AHY: Hanya Allah menentukan saya kembali kompetisi politik atau tidak
AHY: Hanya Allah menentukan saya kembali kompetisi politik atau tidak. Kunjungan atau lawatannya ke berbagai daerah di Nusantara karena ingin memotret secara langsung permasalahan dan aspirasi rakyat yang diketahui begitu banyak menghadapi persoalan kompleks.
Komandan Komando Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) tidak ingin berspekulasi terlalu jauh soal pencalonan pasangan presiden-wakil presiden untuk Pilpres 2019.
"Saya tidak tahu hanya Allah SWT dan sejarah yang dapat menentukan AHY harus kembali masuk dalam sebuah kompetisi politik atau tidak," tutur AHY di Baubau, seperti dilansir Antara, Jumat (4/5).
-
Kapan AHY mulai bertugas sebagai ketua partai Demokrat? Sebelum bertugas sebagai ketua partai Demokrat di tahun 2016, AHY sempat menduduki pangkat Mayor.
-
Apa yang membuat netizen terkejut tentang Agus Harimurti Yudhoyono? Pasalnya, beberapa netizen terkejut saat mengetahui bahwa usia AHY sudah mencapai 45 tahun, sementara wajahnya masih terlihat begitu awet muda.
-
Siapa yang menginisiasi kejutan ulang tahun untuk Agus Harimurti Yudhoyono? Istri AHY, Annisa Pohan, menginisiasi kejutan ulang tahun untuk suaminya.
-
Kapan Agus Harimurti Yudhoyono merayakan ulang tahunnya? AHY baru saja merayakan ulang tahunnya yang ke-45 pada tanggal 10 Agustus 2023 yang lalu.
-
Apa yang diusulkan oleh Partai Demokrat terkait penunjukan Gubernur Jakarta? Hal senada juga disampaikan Anggota Baleg Fraksi Demokrat Herman Khaeron. Dia mengatakan, pihaknya tetap mengusulkan agar Gubernur Jakarta dipilih secara langsung. "Kami berpandangan tetap, Pilgub DKI dipilih secara langsung. Bahkan wali kota juga sebaiknya dipilih langsung," kata Herman Khaeron.
-
Apa sikap AHY yang dipuji oleh Sudirman Said? Mengajak seluruh kader untuk “move on” memberi signal yang menunjukkan kedewasaan politik Juru Bicara Bacapres Anies Baswedan Sudirman Said memuji sikap Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang mengajak kader memaafkan dan move on fokus menyongsong peluang menuju Pilpres 2024.
Ia mengatakan, kunjungan atau lawatannya ke berbagai daerah di Nusantara karena ingin memotret secara langsung permasalahan dan aspirasi rakyat yang diketahui begitu banyak menghadapi persoalan kompleks.
"Dalam enam bulan terakhir ini saya mengunjungi 21 provinsi dan ratusan kabupaten/kota karena saya ingin menyalami. Bagi saya itu adalah proses yang harus saya lakukan dalam rangka mempersiapkan diri," ujarnya.
AHY juga ingin terus mempersiapkan diri guna berkontribusi dan mempunyai peran yang lebih besar kepada masyarakat, bangsa dan negara. Tetapi, lanjut dia, tidak melulu diartikan bahwa segala sesuatunya dikonversi menjadi jabatan politik tertentu.
"Saya ingin berperan tetapi kalau rakyat tentunya memiliki harapan dan ekspektasi kita dengarkan, tetapi tentunya kita juga harus paham dengan realitas politik," ujarnya.
Suami dari Annisa Pohan itu mengatakan, dalam konteks pilpres 2019 ada parliamentary threshold sebesar 20 persen yang harus dipenuhi dalam mengusung calon presiden.
"Artinya tidak ada satu parpol pun di Indonesia yang memiliki tiket 20 persen untuk bisa mengusung secara langsung kader-kader terbaiknya sebagai capres dan cawapres," katanya.
Oleh karena itu, lanjut dia, koalisi merupakan keniscayaan atau keharusan yang perlu dibangun berdasarkan visi misi dan platform yang benar-benar ditujukan untuk rakyat.
"Kami Partai Demokrat tentunya ingin berkomunikasi dan membuka dialog dengan parpol lainnya agar terbangun koalisi yang benar-benar berdasarkan rasa saling percaya, saling menghormati, menghargai dan memiliki kesamaan visi," ujarnya.
Baca juga:
AHY lanjutkan safari politik di Sultra jelang Pilpres 2019
Survei Indikator: AHY paling cocok jadi cawapres Jokowi, Anies cawapres Prabowo
3 Cara SBY bikin AHY makin populer
Jokowi bukan cari foto model, Hanura pilih SBY daripada AHY jadi Cawapres
Demokrat pemegang kunci, AHY jadi harga mati?
Kopi gula merah sambut kedatangan AHY di desa warga Baduy