Bakar kemenyan di proyek jalan dan galian
Ada yang bertugas mengawasi pergerakan awan, ada yang wiridan.
Setiap kali menerima order dari perusahaan konstruksi, Ki Awan selalu melibatkan beberapa orang rekannya. Dia mengaku tak bisa beraksi seorang diri menjaga cuaca tetap cerah di area proyek yang dikerjakan. Terlalu berat tanpa bantuan rekan-rekan sesama pawang hujan. Pengakuan Ki Awan, bukan tidak mampu melakukan seorang diri, tapi hasil tidak akan maksimal jika dibandingkan kerja tim. Tim Ki Awan terdiri dari 2-3 orang.
Sehari sebelum menjalankan misi di lokasi proyek jalan, jembatan atau galian, Ki Awan dan timnya wajib menjalankan ritual puasa. Tujuannya untuk membersihkan diri dari aura negatif. Ritual berlanjut di lokasi proyek. Setiba di sana, Ki Awan dan rekannya punya area khusus untuk menjalankan aksinya.
-
Siapa yang Pramono Anung puji terkait pembangunan jalur sepeda di Jakarta? Pramono menyanjung jalur sepeda yang dibangun pada era kepimpinan Anies Baswedan. Namun, kata dia, masih perlu disempurnakan karena belum sepenuhnya dirasakan pengguna sepeda. Terlebih, juga tak sedikit pemotor yang menggunakan jalur sepeda. "Sebenarnya bagus, tapi belum tuntas. Nah yang begitu dibenahi," ucap dia.
-
Bagaimana Pramono Anung berencana untuk meningkatkan kualitas infrastruktur di Jakarta? "Itulah yang kita perbaiki, jadi kita memperbaiki dari hal kecil, yang baik-baik yang sudah dilakukan oleh para gubernur. Jadi tujuan saya adalah mempersatukan peninggalan para gubernur yang baik-baik ini," ucap dia.
-
Kapan Ganjar Pranowo mengomentari proyek Giant Sea Wall Prabowo? Calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo menanggapi santai keinginan calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto untuk menggenjot proyek Giant Sea Wall atau tanggul laut raksasa di kawasan Pantai Utara atau Pantura Jawa.
-
Kapan Kota Tua Jakarta dibangun? Kota ini hanya seluas 15 hektare dan memiliki tata kota pelabuhan tradisional Jawa. Kemudian di tahun 1619, VOC di bawah pimpinan Jan Pieterszoon Coen, Jayakarta pun dihancurkan. Setahun kemudian, kota baru bernama Batavia dibangun oleh VOC untuk menghormati Batavieren, yaitu leluhur bangsa Belanda.
-
Bagaimana Pertamina membangun infrastruktur hijau? Langkah konkrit perseroan dalam pengembangan infrastruktur hijau, lanjut Fadjar tidak hanya dilakukan dalam Pertamina Group, tetapi juga bersama BUMN yang tergabung dalam Indonesia Battery Corporation (IBC) dalam pengembangan pabrik baterai kendaraan listrik (EV).
-
Kenapa Ganjar Pranowo mendukung proyek Giant Sea Wall Prabowo? Di satu sisi, Ganjar mengatakan, pembangunan tanggul raksasa itu penting menjaga ketahanan dari air laut.
Dia memanggil 'bala bantuan' dari alam tak nyata. Berbekal kemenyan dan pusaka yang dimiliki, Ki Awan mendatangkan jin untuk membantu mereka menahan awan sekaligus memindahkan hujan agar lokasi proyek tetap aman. "Kami campur (berbaur) dengan tukang dan mandor, bakar kemenyan di situ terang-terangan di lokasi," kata Ki Awan saat berbincang dengan merdeka.com, kemarin.
Yang terpenting tidak kehabisan kemenyan. Karena kemenyan punya peran penting sebagai mediator atau penyambung kekuatan antara amalan si pawang hujan dan jin. "Yang penting jangan sampai kehabisan menyan. Bakaran itu nyala terus," ucapnya.
Sama seperti misi saat hajatan, untuk tugas mengamankan pengerjaan proyek dari hujan, seorang pawang wajib berada di lokasi. Pawang hujan harus ada di lokasi untuk mengetahui dan membaca kondisi cuaca di daerah tersebut. Apalagi, misi mereka bukan hitungan jam tapi harian.
"Kalau misalnya pawang ada di Bogor nahan hujan di Jakarta itu berisiko. Bisa saja (berjauhan) cuma enggak efektif. Makin jauh berkilo-kilo makin enggak efektif. Kan saya juga enggak tahu kondisi awan-nya di tempat itu," jelasnya.
Timnya juga harus berada di lokasi. Biasanya mereka saling berbagi tugas. Ada yang bertugas mengawasi pergerakan awan, ada yang wiridan. Mereka juga bekerja dengan sistemnya shift alias bergantian.
"Misalnya yang satu istirahat dulu buat ngembaliin tenaga, yang satu ngawasin awan. Ketika awan mau lewat daerah kita kita singkirin jangan sampai lewat. Itu pentingnya pengamatan, awan arah mana? potensi ujan kan awan," tutup Ki Awan.
Dalam menjalankan misinya, kesulitan dialami ketika harus menahan hujan di malah hari. Sebab, saat malam awan cenderung tidak terlihat.
Salah satu pekerja di proyek MRT ini mengakui bahwa keberadaan jasa pawang hujan memang ada, dan banyak digunakan para kontraktor.
Salah satu pekerja di proyek MRT mengakui keberadaan jasa pawang hujan di proyek yang tengah dikerjakan. Menurutnya, kehadiran dan peran pawang hujan di proyek konstruksi sudah bukan rahasia. Dia mengaku hanya mendengar cerita soal aksi para pawang hujan dari sesama pekerja proyek. "Tapi saya belum pernah lihat," singkat pekerja yang enggan disebutkan namanya.
(mdk/noe)