7 Tahun Berturut-turut Kota Padang Panjang Raih Predikat WTP dari BPK
Untuk ketujuh kalinya berturut-turut, Pemko Padang Panjang raih predikat Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) Wilayah Provinsi Sumatera Barat.
Untuk ketujuh kalinya berturut-turut, Pemko Padang Panjang raih predikat Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) Wilayah Provinsi Sumatera Barat.
Ini artinya, lima tahun di bawah kepemimpinan Wali Kota, Fadly Amran, BBA Datuak Paduko Malano dan Wakil Wali Kota, Asrul, Padang Panjang selalu menerima predikat WTP atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) setiap tahunnya.
-
Apa yang terjadi di Kota Padang? Hujan deras melanda sebagian besar kawasan Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) sejak Kamis (13/7) malam hingga Jumat (14/7) dini hari.
-
Kenapa berita hoaks ini beredar? Beredar sebuah tangkapan layar judul berita yang berisi Menteri Amerika Serikat menyebut Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bodoh usai Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 diserang hacker beredar di media sosial.
-
Bagaimana banjir terjadi di Kota Padang? Hujan tidak berhenti dari Kamis (13/7) malam hingga Jumat (14/7) dini hari. Saat ini air di dalam rumah sudah setinggi 7 centimeter,” tuturnya.
-
Kapan banjir terjadi di Kota Padang? Hujan deras melanda sebagian besar kawasan Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) sejak Kamis (13/7) malam hingga Jumat (14/7) dini hari.
-
Siapa yang diduga berselingkuh dalam berita tersebut? Tersandung Dugaan Selingkuh, Ini Potret Gunawan Dwi Cahyo Suami Okie Agustina Gunawan Dwi Cahyo suami Okie Agustina kini sedang menjadi sorotan usai foto diduga dirinya menyebar di sosial media.
-
Bagaimana tanggapan Titiek Puspa atas kabar hoaks kematiannya? Titiek Puspa, meski santai, mengakui kesal karena berita palsu yang menyebutkan dirinya telah meninggal dunia.
Untuk WTP ke-7 kalinya ini, Kepala Perwakilan BPK Sumbar, Arif Agus, menyerahkan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) LKPD 2022 kepada Pemko. Diterima Wali Kota, Fadly Amran, Datuak Paduko Malano dan Ketua DPRD, Mardiansyah, Kamis (11/5) di Kantor BPK Sumbar.
Acara dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara LHP LKPD 2022 dan LHP Pertanggungjawaban Penerimaan dan Pengeluaran Dana Banparpol.
Arif Agus mengatakan, Padang Panjang berhasil meraih Opini WTP berdasarkan penilaian LKPD 2022 yang menyatakan laporan keuangan entitas yang diperiksa menyajikan secara wajar dalam semua hal yang material, posisi keuangan, hasil usaha, dan arus kas entitas tertentu sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum di Indonesia.
Ia juga mengapresiasi Padang Panjang yang sudah mendapat predikat WTP untuk ketujuh kalinya.
Sementara itu, dengan kembalinya mendapatkan predikat WTP, Wako Fadly menyampaikan ini merupakan bentuk komitmen bersama dalam mengelola pemerintahan yang akuntabel, profesional dan bermanfaat bagi masyarakat.
"Alhamdulillah. Predikat WTP ketujuh kalinya ini, bentuk komitmen Pemerintah Kota bersama DPRD untuk menjunjung tinggi azas Kota Padang Panjang Cerdas dan Berintegritas," tegasnya.
Fadly mengatakan, apapun catatan dari hasil pemeriksaan akan segera ditindaklanjuti dengan harapan Pemerintah Kota Padang Panjang akan jauh lebih baik lagi. Baik dalam inovasi, prestasi maupun akuntabilitasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Mardiansyah mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada BPK terkhusus tim pemeriksa yang datang langsung ke Padang Panjang. Berkat kerja sama dan komunikasi yang baik Padang Panjang kembali menerima WTP.
"Ke depannya kita bersama-sama akan berusaha kembali untuk menjadi lebih baik. Predikat WTP ini menjadi kado atau hadiah manis bagi Bapak Wali Kota di tahun terakhir masa jabatan periode ini," sebutnya.
Turut hadir, Sekdako, Sonny Budaya Putra, Inspektur, Syahril, Kepala BPKD, Winarno, Kepala BPBD Kesbangpol, I Putu Venda.
(mdk/hrs)