Banyuwangi tawarkan Pulau Tabuhan ke investor, ini syaratnya
Pulau dengan pantai berpasir putih dan air laut jernih tersebut akan dikelola dengan memadukan aspek komersial (ekonomi) dan sosial.
Pemkab Banyuwangi akan mulai melakukan penataan secara lebih terpadu di Pulau Tabuhan, sebuah pulau kecil tak berpenghuni di kabupaten tersebut.
Pulau dengan pantai berpasir putih dan air laut jernih tersebut akan dikelola dengan memadukan aspek komersial (ekonomi) dan sosial.
Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengatakan, Pulau Tabuhan mempunyai potensi yang luar biasa untuk dikembangkan. "Kami tawarkan pengelolaannya kepada investor dengan kualifikasi tertentu.
-
Apa yang dibangun di Banyuwangi? Pabrik kereta api terbesar se-Asia Tenggara, PT Steadler INKA Indonesia (SII) di Banyuwangi mulai beroperasi.
-
Bagaimana cara Banyuwangi memanfaatkan insentif tersebut? “Sesuai arahan Bapak Wakil Presiden, kami pergunakan insentif ini secara optimal untuk memperkuat program dan strategi penghapusan kemiskinan di daerah. Kami juga akan intensifkan sinergi dan kolaborasi antara pemkab dan dunia usaha. Dana ini juga akan kami optimalkan untuk kegiatan yang manfaatnya langsung diterima oleh masyarakat,” kata Ipuk.
-
Apa yang membuat Banyuwangi menjadi inspirasi bagi Indonesia? Hubungan harmonis antara agama dan budaya di Kabupaten Banyuwangi mendapat apresiasi banyak kalangan. Di antaranya dari tokoh dan akademisi nasional dalam rangkaian kegiatan Ngaji Manuskrip Kuno Nusantara (Ngariksa) di Pendopo Sabha Swagata Blambangan, Jumat (22/9).“Nilai-nilai keagamaan dan kebudayaan yang di banyak tempat kerap kali mengalami ketegangan yang berkepanjangan, justru di Banyuwangi mampu didialogkan dan diharmonikan dengan baik,” ungkap Penasehat Ngariksa Lukman Hakim Syaifuddin.
-
Kenapa Banyuwangi mengembangkan konsep sport tourism? Secara terpisah, Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengungkapkan bahwa konsep sport tourism akan terus dikembangkan di Banyuwangi. Menurutnya, pasca pandemi Covid-19 masyarakat semakin terbiasa dengan gaya hidup sehat (healthy lifestyle). “Inilah yang coba kita tangkap. Makanya tahun ini kita banyak menggelar ajang sport tourism untuk menarik wisatawan hadir ke Banyuwangi, salah satunya Banyuwangi Night Run ini".
-
Bagaimana Banyuwangi menjaga inflasi? Salah satu programnya adalah menjamin ketersediaan bahan pangan melalui intervensi kepada petani hingga perbaikan jalan yang menjadi akses distribusi hasil pertanian.
-
Apa saja tempat wisata yang hits dan terbaru di Banyuwangi? Merdeka.com merangkum informasi tentang wisata di Banyuwangi yang hits dan terbaru, sangat cocok untuk memanjakan mata di akhir pekan.
Di antaranya, punya pengalaman di dunia wisata, network bagus, dan berkomitmen memberdayakan masyarakat. Poin pemberdayaan kami garis bawahi, karena kami ingin investor dengan visi kewirausahaan sosial, antara oritentasi bisnis dan pemberdayaan seimbang,” jelas Anas.
Anas menambahkan, hanya sebagian pulau yang ditawarkan pengelolaannya ke swasta, yaitu 3-4 hektar. Adapun lainnya tetap bisa dimanfaatkan secara nonkomersial alias tidak berbayar. "Jadi nanti dikembangkan menjadi resor-resor. Mirip di Maladewa. Segmentasinya adalah wisatawan asing. Mengapa dikelola oleh pihak ketiga? Karena pasti lebih profesional."
"Kunci sukses bisnis wisata adalah jaringan. Dengan pengelola yang punya rekam jejak panjang di industri pariwisata, tentu pengelolaannya akan lebih bagus. Pemda tidak mungkin mengelola ini karena keterbatasan banyak hal, mulai dari SDM, dana, sampai budaya kerja,” ujarnya.
Anas mencontohkan pengelolaan Hotel Blambangan di pusat kota Banyuwangi. Hotel tersebut dulunya adalah aset Pemkab Banyuwangi yang kurang terurus. Setelah diperbaiki dan dikelola pihak ketiga yang telah berpengalaman, kini mampu menjadi ikon, penyumbang PAD, dan penyerap tenaga kerja dari lulusan SMK jurusan perhotelan yang ada di Banyuwangi.
Nantinya, sambung Anas, investor harus membayar hak pengelolaan Pulau Tabuhan dalam jangka waktu tertentu, misalnya 5 tahun. Harga sewa dihitung berdasarkan penilaian sesuai regulasi. "Appraisal-nya melibatkan tim aset daerah, penghitungannya sesuai aturan, dan pasti kita konsultasikan ke Badan Pemeriksa Keuangan (BPK),” papar Anas.
Investor juga diwajibkan memberdayakan masyarakat Banyuwangi. Sebelum dinyatakan berhak mengelola pulau indah itu, mereka diwajibkan mencari tenaga kerja lokal. ”Silakan kami punya SMK dan Politeknik jurusan pariwisata dan perhotelan. Pilih yang terbaik dari sisi bahasa, manajemen, dan ilmu teknisnya. Selain itu, nanti bisa menyerap produk UMKM, seperti furnitur, sabun, alat masak, tusuk gigi, dan sebagainya,” kata Anas.
Dengan demikian, terdapat banyak manfaat, mulai pemberdayaan, penyerapan tenaga kerja, menambah PAD untuk pembangunan daerah, hingga meningkatkan kunjungan turis yang pasti ikut menggerakkan ekonomi lokal. "Sudah ada beberapa investor tertarik, di antaranya dari Singapura."
"Ada juga dari lokal. Kami ingin membuka seluas mungkin, seperti ke perusahaan macam Ancol, BUMN Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), Grup Alila atau siapapun. Nanti ada beauty contest, siapa yang paling tepat akan kita pilih,” ujarnya.
Pulau Tabuhan adalah pulau kecil tidak berpenghuni di wilayah utara Banyuwangi. Untuk menyeberang, dibutuhkan waktu 20 menit menggunakan kapal wisata yang disediakan warga. Wisatawan bisa menikmati pemandangan menawan gradasi warna laut mulai hijau, biru muda, sampai biru tua. Biota lautnya menawan.
Pemandangan indah itu bisa dinikmati hanya dengan kedalaman 50 sentimeter, sangat memanjakan wisatawan yang gemar snorkeling dan diving. Pulau ini juga jadi favorit penggemar olahraga air seperti selancar layang dan selancar angin.