5 Jenazah korban kebakaran PT Mandom berhasil diidentifikasi
Kelima jenazah telah diserahkan kepada pihak keluarga.
Tim DVI Polda Metro Jaya berhasil mengidentifikasi kelima korban tewas terbakar di pabrik kosmetik PT Mandom Indonesia, Cibitung, Bekasi. Sebelumnya kelima keluarga korban tersebut sempat melaporkan kehilangan anaknya ke polisi.
"Dari hasil DNA yang telah kami lakukan, hasilnya cocok semua dengan data lima keluarga korban yang melapor," kata Kabid Dokkes Polda Metro Jaya Kombes Pol Musyafak di Mapolda Metro Jaya, Rabu (15/7).
Kelima korban tewas tersebut, hari ini akan diserahterimakan kepada pihak keluarga di Rumah Sakit Polri Sukamto Kramat Jati, Jakarta Timur. Berikut hasil identifikasi kelima korban tewas terbakar di PT Mandoom Cibitung, Bekasi :
1. Jenazah 70501, atas nama Rosiana Bobi Sihat (22), berhasil di teridentifikasi melalui hasil DNA dan sebuah kalung sesuai dari keterangan keluarga.
2. Jenazah 07602, atas nama Maita (20), berhasil diidentifikasi melalui hasil DNA dan gigi sesuai dari foto korban yang di miliki keluarga.
3. Jenazah 07703, atas nama Nur Hasanah (25), berhasil diidentifikasi melalui hasil DNA dan gigi sesuai dari foto korban yang di miliki keluarga.
4. Jenazah 07074, atas nama Viola Aditya (20), berhasil diidentifikasi melalui hasil DNA dan gigi sesuai dari foto korban yang di miliki keluarga.
5. Jenazah 07905, atas nama Muhammad Nasori (21), berhasil di identifikasi melalui hasil DNA kedua orang tua korban.
Baca juga:
Polisi selidiki unsur kelalaian dalam kasus kebakaran PT Mandom
Anaknya tak kunjung pulang, 5 keluarga buruh PT Mandom lapor polisi
Dirut PT Mandom bantah kebakaran akibat pipa gas bocor
PT Mandom janji tanggung biaya perawatan seluruh korban kebakaran
Kebakaran PT Mandom, korban tewas jadi 6 orang
Banyak korban, PT Mandom belum berikan pelatihan evakuasi kebakaran
4 Korban kebakaran PT Mandom Bekasi kritis, 53 orang masih dirawat
-
Apa yang ditemukan di Bekasi? Warga Bekasi digegerkan temuan kerangka manusia di sebuah lahan kosong. Polisi pun melakukan penyelidikan.
-
Kapan kerangka manusia ditemukan di Bekasi? Dia menjelaskan, kerangka manusia ditemukan di lahan Kosong Grand Wisata, Kampung Bulak Jambu, Tambun Selatan Kabupaten Bekasi pada pukul 17:00 WIB pada Rabu, 4 September 2024.
-
Kenapa Ngarak Panganten dilakukan di Bekasi? Tradisi Ngarak Panganten sendiri memiliki maksud yang baik bagi kedua pengantin, yakni mengenalkan pernikahan mereka sehingga tidak timbul fitnah.Ini sekaligus untuk menjunjung budaya lokal Betawi yang kental dan agamis.
-
Dimana kerangka manusia ditemukan di Bekasi? Dia menjelaskan, kerangka manusia ditemukan di lahan Kosong Grand Wisata, Kampung Bulak Jambu, Tambun Selatan Kabupaten Bekasi pada pukul 17:00 WIB pada Rabu, 4 September 2024.
-
Apa yang terjadi di Bekasi pada Kamis (30/11) ? Elemen buruh melakukan rasa di daerah Bekasi, Jawa Barat dan sekitarnya.
-
Apa yang terjadi di gudang peluru di Bekasi? Gudang peluru di Bantargebang, Bekasi meledak. Api membumbung tinggi. Ledakan juga terjadi berkali-kali.