6 Perguruan tinggi negeri segera operasikan RS Pendidikan
Salah satu RS pendidikan yang siap dioperasionalkan adalah milik UNS Solo.
Sebanyak enam Perguruan Tinggi Negeri (PTN) segera mengoperasikan rumah sakit (RS) pendidikan. Saat ini beberapa di antaranya tengah dalam proses pendirian. Selain enam PTN tersebut, belasan PTN yang memiliki fakultas kedokteran juga didorong melakukan hal yang sama.
Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) M Nasir mengemukakan, saat ini ada 24 PTN yang memiliki fakultas kedokteran yang tengah didorong untuk memiliki RS pendidikan.
"Enam PTN di antaranya ada yang tengah dalam proses membangun, dan ada pula yang telah siap untuk dioperasionalkan. Kami akan cek satu persatu dan dipantau terus perkembangannya," ujar Nasir di sela membuka Rapat Koordinasi Pengawasan Inspektorat Jenderal Kemendikti di Lorin Solo Hotel, Kamis (4/2).
Nasir menambahkan, salah satu RS pendidikan yang siap dioperasionalkan adalah milik Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, di Jalan Ahmad Yani, Kartasura. Nantinya RS pendidikan yang dibangun, pengelolaannya diserahkan ke masing-masing universitas.
Menurut menteri, posisi RS Pendidikan sangat penting dan bergerak lebih besar dibanding universitas itu sendiri. Pasalnya, aset yang dikelola besar, serta melayani masyarakat umum.
"RS pendidikan nantinya bisa untuk pengembangan pendidikan kedokteran dan riset. Kemenristekdikti akan mengajukan anggaran tambahan dalam APBN Perubahan tahun 2016, karena masih kurang," katanya.