Ahok masih kesal dicecar pengacara Sanusi soal 'kontribusi'
Menurut Ahok, Maqdir berupaya mengalihkan pembahasan dari kasus suap Rp 2 miliar.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok masih kesal dengan Maqdir Ismail, kuasa hukum M Sanusi. Dia merasa sidang di Tipikor Senin kemarin tidak sesuai konteks. Apalagi Maqdir mencecarnya soal kontribusi 15 persen.
Menurut Ahok, Maqdir berupaya mengalihkan pembahasan dari kasus suap Rp 2 miliar diterima Sanusi dari Presiden Direktur PT Agung Podomoro Land, Ariesman Widjaja, menjadi pembahasan soal dasar aturan kebijakan kontribusi tambahan.
"Sanusi sudah divonis, yang suap sudah ngaku. Ini pengacara (Maqdir) bolak-balik nanya ke saya, 'hak Anda apa bikin kebijakan 15 persen kontribusi tambahan', ya hubungannya apa bos (Maqdir)? Saya mau 15 persen, mau 30 persen itu urusan lain," katanya di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (6/9).
Sebelumnya, dalam persidangan mantan Bupati Belitung Timur ini dicecar oleh Maqdir. Terutama mengenai rumusan kontribusi tambahan yang dibebankan kepada pengembang reklamasi, yakni 15 persen dikali nilai jual obyek pajak dan lahan yang dapat dijual.
Mendengar pertanyaan yang dilontarkan Maqdir, Ahok menilai dia tidak ingin membela Sanusi melainkan fokus sebagai penasihat hukum pengembang reklamasi. Ujungnya kekesalannya pun memuncak.
"Pengembang saja tidak keberatan. Saudara (Maqdir) membela pengembang atau membela Sanusi? Saya keberatan Pak Jaksa, majelis hakim yang terhormat! Ini mengarahkan yang bukan topiknya," tegasnya saat persidangan kemarin.
"Saudara tidak bisa mengarahkan, bagaimana cara saya membela," balas Maqdir kepada Ahok. "Ya sudah kalau begitu silakan tanya saja," tutup Ahok.
-
Apa yang sedang diusut oleh Kejagung terkait kasus korupsi? Kejagung tengah mengusut kasus dugaan korupsi komoditas emas tahun 2010-2022.
-
Bagaimana Kejagung mengusut kasus korupsi impor emas? Di samping melakukan penggeledahan kantor pihak Bea Cukai, tim juga masih secara pararel melakukan penyidikan perkara serupa di PT Aneka Tambang (Antam).
-
Kapan Kejagung mulai mengusut kasus korupsi impor emas? Kejagung tengah mengusut kasus dugaan korupsi komoditas emas tahun 2010-2022.
-
Apa yang dikatakan oleh Agus Rahardjo terkait kasus korupsi e-KTP yang menjerat Setya Novanto? Agus mengatakan, Presiden saat itu menginginkan penyidikan kasus yang menjerat Setya Novanto dihentikan.
-
Siapa saja yang terlibat dalam kasus korupsi ini? Untuk kedua tersangka dilakukan penahanan selama 20 hari kedepan guna kepentingan penyidik KPK. Sementara untuk satu tersangka lain yakni Direktur PT KIM, Karunia diharapkan agar kooperatif dalam pemanggilan penyidik KPK.
-
Apa isi pemberitaan yang menyebutkan Prabowo Subianto terlibat dugaan korupsi? Prabowo terlibat dugaan korupsi dan penyuapan senilai USD 55,4 juta menurut isi pemberitaan tersebut dalam pembelian pesawat jet tempur Mirage bekas dengan pemerintah Qatar. Uang ini disebut yang dijadikan modal Prabowo dalam melenggang ke pilpres 2014.
Baca juga:
Ahok soal pelukan dengan Sanusi: Ya sudah di penjara kasihan
Ahok merasa difitnah soal perubahan nilai kontribusi reklamasi
Ahok sebut Balegda kurangi kontribusi kayak emas ditukar perunggu
Sebelum mulai sidang, Ahok berpose sambil merangkul Sanusi
Gaya blak-blakan Ahok bersaksi di sidang Sanusi
Sanusi sebut paparan Ahok & PNS DKI soal kontribusi tambahan beda
Ahok ngaku tak tahu soal aliran duit Rp 50 M dari Aguan