BNN Jabar Imbau Masyarakat Terkena PHK Waspada Rayuan Sindikat Jadi Kurir Narkoba
Kepala BNN Jabar, Brigjen Sufyan Syarif, menyebut bahwa pandemi Covid-19 tidak serta merta membuat bisnis narkoba surut. Gembong narkotika memanfaatkan hiruk pikuk pemerintah mengatasi pandemi virus Covid-19. Banyaknya masyarakat yang terkena PHK oleh perusahaan dianggap sebagai kesempatan merekrut jadi kurir.
Kondisi perekonomian masyarakat yang terpuruk, khususnya yang pemutusan hubungan kerja (PHK) akibat pandemi Covid-19 kerap dimanfaatkan para sindikat narkotika. Biasanya, mereka menawarkan pekerjaan untuk menjadi kurir dengan imbalan tinggi.
Kepala BNN Jabar, Brigjen Sufyan Syarif, menyebut bahwa pandemi Covid-19 yang terjadi tidak serta merta membuat bisnis narkoba surut. Indikatornya, beberapa kasus masih terjadi di beberapa daerah di Indonesia, termasuk di Jawa Barat.
-
Siapa saja yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Polisi mengatakan, penangkapan ini dilakukan polisi karena adanya laporan dari masyarakat terhadap pihaknya. Polisi telah menangkap Aktor senior Epy Kusnandar (EK) atau yang akrab disapa Kang Mus dalam sinetron ‘Preman Pensiun’. Penangkapan ini dilakukan diduga terkait penyalahgunaan narkotika. Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Panjiyoga mengatakan, tak hanya menangkap Kang Mus. Polisi juga menangkap satu orang lainnya yakni Yogi Gamblez (YG) yang bermain di film 'Serigala Terakhir'.
-
Apa yang diungkapkan oleh Kepala BNN mengenai bahaya narkoba? “Kita tahu sendiri narkotik adalah menyerang manusia, bahkan kalau saya bilang membunuh manusia lebih dahsyat dari teroris,” ujar Marthinus usai dilantik Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Jumat (8/12).
-
Di mana penangkapan kelima tersangka kasus narkoba terjadi? Dia mengatakan rute patroli di Sunggal, yakni Jalan KM 19,5 Kampung Lalang , Jalan PDAM Tirtanadi, Jalan Sunggal dan Jalan Lembah Berkah, Lingkungan 11, Medan.
-
Di mana banjir terjadi di Jakarta? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. "Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).
-
Kapan BBNKB dikenakan? BBNKB berlaku bila seseorang melakukan transaksi jual beli mobil bekas dan akan dikenakan biaya balik nama sehingga kendaraan tersebut memiliki nama sesuai dengan pemilik atau pembelinya.
Anggota dari BNN beserta kepolisian sudah membongkar peredaran narkotika di Samarinda, Batam, Medan, hingga yang adalah upaya pengedaran ratusan kilogram sabu di Banten dan Sukabumi milik jaringan Timur Tengah.
Gembong narkotika memanfaatkan situasi di tengah hiruk pikuk pemerintah mengatasi pandemi virus Covid-19. Banyaknya masyarakat yang terkena PHK oleh perusahaan dianggap sebagai kesempatan untuk merekrut sebagai kurir.
"Sindikat narkoba merasa bisa melakukan aktivitas lebih leluasa, maka dari itu petugas kita juga harus lebih waspada. Masyarakat juga harus waspada, (sindikat narkoba) bisa merayu orang yang sedang kesulitan (karena di-PHK) banyak sekali," kata dia, Jumat (5/6).
"Masyarakat jangan sampai terjebak untuk mendapatkan sesuatu dengan mudah dan tergiur. Karena ini bisa membahayakan, merugikan diri sendiri dan keluarga," ia melanjutkan.
Di sisi lain, banyaknya kasus yang diungkap BNN dan anggota Polri mengindikasikan bahwa kebutuhan suplai dari masyarakat masih tinggi meski di situasi pandemi.
Untuk itu, ia mengimbau kepada semua pihak agar terus waspada dan menjaga lingkungan dari praktik jual beli narkoba. Jika ada sesuatu yang mencurigakan, segera melaporkan kepada pihak yang berwajib.
"Kami akan terus melakukan sosialisasi mengenai bahaya narkoba sampai tingkat desa," pungkasnya.
Baca juga:
Lapas Nusakambangan Terima 41 Bandar Narkoba dari Jakarta dan Banten
Ungkap 6,9 Ton Narkoba dalam 6 Bulan, Kapolri Tegaskan Tak Segan Tindak Bandar
Dua Bandar Narkoba di Medan Diringkus saat akan Transaksi
Dua Kurir 47 Kg Sabu & 12.500 Butir Ineks Dituntut Hukuman Mati
BNN Jawa Barat Musnahkan Sabu Sitaan dari Anggota TNI
Bernilai 400 M, Ini 4 Fakta Terungkapnya Jaringan Sabu-sabu Internasional di Sukabumi