Batu Malin Kundang Bakal Direvitalisasi Bulan Depan
Menurutnya, batu Malin Kundang yang sekarang, beberapa bagiannya tertimbun sehingga direvitalisasi untuk memunculkannya ke permukaan.
Pemerintah akan merevitalisasi batu Malin Kundang yang selama ini menjadi ikonik pariwisata di Pantai Air Manis, Padang, Sumatera Barat. Kepala Dinas Pariwisata Padang Arfian memastikan revitalisasi tidak akan mengubah keaslian batu tersebut.
"Pada tahun ini akan dilakukan revitalisasi batu Malin Kundang di Pantai Air Manis, tanpa mengubah bentuk awal dan keasliannya," kata Arfian di Padang seperti dikutip Antara, Sabtu (20/7).
-
Apa saja yang ditawarkan Palembang sebagai destinasi wisata? Palembang menawarkan berbagai destinasi wisata yang tak hanya memikat mata tapi juga menyuguhkan pengalaman yang tak terlupakan.
-
Bagaimana Desa Wisata Nusa mengembangkan pariwisata? Desa Wisata Nusa berada di Kabupaten Aceh Besar, Aceh bergerak dan mengembangkan desa wisata berbasis masyarakat. Pengunjung bisa berinteraksi langsung dengan penduduk sekitar, bahkan bisa menginap di rumah milik warga.
-
Apa yang terjadi di Kota Padang? Hujan deras melanda sebagian besar kawasan Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) sejak Kamis (13/7) malam hingga Jumat (14/7) dini hari.
-
Bagaimana Pelindo membangun konektivitas pariwisata di Indonesia? Selain itu, para delegasi akan diajak untuk mengunjungi Bali Maritime Tourism Hub (BMTH) yang disiapkan untuk menjadi jangkar dalam membangun konektivitas pariwisata di Indonesia
-
Siapa yang berjuang mempertahankan kemerdekaan Indonesia di Kota Padang? Bagindo Aziz Chan sendiri adalah tokoh penting bagi Kota Padang saat pihak kolonial Belanda menjajah wilayah tersebut.
-
Apa saja destinasi wisata menarik yang dimiliki oleh Kabupaten Sidoarjo? Walau dikenal karena industrinya, nyatanya Kabupaten Sidoarjo juga menawarkan beragam tempat wisata menarik yang patut dikunjungi. Beberapa di antaranya adalah:Wisata Sungai PorongSungai Porong menawarkan pengalaman unik dengan pulau Sarinah yang terbentuk di tengah kawah lumpur Lapindo. Aktivitas yang dapat dilakukan meliputi memancing, menyusuri sungai, serta menikmati matahari terbit dan terbenam.
Dia mengatakan pengerjaan proyek tersebut rencananya akan dimulai pada Agustus 2019. "Diharapkan revitalisasi ini bisa menguatkan kembali keberadaan batu Malin Kundang yang merupakan perlambangan cerita legenda yang dikenal secara luas," jelas Arfian.
Menurutnya, batu Malin Kundang yang sekarang, beberapa bagiannya tertimbun sehingga direvitalisasi untuk memunculkannya ke permukaan. Dia mengatakan anggaran untuk revitalisasi bersumber dari pemerintah pusat sebesar Rp 15 miliar.
"Saat ini proses lelangnya sudah selesai dan sudah ada pemenang tender, direncanakan pada Agustus sudah mulai dikerjakan," ujarnya.
Pengerjaan itu juga meliputi kawasan pedestrian yang akan dibuat di sepanjang pantai hingga ke batu Malin Kundang. Pedestrian tersebut diharapkan menambah daya tarik pengunjung untuk datang ke pantai Air Manis Padang.
Pantai Air Manis merupakan salah satu primadona pariwisata yang banyak dikunjungi pengunjung, terutama pada hari libur.
Terakhir pada masa libur lebaran 2019 jumlah pengunjung mencapai 5.000 lebih dalam satu hari.
Salah satu hal yang membuat pantai ini menarik adalah batu Malin Kundang, sebagai perlambangan dari cerita legenda Malin Kundang yang dikenal luas masyarakat di Indonesia.
Selain itu akses menuju Pantai Air Manis juga semakin mudah dengan selesainya pembangunan jalan lingkar Nipah–Pantai Air Manis.
Baca juga:
Bertemu Menlu Latvia, Utut Adianto Minta Bantu Promosikan Pariwisata Indonesia
Pemerintah Incar Devisa USD 28 Miliar Dari Sektor Pariwisata di 2024
Asperapi Gelar IBEF 2019, Bahas Strategi Majukan Industri Pemeran dan MICE RI
Tahun Depan, Pulau Komodo Mulai Ditutup Hingga 2021
Pengembangan Pariwisata Daerah Butuh Bantuan Dana dari Pemerintah Pusat