Bamusi dukung sikap tegas pemerintah usulkan HTI dibubarkan
Menurut Bendahara PBNU ini, HTI selama ini menunjukkan gerakan yang anti-pancasila dan ingin membentuk negara sendiri. Khilafah ini, lanjutnya, adalah bagian dari pembangkangan terhadap NKRI.
Sekjen Baitul Muslimin Indonesia (Bamusi) Falah Amru mendukung sikap pemerintah yang resmi mengusulkan pembubaran organisasi Hizbut Tahrir Indonesia (HTI). Sikap tegas ini, kata dia, sudah tepat.
"Apa yang sudah dilakukan pemerintah adalah langkah tepat dan merupakan prestasi karena selama ini ada semacam upaya pembiaran dari pemerintah sebelumnya terhadap HTI sehingga kelompok mereka semakin hari semakin menunjukkan eksistensinya," kata Falah dalam keterangannya, Senin (8/5).
Menurut Bendahara PBNU ini, HTI selama ini menunjukkan gerakan yang anti-pancasila dan ingin membentuk negara sendiri. Khilafah ini, lanjutnya, adalah bagian dari pembangkangan terhadap NKRI.
"Ke depan, pemerintah harus lebih peka mendeteksi lebih awal jika ada indikasi ormas-ormas lain yang radikal dan anti-Pancasila," tegas politikus PDIP ini.
Sebelumnya diketahui, pemerintah memastikan kegiatan yang dilaksanakan ormas Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) terindikasi kuat telah bertentangan dengan tujuan, azas, dan ciri yang berdasarkan Pancasila dan UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945 sebagaimana diatur dalam Undang-undang Nomor 17 Tahun 2013 tentang Ormas.
Aktivitas HTI dikatakan pemerintah nyata-nyata telah menimbulkan benturan di masyarakat yang dapat mengancam keamanan dan ketertiban masyarakat serta membahayakan keutuhan NKRI.
Maka dari itu, usai rapat antara Menko Polhukam Wiranto, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Menkum HAM Yasonna Laoly dan Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian, pemerintah mengusulkan HTI untuk dibubarkan.
"Mencermati berbagai pertimbangan serta menyerap aspirasi masyarakat, pemerintah perlu mengambil langkahlangkah hukum secara tegas untuk membubarkan HTI," kata Wiranto dalam jumpa pers di Kantornya, Senin (8/5).
Wiranto menjelaskan alasan lain mengusulkan pembubaran HTI dikarenakan meski merupakan ormas berbadan hukum, HTI dianggap tidak melaksanakan peran positif untuk mengambil bagian dalam proses pembangunan guna mencapai tujuan nasional.
Baca juga:
Usai usul bubarkan HTI, pemerintah pelajari keberadaan FPI
Usai usul bubarkan HTI, pemerintah pelajari keberadaan FPI
Hidayat Nur Wahid sebut ormas antiPancasila tak bisa asal dibubarkan
Hidayat Nur Wahid sebut ormas antiPancasila tak bisa asal dibubarkan
Usulan pembubaran HTI dibawa ke pengadilan
Usulan pembubaran HTI dibawa ke pengadilan
Pemerintah resmi usul HTI dibubarkan karena anti-Pancasila
-
Kapan Hari Lahir Pancasila diperingati? Hari Lahir Pancasila, yang diperingati setiap tanggal 1 Juni, adalah momen penting dalam sejarah Indonesia.
-
Kapan Demokrasi Pancasila diterapkan di Indonesia? Demokrasi Pancasila adalah paham demokrasi yang berlandaskan pada nilai-nilai yang terkandung dalam ideologi Pancasila. Dahulu, Indonesia sempat menganut ideologi Demokrasi Pancasila.
-
Siapa yang merumuskan Pancasila? Pada hari ini, kita mengenang kembali lahirnya Pancasila sebagai dasar negara yang dirumuskan oleh para pendiri bangsa.
-
Bagaimana Pancasila berperan dalam membentuk kepribadian bangsa Indonesia? Pancasila memiliki peran penting dalam membentuk karakter atau kepribadian bangsa. Hal ini yang kemudian membedakan antara bangsa Indonesia dan bangsa lainnya. Pancasila disahkan dalam pembukaan dan batang tubuh Undang-Undang Dasar 1945 oleh Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI), yang terdiri dari wakil-wakil seluruh rakyat Indonesia.
-
Kapan Hari Kesaktian Pancasila dirayakan? 1 Oktober adalah Hari Kesaktian Pancasila.
-
Siapa yang merumuskan Pancasila sebagai dasar negara Indonesia? Pancasila merupakan buah pikiran, musyawarah, dan mufakat yang dilakukan para tokoh penting pada masa perjuangan kemerdekaan.