Antisipasi Tsunami, 3.313 Pohon Ditanam BNPB di Pesisir Cilacap
Penanaman ketiga jenis pohon tersebut diharapkan bisa menyukseskan Gerakan Mitigasi Vegetasi Partisipatif Bencana.
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo menanam 3.313 bibit pohon Pule, Palaka dan Butun di Pantai Cemara Sewu, Desa Bunton, Cilacap, Jawa Tengah. Doni mengatakan, kawasan Bunton dipilih menjadi lokasi penanaman karena wilayah itu rawan diterjang tsunami.
Seperti yang diketahui, Cilacap pernah dihantam tsunami dengan tinggu 5-7 meter pada 17 Juli 2006 lalu, setelah gempa 7,7 Skala Richter. Jumlah korban jiwa mencapai1 65 orang.
-
Kapan BBNKB dikenakan? BBNKB berlaku bila seseorang melakukan transaksi jual beli mobil bekas dan akan dikenakan biaya balik nama sehingga kendaraan tersebut memiliki nama sesuai dengan pemilik atau pembelinya.
-
Siapa sosok penemu ransum TNI? Pencipta ransum TNI ternyata bukanlah seorang tentara, melainkan seorang dokter.
-
Kapan kerja sama BPH Migas dengan Pemprov NTB dan Papua Barat Daya ditandatangani? Momentum penandatanganan kerja sama ini dilakukan oleh Kepala BPH Migas Erika Retnowati, Penjabat Gubernur NTB Hassanudin dan Penjabat Gubernur Papua Barat Daya Mohammad Musa'ad.
-
Kenapa Kemenpan-RB memperketat tes CPNS? Azwar Anas juga memastikan tes CPNS tahun ini akan lebih ketat. Salah satunya, dengan memasang dua kamera Face Recognition. Hal itu dilakukan agar tidak ada lagi joki CPNS."Tahun ini kita perketat dengan membuat Face Recognition baik di depan saat pendaftaran maupun di dalam di depan komputer. Sehingga tidak terjadi lagi seperti di kasus kejadian kemarin ada joki yang masih bisa masuk," bebernya.
-
Mengapa Museum BNPT dibangun? Museum ini bertujuan untuk menceritakan perjalanan dan sejarah terorisme di Indonesia.
-
Kapan Bon Kontan dicetak? Mengutip disbudpar.acehprov.go.id, Bon Kontan ini diproduksi pada tahun 1949.
Puluhan tahun sebelumnya tepatnya pada tahun 1921, Cilacap juga pernah dilanda gempa dan tsunami. Oleh karena itu, Doni menekankan penanaman 3.313 bibit pohon Pule, Palaka dan Butun di wilayah Cilacap perlu dilakukan guna mencegah bencana serupa terulang.
"Artinya apa? Gempa dan tsunami adalah peristiwa yang berulang, kemungkinan pada periode puluhan dan mungkin ratusan tahun yang akan datang, peristiwa itu akan terulang kembali," kata Doni usai menanam bibit pohon vegetasi di Cilacap, Rabu (28/4).
Penanaman ketiga jenis pohon tersebut diharapkan bisa menyukseskan Gerakan Mitigasi Vegetasi Partisipatif Bencana. Doni menyebutkan bahwa Indonesia sebenarnya butuh jutaan pohon untuk di tanam di seluruh pantai Indonesia.
"Hari ini dilakukan penanaman 3.313 bibit pohon, jumlah tersebut tentu tidak cukup, karena kita masih butuh jutaan pohon untuk ditanam di seluruh pantai kita," kata dia.
Jenderal TNI Bintang tiga itu berharap, penanaman jutaan pohon di tepi pantai itu bisa diwujudkan. Karena kata dia, hal itu akan melindungi generasi Indonesia selanjutnya dari potensi bahaya bencana alam
"Jadi kalau kita membangun sebuah vegetasi di sepanjang tepi pantai, artinya kita sudah bisa memberikan perlindungan untuk generasi-generasi yang akan datang," katanya.
Itulah sebabnya, Doni memilih mitigasi berbasis vegetasi. Hal itu merupakan salah satu upaya BNPB untuk mengurangi risiko bencana tsunami.
Menurutnya, apa yang ia lakukan ini sudah sesuai dengan perintah Presiden Joko Widodo yang berpesan agar BNPB mempersiapkan diri dengan baik terhadap potensi bencana yang terjadi. Sehingga bisa meminimalisir jumlah korban jiwa.
"Kita semua harus punya kewajiban untuk bisa melindungi wilayah pantai kita. Baik dari abrasi maupun ancaman tsunami, terutama pantai-pantai yang punya risiko terjadi gempa dan tsunami," katanya.
"Misalnya di pantai barat sepanjang Pulau Sumatra dan selatan Pulau Jawa. Serta beberapa wilayah di Sulawesi Maluku Utara, Papua bagian utara," imbuhnya.
Ketiga pohon yang ditanam, kata dia merupakan jenis vegetasi yang tepat untuk pesisir pantai karena mampu bertahan jangka waktu sangat lama atau usianya bisa ratusan tahun.
Ketua Satgas Covid-19 itu kemudian teringat pohon Pule terbesar yang pernah dilihatnya di Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) IX Ambon. Dia memperkirakan Pohon tersebut, berusia lebih dari 400 tahun karena tingginya lebih dari 30 meter dan diameternya lebih dari tiga meter. Dia juga bercerita tentang Pohon Palaka yang pernah ia bibitkan di Pulau Seram.
"Pohon palaka yang saya bibitkan di Pulau Seram, itu saya temukan pohonnya di Kota Ambon juga. Kelilingbya mencapai 30 orang dewasa bergandengan tangan. Diperkirakan bisa mencapai ratusan tahun," tandasnya.
Baca juga:
Jakarta Butuh 5,5 Juta Pohon untuk Ditanam
Anies Baswedan Terbitkan Aturan Perlindungan Pohon di Jakarta
Pohon Soekarno Tumbuh Subur di Jeddah Arab Saudi, Begini Penampakannya Hijaukan Kota
PDIP Bakal Gelar Aksi Tanam Pohon dan Bersihkan Waduk
7 Jenis Durian Unggul yang Cepat Berbuah dan Banyak Digemari
PT KAI Tanam 18.000 Bibit Pohon di Lereng Gunung Sindoro-Sumbing