Akal bulus Arifin bunuh kekasihnya mirip kasus Ade Sara
Aksi Arifin ini benar-benar di luar nalar. Dia menghabisi pacarnya sendiri hanya karena kesal sering dimarahi.
Pembunuhan sadis kembali terjadi. Arifin (23), karyawan swasta di Kota Bekasi tega membunuh pacarnya sendiri, Monica (19). Korban dihabisi pada Senin pagi pukul 06.00 di rumah kosnya, Jalan Agus Salim, RT 2 RW 4, Kelurahan Bekasi Jaya, Bekasi Timur, Kota Bekasi.
Aksi Arifin ini benar-benar di luar nalar. Dia menghabisi pacarnya sendiri hanya karena kesal sering dimarahi.
Kapolresta Bekasi Kota, Kombes Daniel Bolly Hyronimus Tifaona menjelaskan, usai membunuh tersangka meninggalkan jasad pacarnya di tempat kos. Tersangka kemudian berangkat kerja pukul 07.00 WIB. "Tersangka pulang sekitar pukul 20.00 WIB," katanya di Mapolresta Bekasi Kota, Rabu (3/6).
Pada saat pulang, tersangka masih mendapati jasad perempuan yang dipacari sejak 2014 lalu. Saat itu posisinya tengkurap. Tersangka lalu membalikkan badan jasad pacarnya.
Agar tak dicurigai sebagai pembunuh, tersangka kemudian keluar kos. Lalu berpura-pura masuk kembali dengan cara mengetuk pintu, karena tak ada jawaban, tersangka mengaku mendobrak. "Bahkan meminta satu orang warga untuk mengecek ke dalam," katanya.
Di dalam rumah kos, korban didapati tewas dalam posisi telentang. Tersangka lalu melapor ke pengurus RT dan diteruskan ke petugas Kepolisian. "Bahkan tersangka berpura-pura menangis dan berdoa," katanya.
Daniel mengatakan, petugas yang menyelidiki menemukan kejanggalan. Keterangan saksi dan tersangka berbeda. Ia mencontohkan, bahwa saksi mendengar suara ketukan tapi tak mendengar dobrakan. "Padahal logikanya lebih keras mendobrak pintu," katanya.
Penyidik lalu mencurigai tersangka. Setelah didesak, tersangka kemudian mengakui perbuatannya telah membunuh korban dengan cara dibekap pakai boneka beruang besar warna pink.
Tersangka dijerat dengan pasal 338 KUHP tentang pembunuhan ancamannya 15 tahun penjara. Barang bukti diamankan antara lain, HP, boneka, baju tidur, tempat tidur berikut sprainya.
Kasus pembunuhan yang dilakukan oleh Arifin hampir mirip dengan kasus pembunuhan Ade Sara. Korban saat itu ditemukan tewas di Tol JORR Kilometer 49, Bekasi Barat.
Untuk menghilangkan jejak dan tidak dicurigai, pelaku pura-pura melayat korban di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta. Bahkan pelaku juga mengucapkan belasungkawa lewat media sosial Twitter.
Tidak butuh waktu lama polisi mengungkap kasus ini. Setelah mendengarkan keterangan saksi, pelaku mengarah pada Al-Hafitd dan Assyifah Anggraini. Pelaku akhirnya ditangkap polisi saat melayat ke RSCM.
Hafitd adalah mantan pacar dan teman sekolah korban di SMA 36 Jakarta. Sedangkan Assyifah adalah kekasih Hafitd. Pembunuhan dilakukan karena sakit hati.
Baca juga:
Pengakuan miris Satiri usai anaknya dibunuh secara sadis oleh istri
Merasa diperbudak, alasan pelaku bunuh Monica pakai boneka beruang
Diduga karena cemburu, bapak dan anak dibunuh pakai parang & tombak
Cerita boneka beruang pink jadi alat pembunuh pacar di Bekasi
Arifin nekat bunuh kekasih karena kesal disuruh dan dimarahi
Usai bunuh pacar pakai boneka beruang, Arifin pura-pura lapor polisi
Suka foya-foya, mahasiswi dibunuh kekasih pakai boneka beruang besar
-
Apa yang dilakukan Dudung Abdurachman di Pekan Raya Jakarta? Eks Kepala Staff Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI (Purn) Dudung Abdurachman kedapatan menghabiskan waktu luang bersama keluarga. Dia memilih untuk berkunjung ke Pekan Raya Jakarta (PRJ).
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Siapa yang menemukan pendatang yang menjadi pemulung di Jakarta? "Ada juga yang beberapa waktu lalu ketemu ya kita pemulung segala macam. Kita kembalikan,"
-
Apa yang diuji coba oleh Pemprov DKI Jakarta? Penjelasan Pemprov DKI Uji Coba TransJakarta Rute Kalideres-Bandara Soekarno Hatta Dikawal Patwal Selama uji coba dengan menggunakan Bus Metro TransJakarta dikawal dengan petugas Patwal hingga ada penutupan sementara di beberapa persimpangan Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono bersama jajaran Pemprov DKI Jakarta menjajal langsung TransJakarta menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang dimulai dari Terminal Kalideres.
-
Kenapa Pemilu di Indonesia penting? Partisipasi warga negara dalam Pemilu sangat penting, karena hal ini menunjukkan dukungan dan kepercayaan terhadap sistem demokrasi yang berlaku.
-
Kapan kemacetan di Jakarta terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.