Anies: Jakarta itu pusat perekonomian tetapi juga pusat kemiskinan
Anies: Jakarta itu pusat perekonomian tetapi juga pusat kemiskinan. Selama masa kampanye, Anies melihat kemiskinan di Jakarta yang sangat berbeda dibandingkan dengan daerah lainnya.
Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut tiga Anies Rasyid Baswedan menghadiri acara sosialisasi hasil muktamar Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) ke-XXX. Dalam sambutannya Anies mengatakan kegiatan kampanyenya selama beberapa bulan ini seperti perjalanan spiritual.
"Pengalaman kampanye ini seperti perjalanan spiritual banyak melihat apa yang tidak biasa kami lihat," kata Anies, di kantor wilayah Nahdlatul Ulama, Jalan Utan Kayu, Jakarta Timur, Sabtu (15/4).
Selama masa kampanye, Anies melihat kemiskinan di Jakarta yang sangat berbeda dibandingkan dengan daerah lainnya. "Di sini (Jakarta) kemiskinan ekstrem padahal di sini ibu kota. Di sana miskin tetapi di sana memiliki kebersamaan. Di sana kemiskinan tetapi di antara hamparan lahan," ujarnya.
Hal seperti itu pernah dilihatnya di terutama di daerah Jakarta utara. "Seperti saya ke utara, terlihat betul. Jakarta ini pusat perekonomian tetapi juga pusat kemiskinan. 40 persen warganya tidak memiliki rumah 48 persen warganya tidak selesai sekolah," ungkapnya.
Anies pun sesumbar akan kembali mengembangkan keadilan jika dirinya terpilih menjadi Gubernur DKI Jakarta. "Kami garis bawahi pada akhirnya pemimpin yang bertugas harus jalankan dengan keadilan. Kami akan kembalikan keadilan itu persatuan itu sulit dibangun bila ada ketimpangan," ucapnya.