Banjir surut, kawasan Kelapa Gading masih digenangi air 20 cm
Ketinggian air di depan MoI menurun jika dibandingkan pada hari Sabtu dan Minggu lalu.
Hujan yang mengguyur Jakarta beberapa hari terakhir membuat Kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara dilanda banjir. Kedalaman air pun bervariasi antara 10-20 cm.
Pantauan merdeka.com, Selasa (21/1) jalanan yang banjir berada di sekitar La Piazza dan Mall Of Indonesia (MoI). Ketinggian air mencapai 20 cm.
Namun, kendaraan dapat melintas genangan air tersebut. Hujan gerimis masih mengguyur kawasan tersebut.
Topik pilihan: DKI Jakarta | Kemacetan Jakarta
Ketinggian air di depan MoI menurun jika dibandingkan pada hari Sabtu dan Minggu lalu. Ketinggian hari itu mencapai selutut orang dewasa.
"Sekarang mah udah surut," ujar salah satu penjaga warung di sekitar lokasi.
Selain itu, beberapa perumahan di kawasan Kelapa Gading juga tergenang air sekitar 15-20 cm. Aktivitas warga tidak terganggu dengan genangan tersebut.
-
Di mana banjir terjadi di Jakarta? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. "Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).
-
Siapa yang menangani banjir di Jakarta? Dia menjelaskan, BPBD DKI Jakarta mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat. "Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat," ujar dia.
-
Kapan banjir pertama kali terjadi di Jakarta? Pada masa VOC sendiri telah dilakukan berbagai cara untuk menanggulangi banjir di Batavia (kini Jakarta). Gubernur Jenderal silih berganti mencoba berbagai upaya.
-
Di mana banjir Jakarta pada tahun 1960 terjadi? Mengutip dari buku Sejarah Kota Jakarta 1950-1980 karya Edi Setyawati dkk mengatakan, pada awal tahun 1960 terjadi banjir di Jakarta, setelah mengalami musim hujan yang hebat sehingga 7 kelurahan sangat menderita, terutama daerah Grogol dan sekitarnya.
-
Siapa saja yang terdampak oleh banjir? Dampak banjir sangat luas dan kompleks, melibatkan aspek kesehatan, ekonomi, dan lingkungan. Banjir sering kali menyebabkan penyakit yang disebarkan melalui air, seperti kolera dan leptospirosis, yang dapat menyebar dengan cepat di antara populasi yang terdampak. Dari sisi ekonomi, banjir dapat menghancurkan tanaman pangan, merusak infrastruktur, dan menghentikan aktivitas bisnis, mengakibatkan kerugian finansial yang signifikan.
-
Di mana banjir di Cirebon timur terjadi? Banjir di wilayah Cirebon timur ini kemudian viral di media sosial pada Rabu (6/3). Dalam video yang beredar terlihat sejumlah karyawan kesulitan mengevakuasi kendaraan roda dua miliknya yang terparkir di area pabrik.
Baca juga:
Polisi: Kalau tidak penting, jangan keluar rumah!
Banjir, perkantoran dan pertokoan di Kelapa Gading tetap buka
Banjir kepung Jakarta, Jokowi minta anak buah bekerja cepat
Pimpinan DPD nilai Jokowi masih kaget dan tak siap hadapi banjir
Siang ini Katulampa siaga 2, banjir di Jakarta makin parah