Bangkai Gajah Yani akan dijadikan bahan penelitian
BBKSDA Jawa Barat juga sudah melakukan otopsi untuk mengetahui sebab kematian Gajah Yani.
Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jawa Barat, Sylvana Ratina mengatakan bangkai gajah Sumatera bernama Gajah Yani bisa dijadikan bahan edukasi atau penelitian dan pembelajaran.
"Tadi tim sepakat untuk bangkai gajah, dagingnya akan dikubur di Kebun Binatang Bandung dan tulangnya akan diambil oleh Dinas Peternakan Provinsi Jabar dikubur di lahan mereka, dan suatu saat akan menjadi bahan edukasi," kata Sylvana Ratina di Bandung, Kamis (12/5).
Selain itu, pihaknya juga melakukan otopsi terhadap bangkai Gajah Yani untuk mengetahui penyebab kematian.
"Karena kalau secara fisik dia sakit, tapi sakit apa, nah mudah-mudahan itu bisa diketahui dengan cepat," jelasnya.
Sylvana menambahkan, jika otopsi selesai dilakukan maka Balai Besar KSDA Jawa Barat akan melakukan berita acara kematian Gajah Yani, dan akan dilaporkan kepada Dirjen Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam serta Kementerian Lingkungan Hidup untuk kemudian dikeluarkan rekomendasi.
"Sesuai dengan Permenhut 31 Tahun 2012 pasal 30, bahwa Bonbin Bandung memiliki kewajiban memelihara kesehatan satwa, menjaga kesejahteraan satwa, menyedia dokter hewan dan jika itu tidak dilakukan kami akan mengeluarkan sanksi administrasi teguran keras," papar Sylvana.
Menurutnya, teguran keras berupa lisan dan tertulis telah dibrerikan kepada Yayasan Margasatwa Tamansari selaku pengelola Kebun Binatang Bandung, pada Rabu (11/5).
"Karena untuk sanksi pencabutan (izin) ada kriteria yang harus kita lalui. Teguran keras ini diberikan waktu selama 30 hari dan itu harus ada perbaikan sangat signifikan akan dilakukan oleh pengelola. Kalau tidak kami akan minta arahan Pak Dirjen apa yang harus kami lakukan," ucapnya dilansir dari Antara.
Lebih dalam Sylvana mengungkapkan selama otopsi dilakukan oleh tim dokter gabungan Kebun Binatang Bandung dilakukan secara terbuka dan bisa dilihat langsung oleh masyarakat termasuk media massa.
-
Di mana Taman Balai Kota Bandung terletak? Taman Balai Kota Bandung sendiri sering dianggap sebagai taman tertua di Kota Bandung. Bahkan, kehadirannya sudah lebih dulu ada sebelum Bandung menjadi gemeente alias Kotapraja.
-
Siapa saja yang bisa menikmati Kebun Binatang Bandung? Bagi Anda yang ingin menikmati dan menghabiskan waktu liburan bersama keluarga, sebaiknya mengunjungi Kebun Binatang Bandung.
-
Dimana letak Taman Bunga Kutabawa? Taman Bunga Kutabawa merupakan destinasi wisata yang terletak di Pejagan I, Desa Kutabawa, Kecamatan Karangreja, Kabupaten Purbalingga.
-
Dimana letak Kebun Buah Mangunan? Alamat dari Kebun Buah Mangunan terletak di Jl. Imogiri–Dlingo, Mangunan, Dlingo, Bantul, Yogyakarta.
-
Dimana letak Kebun Raya Kuningan? Bila tertarik, Anda bisa berkunjung ke Desa Padabeunghar, Persawahan, Kuningan, Jawa Barat.
-
Kapan Kebun Binatang Cikini dibuka? Mengutip Jakarta.go.id, Kebun Binatang Cikini diresmikan pada 1864.
Baca juga:
Begini kondisi mengenaskan Gajah Yani sebelum mati
Penyebab gajah Yani mati, radang di paru-paru, limpa & hati
Ridwan Kamil ajak netizen boikot Kebun Binatang Bandung
BKSDA Jabar ancam ambil satwa di Kebun Binatang jika tidak berbenah
Gajah Yani mati, bukti pengelola Bonbin Bandung tak profesional