Amien Rais soal Al-Zaytun: Kasus Diselesaikan dan Segera Ditutup
Polemik Al-Zaytun mendapat tanggapan dari Amien Rais. Ketua Majelis Syuro Partai Ummat ini meminta pemerintah menutup dan mengambil alih lembaga pendidikan yang berada di Indramayu itu.
Polemik Al-Zaytun mendapat tanggapan dari Amien Rais. Ketua Majelis Syuro Partai Ummat ini meminta pemerintah menutup dan mengambil alih lembaga pendidikan di Indramayu itu.
Ia berharap permasalahan yang ditimbulkan bisa segera selesai. Pemerintah harus memberikan keputusan tegas.
-
Bagaimana KH Maimoen Zubair dan istrinya merintis Ponpes Putri Al-Anwar? Bahkan pada tahun 1977, KH Maimoen Zubair bersama istrinya, Nyai. Hj. Masthi’ah, merintis berdirinya ponpes Putri Al-Anwar dengan membangun musala di belakang rumah yang semula merupakan sebuah bangunan berdinding anyaman bambu.
-
Apa saja yang sedang diselidiki polisi terkait Panji Gumilang dan Al Zaytun? tujuan pemanggilan terhadap sejumlah pihak itu dalam rangka mendalami kasus dugaan TPPU Panji Gumilang. Termasuk terhadap pihak di luar Ponpes Al Zaytun.
-
Kenapa anak Panji Gumilang dan pengurus Al Zaytun mangkir dari panggilan polisi? "8 orang yang dimintai keterangan hari ini tidak hadir, sampai sekarang nggak ada yang hadir," Ramadhan menyebut karena ketidak hadiran delapan saksi tersebut, pihaknya kembali menjadwalkan pemanggilan pada pekan ini.
-
Apa yang dijajal oleh Wagub Jateng, Taj Yasin Maimoen di Polines? Pada Senin (7/8) Wakil Gubernur Jateng, Taj Yasin Maimoen, menghadiri Dies Natalis ke-41 Politeknik Negeri Semarang (Polines) ke-41 di Ruang Serbaguna Polines. Dalam kesempatan itu, ia meninjau beberapa stand yang memamerkan produk-produk inovatif, seperti aplikasi Sipadu (Sistem Layanan Administrasi Desa Dukuh), aplikasi peta digital desa, mesin pemotong tempe, truk pengangkut sawit, dan kendaraan berbahan bakar listrik. Selain itu, pria yang akrab disapa Gus Yasin tersebut juga menyempatkan diri untuk menjajal Vysatic, modifikasi kendaraan Vespa Super 150.
-
Kapan polisi kembali menjadwalkan pemanggilan terhadap anak Panji Gumilang dan pengurus Al Zaytun? "Akan dilayangkan surat untuk kehadiran mereka diminta hadir di hari Jumat tanggal 28. Undangan klarifikasi di hari Jumat tanggal 28 Juli 2023," ujar dia.
-
Siapa yang mewakili Anwar Abbas dalam menghadapi gugatan Panji Gumilang? “Sehubungan dengan masalah yang akan saya hadapi di pengadilan dimana Panji Gumilang telah menggugat saya, kemarin 14 Juli 2023 secara resmi saya telah menunjuk dan memberikan kuasa kepada tim pengacara dari Dewan Pimpinan Pusat Forum Advokat Pembela Pancasila (DPP FAPP) yang diketuai oleh M.Ihsan Tanjung,” kata Anwar dalam keterangan pers diterima, Sabtu (15/7/2023).
Selain itu, ada beberapa opsi yang bisa dilakukan. Di antaranya, pengelolaan pesantren diserahkan kepada ulama-ulama dari Nahdlatul Ulama, Persis, ataupun Muhammadiyah agar tak ada lagi dugaan ajaran yang menyimpang.
"Saya kira cepat saja, kasus itu diselesaikan, (Al-Zaytun) ditutup. Kemudian, saya kira asetnya nggak usah diambil alih, tapi dibuat pesantren yang menurut ulama, MUI, ulama NU, ulama Muhammadiyah, Persis, wasliah, dan lain sebagainya yang pasti lebih tahu agama daripada Panji Gumilang," ucap dia seusai menjadi khatib salat Id di Kabupaten Bandung, Rabu (28/6).
"Bersama-sama meneruskan pesantren yang lurus, yang istikamah, yang tidak menyeleweng," lanjutnya.
Diketahui, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil sudah membentuk tim investigasi yang bertugas mengumpulkan data selama tujuh hari. Tugas tim ini rampung dan dibubarkan pada Selasa (27/6).
Pada pekan lalu, mereka sudah bertemu dengan Panji Gumilang. Beberapa pertanyaan yang diajukan mengenai kepercayaan sumber kitab suci, tanah suci bukan di Mekkah, penafsiran ayat di dalam Al-Quran dan penafsiran tentang hubungan antara lelaki dan perempuan.
Jawaban tertulis dari pihak Al-Zaytun atas pertanyaan yang diajukan tim investigasi sudah diserahkan kepada pemerintah pusat. Ridwan Kamil menyatakan bahwa Menko Polhukam, Mahfud MD akan menyampaikan perkembangan terbaru mengani Al-Zaytun.
"Saya tidak bisa mendahului, karena komentar saya akan sama," ucap dia singkat usai Rapat Paripurna di Kantor DPRD Jabar, Selasa (27/6).