Bayi baru lahir ditemukan di pintu panti asuhan di Sukorejo
Bayi dengan berat 4,7 kg itu diduga sengaja dibuang orang tuanya karena tak menginginkan kehadiran sang buah hati.
Bayi laki-laki yang diperkirakan masih berusia delapan hari, ditemukan di depan pintu sebuah panti asuhan di Sukorejo, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, Kamis (28/11) dini hari tadi. Bayi malang yang mengenakan pakaian serta popok itu diletakkan di dalam kardus dan diselimuti.
Tali pusarnya sudah terpotong. Bayi itu pertama kali ditemukan seorang pengasuh Panti Asuhan Aisiyah Sukorejo.
Saat dikonfirmasi, Kasubag Humas Polres Kendal, AKP Sri Utami mengatakan, bayi laki-laki itu memiliki berat badan 4,5 kilogram dan panjang 47 cm.
Awalnya, petugas mendengar tangisan bayi itu. Saat petugas mendatangi asal suara, terlihat bayi dengan wajah pucat dan mulai membiru karena kedinginan.
"Bayi ditaruh di dalam kardus dan diletakkan di depan Panti Asuhan Aisiyah Dukuh Senandu, Desa Sukorejo. Ditemukan karena ada suara jerit tangis yang membuat pengasuh terbangun dan langsung melaporkan penemuan bayi itu ke kami," jelas Sri Utami.
Ditemani petugas polisi, pengasuh panti asuhan lantas membawa bayi itu ke Puskesmas Sukorejo untuk mendapat perawatan. Terkait temuan bayi ini, polisi masih memeriksa sejumlah saksi, dan mendata warga sekitar yang melahirkan. Diduga bayi itu sengaja dibuang karena orangtuanya tidak menginginkan kehadiran sang buah hati atau permasalahan ekonomi.
"Bayi laki-laki tersebut kini masih dirawat di Puskesmas Sukorejo, kasusnya masih dalam penanganan Polsek Sukorejo," imbuhnya.