Ada luka tembakan di kaki, anggota DPRD Lampung tewas murni kriminal
Namun polisi enggak menemukan proyektil. Selain ditembak, korban juga dimutilasi.
Selain menjadi korban mutilasi, hasil autopsi menunjukkan terdapat bekas luka tembakan di kaki anggota DPRD Lampung Muhammad Pansor bin Abdullah Bakri. Korban dinyatakan murni tewas karena tindak kriminal.
Kapolda Sumsel Irjen Pol Djoko Prastowo mengungkapkan, luka tembakan tersebut diketahui saat dilakukan autopsi sejak pertama kali ditemukan. Namun, proyektil tak lagi didapati di kaki korban.
"Memang ada bekas luka tembakan di bagian kaki korban," ungkap Djoko, Senin (30/5).
Hal itu membuktikan, kata Djoko, korban tewas karena dibunuh. Apalagi, tubuhnya sudah terpotong-potong dan ditemukan terpisah di beberapa tempat.
"Kalau dilihat seperti itu, tubuhnya dipotong-potong seperti itu, murni kriminal," ujarnya.
Namun, pihaknya belum dapat memastikan lokasi dan kapan pembunuhan terjadi. Untuk penyelidikan lebih lanjut, diserahkan ke Polda Lampung.
"Kita siap backup Polda Lampung menyelidikinya dan mengusutnya," tukasnya.