Bantahan para pedagang soal makan di Anyer capai Rp 1 juta
Heboh harga makan di Anyer setelah salah satu pengguna Facebook mengunggah bon di dunia maya.
Seorang pengguna facebook mengunggah foto kuitansi setelah makan di sebuah restoran dekat Pantai Anyer, Jawa Barat. Dalam foto tersebut, ada tujuh porsi yang dipesan pengguna facebook tersebut.
Dua ikan bakar yang harganya mencapai Rp 400 ribu, 1 cumi saos tiram Rp 180 ribu, 3 cah kangkung Rp 200 ribu, 1 baso sapi Rp 20 ribu, 2 nasi putih Rp 90 ribu, 2 lalap+sambal Rp 30 ribu, dan 1 es teh manis Rp 80 ribu. Jumlah total yang harus dibayar oleh pemesan adalah Rp 1 juta.
"Hati-hati makan di 'rumah makan' sekitaran pantai Anyer. Baru kali ini makan sampai sejuta. Mending eksklusif, kayak warung pecel ayam. Bakso semangkok harganya ckckckckckck. Bakso kecil-kecil gity aja," demikian tulis pemilik akun Facebook bernama Dewi Kabisat Andriyani di bawah unggahan kwitansi seperti dikutip merdeka.com, Jumat (5/9).
Unggahan bon itu langsung membuat dunia maya. Soal kabar ini, para pedagang di sekitar Anyer membantahnya. Berikut ini bantahan para pedagang soal makan di Anyer harganya fantastis:
-
Kapan Masjid Al Anwar Angke dibangun? Masjid kuno Al Anwar tahun ini genap berusia 263 tahun. Banyak kisah menarik di balik keberadaannya yang masih kokoh berdiri hingga sekarang.
-
Di mana letak Pantai Anyer? Pantai Anyer terletak di Kabupaten Serang, Provinsi Banten, Indonesia, di pesisir barat laut Pulau Jawa.
-
Apa keunikan Pantai Anyer? Anyer terkenal dengan salah satu jalan bersejarahnya, yaitu jalan Anyer hingga Panarukan. Jalan ini membentang dari ujung barat sampai ujung timur Jawa yang dibangun pada saat pemerintahan kolonial Belanda. Selain jalan ini, Anyer juga terkenal dengan keberadaan pantai-pantainya yang indah nan eksotis.
-
Kapan Mercusuar Anyer dibangun? Pada tahun 1885, dibangunlah Mercusuar Anyer oleh pemerintah Hindia Belanda untuk membantu navigasi kapal-kapal yang melalui Selat Sunda.
-
Di mana letak mercusuar Anyer? Mercusuar Anyer yang terkenal terletak di Kampung Bojong, Desa Cikoneng, Serang, Banten.
-
Bagaimana gaya bangunan Masjid An Nawier? Di masa itu gaya bangunan tidak terlepas dari arsitektur khas kolonial yakni art deco. Bentuk ini diklaim paling modern di zamannya, karena mengandung unsur budaya barat dan timur yang kental.
Pedagang bantah harga makan di Anyer selangit
Salah satu pedagang di Anyer, Dede membantah kabar makanan di Anyer harganya ratusan ribu. Menurutnya, harga makanan di Anyer masih terbilang murah dan wajar.
"Pemberitaan terkait harga yang mencapai Rp 1 juta itu tak benar," ujar Dede salah satu pedagang di pantai Karang Bolong, Anyer, Minggu (7/9).
Keterangan Dede ini berbeda dengan Ketua Perhimpunan Hotel dan Restaurant Indonesia (PHRI) Kabupaten Serang Hardomo. Menurutnya, banyak sekali wisatawan yang terjebak saat makan di warung pinggir jalan. Harganya selangit.
Hardomo mengungkapkan pihaknya beberapa tahun lalu juga menerima laporan dari wisatawan yang merasa terjebak saat makan di rumah makan di wilayah Anyer dan sekitarnya. Pihaknya pun telah melakukan sosialisasi kepada pedagang dan memberi masukkan kepada dinas terkait untuk membuat peraturan agar rumah makan mencantumkan daftar menu serta harga.
"Lagu lama itu, pasti di daerah Karang Bolong. kita sudah beri masukan ke Dinas terkait untuk membuat peraturan agar rumah makan mencantumkan menu beserta harga," ujarnya.
Pedagang sebut banyak wisatawan jadi langganan
Salah satu pemilik restoran di Pantai Karang Bolong, Anyer Dede mengatakan banyak wisatawan dari Jakarta yang menjadi langganan di rumah makannya, karena selain suka dengan menu juga cocok dengan harga yang dikeluarkan oleh pedagang di daerah tersebut.
"Banyak dari Jakarta mahasiswa liburan Lebaran kemarin juga main ke sini lagi, sebelumnya juga pernah ke sini," kata Dede.
Penelusuran merdeka.com, sejumlah rumah makan masakan laut di Anyer memang tak mencantumkan harga.
Sementara Yulia, seorang resepsionis hotel mengaku sudah banyak yang jadi korban rumah makan getok harga ini. "Kalau tamu hotel sering kami kasih rekomendasi, ini rumah makan yang harganya wajar. Biar mereka enggak kena tipu. Banyak yang mengeluh soal kena tipu pas makan sea food," kata Yulia.
Pedagang sepakat tak cantumkan harga
Para pengusaha di sekitar Pantai Karang Bolong Anyer, Kabupaten Serang, Banten, sepakat tidak menunjukkan draf harga kepada konsumen. Hal tersebut terungkap oleh salah satu pedagang yang membuka lapak rumah makan di daerah tersebut.
"Serba salah kalau dikasih ini daftar menu, orang lain sini (pedagang lain) pada marah. Kalau dikasih mahal orang (pembeli) pada ga terima," ujar salah satu pedagang yang tidak mau disebutkan namanya.
Untuk itu, Ketua Perhimpunan Hotel dan Restaurant Indonesia (PHRI) Serang, Hardomo mengimbau kepada wisatawan agar makan di warung yang mencantumkan harga makanan dan minuman yang tersedia.
"Kami mengimbau wisatawan agar masuk ke rumah makan yang mencantumkan lengkap menu beserta harga, kalau tidak, ada jangan makan di situ," ujar Hardomo di Serang, Jumat (5/9).