Aksi-aksi polisi lucu selama musim mudik
Banyak hal lucu di luar kerjaan, mereka rela lakukan. Entah itu atas perintah atasan atau memang inisiatif pribadi.
Selama musim mudik Lebaran tahun 2016, ribuan personel kepolisian tetap melaksanakan tugas. Sebagai abdi negara, mereka wajib mengamankan masyarakat tengah mudik.
Bukan hanya diminta mengamankan, para polisi ini juga diminta untuk membantu apapun kepada pemudik selama perjalanan. Tentu ini menjadi tugas berat lainnya bagi mereka.
Alhasil, banyak hal lucu di luar kerjaan, mereka rela lakukan. Entah itu atas perintah atasan atau memang inisiatif pribadi personel polisi.
Kesan polisi seram juga tengah dihilangkan. Mereka tengah membangun citra menjadi sahabat masyarakat. Itu semua dilakukan demi kepolisian ke depan lebih baik.
Berikut pelbagai aksi lucu polisi selama musim mudik, Sabtu (16/7):
-
Bagaimana polisi tersebut disekap? Saat aksi percobaan pembunuhan itu dilakukan, korban memberontak sehingga pisau badik yang dipegang pelaku N mengenai jari korban dan mengeluarkan darah. "Selanjutnya tersangka N melakban kedua kaki agar korban tidak berontak.
-
Apa yang dimaksud dengan pangkat polisi? Mengutip dari laman polisi.com, tanda kepangkatan Polri adalah daftar tanda pangkat yang dipakai oleh Kepolisian Negara Indonesia.
-
Di mana polisi tersebut disekap? Kasat Reskrim Polrestro Tangerang, Kompol Rio Mikael Tobing, menjelaskan percobaan pembunuhan terhadap korban anggota Polri terjadi di Jalan Tol Tanah Tinggi, Batu Ceper, Kota Tangerang, terjadi pada Rabu (18/10) silam.
-
Kapan gadis tersebut melapor ke polisi? Korban merupakan warga Old City, Hyderabad. Dia berjalan sendirian ke kantor polisi dua tahun lalu dan mengajukan laporan terhadap ayahnya.
-
Apa itu polisi cepek? Istilah ‘cepek’ sendiri merujuk pada pecahan uang senilai Rp100. Fenomena ini menjadi lebih menonjol melalui popularitas Pak Ogah, seorang tokoh fiktif dalam serial televisi Si Unyil yang tayang pada periode tersebut. Pak Ogah menjadi ikon yang mengatur lalu lintas dan meminta bayaran sejumlah cepek dari pengendara.
-
Kenapa polisi itu disekap? Kejadian itu berawal dari rasa sakit hati pelaku AI terhadap istri korban. Karena telah memberitahukan tempat tinggal dan alamat bekerja tersangka terhadap orang yang mencarinya," ujar Kasat Reskrim Polrestro Tangerang, Rabu (8/11).
Isikan bensin pemudik
usim mudik telah tiba, masyarakat Indonesia pun berbondong-bondong kembali ke kampung halaman untuk merayakan lebaran bersama sanak keluarga. Tak pelak keputusan ini pun membuat kemacetan di berbagai daerah.
Kemacetan ini membuat petugas kepolisian bersiaga melayani para pemudik, mulai dari memberikan bensin kepada pengguna kendaraan yang terjebak macet hingga mengizinkan pedagang masuk ke dalam tol.
Aksi simpatik itu dilakukan Kapolres Tegal AKBP Adi Vivid di jalur pantura Tegal, Minggu (3/7) siang. Seperti dikutip dari Tribratanews, tampak kapolres menenteng jeriken berisi bensin 5 liter.
Dia kemudian mendekati sebuah mobil Daihatsu Xenia berwarna hitam yang berhenti di pinggir jalan karena kehabisan bahan bakar. Adi kemudian menuangkan sendiri bensin ke tangki mobil.
Adi menyatakan, pemberian bantuan BBM ini supaya kendaraan yang mogok tidak menambah kemacetan di jalur pantura. "Agar tidak terjadi ketersendatan arus dan mobil dapat berjalan hingga ke lokasi rest area atau menuju ke Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum," ujarnya.
Polwan manis kampanye jatuh cinta
Berbagai kampanye dilakukan polisi untuk mengingatkan pemudik supaya berhati-hati selama menempuh perjalanan. Seperti yang dilakukan Bripda Jessica dari Polwan Polres Karanganyar, Jawa Tengah kemarin.
Dia membawa banner bertulis 'jatuh di aspal tak seindah jatuh cinta'. Bersama sejumlah Polwan, Bripda Jessica rela berdiri di depan Terminal Tawangmangu untuk memberikan imbauan agar tertib berlalu lintas.
Berdasarkan informasi yang dihimpun dari Humas Polres Karanganyar, Polwan yang tergabung dalam Jalak Lawu itu berdiri di depan antrean kendaraan dengan membawa banner bergambar imbauan dengan desain lucu dan menarik.
"Kegiatan ini juga mengedepankan peran Polwan agar pesan yang diberikan lebih mengena ke masyarakat dan lebih simpatik," ungkap Kasat Lantas Polres Karanganyar AKP Suryo Wibowo, Minggu (11/7).
Suryo menambahkan, imbauan tertib berlalu lintas ini akan terus digelar selama operasi Ramadniya Candi 2016.
Kerokin pemudik masuk angin
Musim arus mudik membuat para petugas kepolisian bekerja ekstra keras. Mereka tidak hanya mengatur lalu lintas. Para anggota juga dituntut melayani para pemudik bila memerlukan bantuan. Apapun siap dilakukan, termasuk diminta untuk mengerik.
Aksi polisi membantu mengerik (kerok) seorang pemudik sakit ini terjadi di Pol Pantauan Arus Mudik Plumbon, Cirebon, Kamis (14/7) kemarin. Bahkan sampai tiga polisi membantu pemudik roda dua diketahui bernama Ridho, tengah sakit masuk angin.
Laporan Humas Polres Cirebon, menyebut ketiga personel polisi berasal dari Polsek Depok Resor Cirebon. Ketiganya adalah Aiptu Susena, Aiptu Anang dan Bripka Upandi.
Ridho merupakan pemudik dari Jawa Tengah sedang menuju Jakarta. Dalam perjalanan dia mengalami sakit kepala hingga mual. Beruntung Aiptu Suseno mengetahui ada pemudik sakit langsung mengajak beristirahat di dalam pos.
Kemudian, Suseno langsung mengerik punggung Ridho hingga memerah lantaran masuk angin. Aiptu Anang dan Bripka Upandi juga ikut membantu dengan memijat kaki dan kepala Ridho.
Â
(mdk/ang)