Anak Bakar Ibu Tiri di Asahan
Saat pembakaran terjadi, perempuan itu sendirian di rumah. Suaminya, Suparman, sedang tidak di tempat. Jum langsung melarikan diri seusai membakar ibu tirinya. Dia meninggalkan botol yang sebelumnya diduga berisi bensin untuk membakar Nek Inem.
Seorang pria di Asahan, Sumut, Jum (39), tega membakar ibu tirinya, Saminem alias Nek Inem (57). Akibat kejadian itu, korban mengalami luka bakar di seluruh tubuh dan dirawat intensif di rumah sakit.
Berdasarkan informasi dihimpun, pembakaran itu terjadi di rumah Nek Inem di Dusun III, Desa Sidomulyo, Kecamatan Pulau Bandring, Asahan, Selasa (25/6) sekitar pukul 09.00 Wib.
-
Di mana banjir terjadi di Jakarta? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. "Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).
-
Di mana kemacetan parah di Jakarta sering terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Kapan kemacetan di Jakarta terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Dari mana keberangkatan kereta api Lebaran di Jakarta? Pertama, keberangkatan Kereta Api (KA) lebaran dari Jakarta dilakukan dari empat stasiun, yakni Stasiun Pasar Senen, Stasiun Gambir, Stasiun Manggarai, dan Stasiun Bekasi.
-
Siapa saja yang diarak di Jakarta? Pawai Emas Timnas Indonesia Diarak Keliling Jakarta Lautan suporter mulai dari Kemenpora hingga Bundaran Hotel Indonesia. Mereka antusias mengikuti arak-arakan pemain Timnas
-
Kenapa usia kendaraan di Jakarta mau dibatasi? Pembatasan usia kendaraan bertujuan untuk mengurangi polusi udara di Jakarta. Kendaraan tua umumnya menghasilkan emisi yang lebih tinggi dibandingkan kendaraan baru. Ini disebabkan oleh teknologi mesin yang sudah ketinggalan zaman dan kurang efisien.
Kejadian itu diketahui warga setelah mendengar teriakan Nek Inem. Saat didatangi, perempuan itu ternyata sudah terbakar di selasar belakang rumahnya.
Warga langsung berupaya menolong perempuan itu. "Waktu itu Nek Inem sudah terbakar, api udah besar. Jadi kami langsung cari air, siramkan ke tubuh nenek itu," kata Ismiyati, tetangga korban.
Api berhasil dipadamkan. Namun, Saminem menderita luka bakar di sekujur tubuhnya. Warga langsung melarikan perempuan itu ke RS Abdul Manan Simatupang di Kota Kisaran.
Korban sempat mengatakan kepada warga bahwa dia dibakar anak tirinya, Jum. Saat pembakaran terjadi, perempuan itu sendirian di rumah. Suaminya, Suparman, sedang tidak di tempat.
Menurut warga, Jum langsung melarikan diri seusai membakar ibu tirinya. Dia meninggalkan botol yang sebelumnya diduga berisi bensin untuk membakar Nek Inem.
Polisi masih menyelidiki kasus ini. Mereka masih memburu pelaku untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, sekaligus membongkar motif di balik aksi itu.
"Masih dilakukan penyelidikan dan pengejaran pelaku," kata Kasat Reskrim Polres Asahan AKP Ricky Pripurna Atmaja.
Baca juga:
Putus Asanya Wartawan dan Pudarnya Harapan di Tunisia
Jurnalis Bakar Diri Picu Kerusuhan di Tunisia
Kesal Suami Selingkuh, Seorang Ibu Bakar Diri di Depan Anak
Penjual Es yang Bakar Diri di Medan Meninggal Dunia
Usai Dagang Bantu Orangtua, Remaja Bakar Diri di Sekolahan
Penjual Roti di Medan Bakar Diri Karena Masalah Ekonomi
Terhimpit Masalah Ekonomi, Penjual Es Keliling di Medan Nekat Bakar Diri