Akses Pantai Ditutup, Bule di Bali Nekat Sebrangi Sungai dan Terabas Semak-Semak
"Masih saja ada yang surfing, pinter mereka pagi-pagi sudah ke pantai sekitar jam 7 dan (jam) 8 sudah pada balik karena diketahui kita," ujar Suryanegara.
Semenjak ditutupnya sejumlah akses masuk ke Pantai di Bali, khususnya di kawasan Kabupaten Badung, untuk mencegah penyebaran Covid-19, tak membuat para turis atau bule berdiam diri. Para bule-bule itu pun masih saja mencuri kesempatan untuk masuk ke area pantai.
Kepala Satpol PP Badung I Gusti Ketut Suryanegara mengakuinya, ia menerangkan para bule-bule itu untuk memasuki pantai niatnya sangat besar. Bahkan, ada yang nekat menyeberang sungai dengan menerobos semak-semak. Selain itu, pihaknya juga tidak bisa memberikan sanksi kepada mereka karena tidak ada aturan soal itu.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Apa itu virus? Virus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus merupakan parasit intraseluler obligat yang hanya dapat hidup dan berkembang biak di dalam sel organisme biologis.
-
Bagaimana mutasi virus Corona pada pria tersebut terjadi? Selama masa infeksi, dokter berulang kali mengambil sampel dari pria tersebut untuk menganalisis materi genetik virus corona. Mereka menemukan bahwa varian asli Omicron BA1 telah mengalami lebih dari 50 kali mutasi, termasuk beberapa yang memungkinkannya untuk menghindari sistem kekebalan tubuh manusia.
-
Di mana virus-virus kuno itu ditemukan? Ilmuwan berhasil menghidupkan kembali virus prasejarah berusia 48.500 tahun yang terperangkap dalam permafrost (lapisan tanah beku) di Siberia.
-
Di mana virus dapat menyebar? Virus juga dapat menyebar melalui udara, air, makanan, dan kontak langsung dengan individu yang terinfeksi.
-
Bagaimana cara kerja virus? Cara kerja virus adalah sebagai berikut:Virus masuk ke dalam tubuh inang melalui berbagai cara, seperti udara, darah, cairan tubuh, atau kontak langsung dengan benda yang terkontaminasi virus.Virus mencari sel inang yang cocok untuk menginfeksi. Sel inang adalah sel yang memiliki reseptor yang sesuai dengan protein permukaan virus. Virus melekat pada reseptor sel inang dan memasukkan materi genetiknya (DNA atau RNA) ke dalam sel inang. Materi genetik virus dapat berbentuk untai tunggal atau ganda, linear atau sirkuler.Materi genetik virus mengambil alih fungsi sel inang dan membuat sel inang menjadi pabrik virus. Sel inang akan menghasilkan ribuan salinan virus baru dengan menggunakan bahan-bahan dari sel inang itu sendiri.Virus baru keluar dari sel inang dengan cara lisis (membuat sel pecah) atau budding (membuat kantung-kantung kecil di permukaan sel). Virus baru kemudian siap untuk menginfeksi sel-sel lain.
"Karena memang kita tidak bisa memberi sanksi. (Mereka) memang niatnya betul-betul besar ke pantai, mereka nyebrang sungai, atau melalui semak-semak. Kalau kena gigit ular atau duri iya resiko sendirilah mereka," kata Suryanegara saat dikonfirmasi, Senin (11/5).
Ia juga menyampaikan, dalam setiap harinya ada saja satu atau dua orang yang ke pantai dari puluhan pantai di Kabupaten Badung, Bali. Kemudian, untuk tidak diketahui oleh para petugas. Para turis itu masuk ke pantai sebelum para petugas atau penjaga datang. Mereka kemudian keluar area pantai saat petugas mulai berdatangan.
"Masih saja ada yang surfing, pinter mereka pagi-pagi sudah ke pantai sekitar jam 7 dan (jam) 8 sudah pada balik karena diketahui kita," ujar Suryanegara.
Baca juga:
Terjebak Covid-19 di Lombok, Pasangan Bule Rusia Terpaksa Jadi Pengamen
Akibat Singapura Lockdown, Seorang Turis Terpaksa Tinggal di Bedeng Milik Warga Bali
Cerita Bule Rusia yang Terjebak di Thailand Karena Covid-19, Jadi Tukang Masak
Kerap Berulah di Bali, Turis Bermasalah asal Lithuania Ditangkap
Turis Asing di Bali Masih Terlihat Keluyuran Tanpa Masker
Gelar Pesta Saat Pandemi Corona, Bule di Bali Tak Diberi Sanksi