7.411 WNI Mencoblos di 15 TPS KBRI Kairo
Dari total 7.671 calon pemilih dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Mesir, sebanyak 7.411 pemilih terdaftar melakukan pencoblosan di 15 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di KBRI Kairo, Sabtu (13/4). Pemilih lainnya melakukan pencoblosan melalui Kotak Suara Keliling (KSK) dan melalui pos.
Lebih dari 7.000 Warga Negara Indonesia (WNI) di Mesir melakukan pemungutan suara untuk memilih presiden, wakil presiden, serta anggota DPR RI Daerah Pemilihan DKI Jakarta II.
Dari total 7.671 calon pemilih dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Mesir, sebanyak 7.411 pemilih terdaftar melakukan pencoblosan di 15 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di KBRI Kairo, Sabtu (13/4). Pemilih lainnya melakukan pencoblosan melalui Kotak Suara Keliling (KSK) dan melalui pos.
-
Kapan Pemilu 2019 diadakan? Pemilu terakhir yang diselenggarakan di Indonesia adalah pemilu 2019. Pemilu 2019 adalah pemilu serentak yang dilakukan untuk memilih presiden dan wakil presiden, anggota DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten Kota, dan DPD.
-
Kapan pemilu 2019 dilaksanakan? Pemilu 2019 merupakan pemilihan umum di Indonesia yang dilaksanakan pada tanggal 17 April 2019.
-
Mengapa Pemilu 2019 di sebut Pemilu Serentak? Pemilu Serentak Pertama di Indonesia Dengan adanya pemilu serentak, diharapkan agar proses pemilihan legislatif dan pemilihan presiden dapat dilakukan dengan lebih efisien dan efektif.
-
Apa saja yang dipilih dalam Pemilu 2019? Pada tanggal 17 April 2019, Indonesia menyelenggarakan Pemilu Serentak yang merupakan pemilihan presiden, wakil presiden, anggota DPR, DPD, dan DPRD secara bersamaan.
-
Apa yang menjadi fokus utama Pemilu 2019? Pemilu 2019 ini menjadi salah satu pemilu tersukses dalam sejarah Indonesia.Pemilu ini memiliki tingkat partisipasi pemilih yang sangat tinggi. Joko Widodo dan Ma'ruf Amin berhasil memenangkan pemilu.
-
Siapa saja yang ikut dalam Pilpres 2019? Peserta Pilpres 2019 adalah Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Mesir menargetkan partisipasi pada Pemilu 2019 di atas 75 persen.
Sejak pagi hari seluruh anggota PPLN dan Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Mesir telah terlihat siap menyambut kedatangan pemilih. Sesuai jadwal yang ditetapkan PPLN, TPS dibuka mulai pukul 08.00 sampai dengan 18.00 waktu setempat (beda waktu lima jam lebih lambat dari waktu Indonesia bagian barat).
Duta Besar RI untuk Mesir Helmy Fauzi menilai suasana pemungutan suara yang cukup meriah menunjukkan antusiasme masyarakat Indonesia di Mesir.
"KBRI Kairo senantiasa berusaha menghadirkan suasana damai dan gembira dalam pesta demokrasi ini. Saya berharap sampai dengan penutupan jam 6 sore proses pencoblosan dapat berjalan dengan aman dan lancar," ujar Dubes Helmy, seperti keterangan tertulis KBRI Kairo di Jakarta, Sabtu (13/4).
Ketua PPLN Mesir Amin Samad merasa puas dengan kinerja semua panitia karena pemungutan suara bisa dimulai tepat waktu sesuai jadwal.
"Sebanyak 15 TPS telah disiapkan di KBRI Kairo dengan dihadiri juga oleh saksi dari pasangan calon 01 dan 02 baik dari tim kampanye nasional maupun dari perwakilan partai pendukung," ujar Amin.
PPLN Mesir terus melakukan koordinasi dengan Panwaslu untuk mengantisipasi berbagai masalah yang mungkin timbul.
Proses Pemilu Indonesia juga mendapat perhatian dari sejumlah media utama di Mesir, baik televisi maupun media cetak dan online. Bahkan dua stasiun televisi, yaitu DMC dan CBC, menyiarkan secara langsung proses pencoblosan termasuk wawancara dengan Dubes Helmy.
Kehadiran media Mesir merupakan bagian dari upaya KBRI Kairo untuk lebih memperkenalkan demokrasi Indonesia ke masyarakat Mesir.
Baca juga:
GBK Penuh Sesak, Sejumlah Pendukung Jokowi-Ma'ruf Jatuh Pingsan
Tasbih Habib Luthfi dan Sorban Hijau Mbah Moen untuk Jokowi
Jokowi-Ma'ruf Amin Naik Kereta Kencana dan Bagikan Kaus Usai Kampanye di GBK
Poltracking: Prabowo Kuat di Jabar & Sumatera, Indonesia Timur Condong ke Jokowi
AHY Sebut Demokrat Berkomitmen Redam Polarisasi Usai Pilpres 2019
Jelang Masa Tenang, Jokowi Tinggalkan Prabowo
KPU & Bawaslu Bakal Gelar Pleno Soal Surat Suara Tercoblos di Malaysia