Bandara Sam Ratulangi ditutup imbas letusan Gunung Lokon
Penutupan dilakukan sejak Sabtu (29/8) malam sekitar pukul 23.48 WITA.
Bandara Sam Ratulangi Manado, Sulawesi Utara ditutup sementara akibat letusan Gunung Lokon. Penutupan dilakukan sejak Sabtu (29/8) malam sekitar pukul 23.48 WITA.
"Bandara Sam Ratulangi Manado harus kami tutup hingga pukul 09:00 WITA pagi ini, karena masih adanya semburan abu vulkanik Gunung Lokon," kata Humas PT Angkasa Pura I Ilham Sakti di Manado, Minggu (30/8).
Ilham mengatakan, penutupan ini terpaksa dilakukan. Jika dipaksakan melakukan kegiatan penerbangan akan berdampak buruk.
"Ini merupakan kondisi alam yang tidak memungkinkan Bandara Sam Ratulangi untuk dibuka pagi ini, tapi kami mencoba akan membuka kembali pada pukul 09:00 WITA nanti," katanya.
Ia menjelaskan, penumpang kini masih menunggu di Bandara Samrat, dan mereka sangat mengerti karena ini kejadian alam yang tidak bisa dihindari. Pesawat yang melakukan penerbangan ke Manado semalam sudah mendarat, dan beberapa saat kemudian semburan abu vulkanik Gunung Lokon terjadi.
Gunung Lokon yang merupakan gunung api aktif di Tomohon pada Sabtu (29/8) sekitar pukul 23.48 WITA kembali meletus dan melontarkan material debu vulkanik setinggi 1.500 meter ke arah timur hingga utara.
Sebelum meletus, terjadi peningkatan aktivitas vulkanik sejak Jumat (28/8) pukul 18.00-24.00 WITA.