Ahok didemo, kebijakannya dianggap tidak pro warga DKI
Kinerja Ahok sangat jauh berbeda dengan Gubernur DKI Jakarta sebelumnya Joko Widodo (Jokowi).
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dinilai selama menjabat dianggap tidak pernah membuat kebijakan yang pro-rakyat. Bahkan, dia juga dianggap gagal melakukan komunikasi dengan bawahan dan masyarakat.
Warga yang tergabung dalam 'Masyarakat Jakarta Cabut Mandat Gubernur DKI Jakarta (Ahok)' melakukan aksi penggalangan tanda tangan untuk meminta Ahok turun dari jabatannya. Aksi ini dilakukan di depan Hotel Pullman, Jalan Thamrin, Jakarta Pusat.
-
Siapa yang membiayai kehidupan Ahok ketika ia tinggal di Jakarta? Keluarga Misribu-lah yang membiayai hidup Ahok selama di Jakarta.
-
Bagaimana Ahok memulai karier politiknya? Ia memulai karier politiknya sebagai anggota DPRD DKI Jakarta setelah terpilih pada tahun 2004.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Apa yang dirayakan oleh Ahok dan Puput? Ahok dan Puput merayakan ulang tahun putri mereka dengan acara yang sederhana, namun dekorasi berwarna pink berhasil menciptakan atmosfer yang penuh semangat.
-
Kapan Tjokropranolo menjadi Gubernur DKI Jakarta? Hingga pada tahun 1977, ia dilantik menjadi Gubernur DKI Jakarta periode 1977-1982.
-
Bagaimana Ahok terlihat dalam fotonya saat kuliah? Tampak pada foto, Ahok tengah bergaya bersama teman-temannya saat awal masa kuliah di Trisakti.
Ketua Jaringan Pemuda Bergerak (Jamper) dan juga inisiator penggalangan tanda tangan ini, Gea mengatakan, Ahok telah gagal melakukan komunikasi dengan masyarakat. Bahkan dengan bawahannya sendiri, mantan Bupati Belitung Timur ini sulit untuk melakukannya.
"Ahok saat melakukan komunikasi sosial selalu gagal. Gubernur Jakarta harus berkomunikasi, membangun manusia. Masyarakat melihat Ahok arogan dan selalu gagal," katanya, Minggu (22/2).
Dia menambahkan, kinerja Ahok sangat jauh berbeda dengan Gubernur DKI Jakarta sebelumnya Joko Widodo (Jokowi). Karena mantan Politisi Gerindra dan Golkar tersebut lebih mementingkan pembangunan fisik, bukan warganya.
"Jokowi lebih memanusiakan manusianya. Karena selama ini Ahok hanya melakukan pembenaran kebijakan. Masyarakat belum melihat kebijakan Ahok yang pro rakyat," terangnya.
Sikap Ahok tersebut, membuat masyarakat bingung. Untuk itu, Gea menambahkan gerakan penggalangan tanda tangan dari warga yang sejalan dengannya agar aksi ini dilanjutkan ke DPRD DKI Jakarta untuk ditindaklanjuti.
"Kami ingin menggalang masyarakat dan nantinya akan dikirimkan ke DPRD," tutupnya.
(mdk/war)