Bakal Cagub Sumatera Barat Mulyadi Hormati Falsafah Adat Minang
Dengan mengedepankan falsafah Minang adat basandi syarak, syarak basandi Kitabullah (syariat yang bersendikan Alquran dan Sunnah), Mulyadi yakin keberkahan dan kesejahteraan akan terwujud di Sumbar.
Bakal calon gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Mulyadi menegaskan, akan berusaha memajukan Sumbar dengan landasan nilai-nilai luhur adat basandi syarak (adat yang bersendikan syariat Islam). Dengan mengedepankan falsafah Minang adat basandi syarak, syarak basandi Kitabullah (syariat yang bersendikan Alquran dan Sunnah), Mulyadi yakin keberkahan dan kesejahteraan akan terwujud di Sumbar.
"Saya selalu menggenggam erat falsafah kita, dengan itu saya Insya Allah yakin ke depannya Sumbar akan menjadi lebih maju dari saat ini, bila saya diberikan amanah sebagai gubernur selanjutnya," kata Mulyadi dalam keterangannya, Kamis (27/2).
-
Kapan Pilkada serentak berikutnya di Indonesia? Indonesia juga kembali akan menggelar pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) secara serentak di tahun 2024. Pilkada 2024 akan dilasanakan ada 27 November 2024 untuk memilih gubernur, wali kota, dan bupati.
-
Apa itu Pilkada Serentak? Pilkada serentak pertama kali dilaksanakan pada tahun 2015. Pesta demokrasi ini melibatkan tingkat provinsi, kabupaten, dan kota.
-
Apa definisi dari Pilkada Serentak? Pilkada Serentak merujuk pada pemilihan kepala daerah yang dilaksanakan secara bersamaan di seluruh wilayah Indonesia, termasuk pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota.
-
Bagaimana Pilkada 2020 diselenggarakan di tengah pandemi? Pemilihan ini dilakukan di tengah situasi pandemi COVID-19, sehingga dilaksanakan dengan berbagai protokol kesehatan untuk meminimalkan risiko penularan.
-
Apa saja yang dipilih rakyat Indonesia pada Pilkada 2020? Pada Pilkada ini, rakyat Indonesia memilih:Gubernur di 9 provinsiBupati di 224 kabupatenWali kota di 37 kota
-
Kenapa Pilkada tahun 2020 menarik perhatian? Pilkada 2020 menarik perhatian karena dilaksanakan di tengah pandemi Covid-19. Pilkada di tahun tersebut dilaksanakan dengan penerapan protokol kesehatan ketat untuk menjaga keselamatan peserta dan pemilih.
Dia juga mengucapkan terima kasih mendapat banyak dukungan atas keputusannya maju di Pilkada Sumbar.
"Saya ucapkan terima kasih atas dukungan yang telah diberikan oleh para tokoh kita, dukungan dan doa sangat berarti bagi saya untuk terus berjuang demi kepentingan masyarakat," tuturnya.
Sementara itu, anggota DPRD Kota Padang, Surya Jufri berkomitmen akan mengajak masyarakat untuk mendukung Mulyadi pada Pilgub Sumbar bulan September 2020.
"Saya mendukung Pak Mulyadi untuk menjadi gubernur, saya juga akan ajak masyarakat untuk mendukung beliau," tegasnya.
Lebih lanjut, Surya mengatakan Mulyadi memiliki kompetensi untuk menjadi gubernur. Ia menilai, Anggota Komisi III DPR tersebut akan dapat berbuat banyak untuk masyarakat jika diamanahkan menjadi gubernur.
"Saat ini kan masih sebagai wakil rakyat jadi wewenangnya terbatas, kalau Pak Mulyadi menjadi gubernur tentunya juga akan menguntungkan masyarakat luas," ujarnya.
Tidak jauh berbeda, Wakil Ketua DPRD Kota Padang Ilham Maulana menuturkan Mulyadi merupakan figur yang cocok untuk meneruskan kepemimpinan di pemerintahan Sumbar. Dia mengatakan pemimpin cerdas sangat dibutuhkan untuk memajukan daerah.
"Beliau figur pemimpin cerdas, Ranah Minang membutuhkan itu di pemerintahan agar bisa maju," imbuhnya.
Baca juga:
Anggota DPR Mulyadi Dianggap Mampu Beri Solusi Permasalahan Warga Sumbar
Maju Pilgub Sumbar, Mulyadi Dinilai Banyak Membantu Masyarakat
Anggota DPR Mulyadi Optimis Perluasan Lapangan Kerja di Sumbar Terwujud
Gerindra: Tugas Kepala Daerah Urus Orang Miskin Bukan Orang Kaya
Jika Jadi Gubernur Sumbar, Mulyadi Diminta Perluas Lapangan Kerja
Kader Gerindra Ingin Nasrul Abit dan Indra Catri Maju Pilgub Sumbar