya Dipta Anindita.
Baca juga:
KPK akan bekukan harta Irjen Djoko Susilo
Irjen Djoko Susilo juga dijerat pasal pencucian uang
KPK sita rumah Irjen Djoko Susilo di 3 kota
KPK sita rumah Irjen Djoko Susilo atas nama ayah Dipta di Solo
Satu lagi rumah mewah milik Irjen Djoko disita KPK
BPN: Djoko Susilo mempunyai tiga lahan di Solo