BNPB catat delapan WNA belum diketahui nasibnya pasca gempa Palu dan Donggala
Sebanyak delapan Warga Negara Asing (WNA) hingga kini belum diketahui nasibnya usai tragedi gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah (Sulteng).
Sebanyak delapan Warga Negara Asing (WNA) hingga kini belum diketahui nasibnya usai tragedi gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah (Sulteng). Kepala Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo mencatat, saat kejadian ada 114 orang WNA berada di Palu dan Donggala. BNPB telah berkoordinasi dengan Kementerian Luar Negeri.
"Dalam proses evakuasi dikoordinir Kemenlu data 114 orang WNA yang mereka sedang berada di Palu dan Donggala," kata Sutopo di Kantor BNPB, Jalan Pramuka, Jakarta Timur, Senin (1/10).
-
Kapan gempa dan tsunami Aceh yang menghancurkan Rumah Sakit Umum Meuraxa? Peristiwa gempa dan tsunami Aceh pada 2004 masih terus dikenang sampai saat ini.
-
Apa penyebab tsunami Storegga? Dipicu oleh tanah longsor besar di bawah air di lepas pantai Norwegia, peristiwa ini menyebabkan gelombang raksasa setinggi lebih dari 20 meter (65 kaki) menghantam Kepulauan Shetland, yang terletak di utara daratan Skotlandia.
-
Kapan pulau itu dihantam oleh tsunami? Hanya beberapa hari sebelum kejadian, kapal pesiar sudah ada di sana dan berada di pantai.
-
Mengapa Indonesia sering mengalami bencana alam seperti tanah longsor, tsunami, gempa, dan gunung meletus? Indonesia terletak pada pertemuan tiga lempeng dunia yaitu lempeng Eurasia, lempeng Pasifik, dan lempeng Australia yang bergerak saling menumbuk. Hal itu mengakibatkan Indonesia kerap mengalami bencana alam seperti tanah longsor, tsunami, gempa, maupun gunung meletus.
-
Apa yang menjadi saksi bisu dahsyatnya gelombang tsunami di Ulee Lheue? Tempat ini menjadi saksi bisu betapa dahsyatnya gelombang tsunami yang menerjang Kota Aceh.
-
Kapan Gunung Krakatau meletus dan menyebabkan tsunami dahsyat? Letusan dahsyat Gunung Krakatau terjadi pada 27 Agustus 1883.
Sutopo menuturkan, sebagian besar WNA sudah ditemukan dan evakuasi. Namun, masih ada WNA yang belum ditemukan hingga saat ini.
"Enam WNA Prancis kondisi belum diketahui, satu WNA Belgia belum dan satu WNA Korsel diduga berada di runtuhan Hotel Roa-Roa," jelasnya.
Sutopo membeberkan WNA yang sudah berhasil dievakuasi. Satu WNA Singapura dievakuasi dalam kondisi selamat dan sudah dievakuasi ke Jakarta. Satu WNA Belgia juga sudah diterbangkan ke Jakarta.
Dia melanjutkan, satu WNA Spanyol dalam kondisi selamat dan sudah berada di Ternate. Tiga WNA Malaysia sudah diketahui keberadaannya. Satu di bandara, satu di rumah sakit, dan satu di Poso. Sebanyak 10 WNA Vietnam sudah berada di posko bandara dan kemungkinan dievakuasi ke Makassar.
Lalu ada 32 WNA Thailand di Palu di mana 15 diantaranya berada di bandara dan 17 menunggu evakuasi. Sebanyak 21 WNA China aman berada di Hotel Western Palu. Tujuh WNA Srilangka dinyatakan selamat. Sebanyak sembulan WNA Belanda aman dan berada di Donggala. Sebanyak 20 WNA Jerman 2 di bandara dan 18 di Donggala. Serta 1 WNA Swiss di Donggala.
Baca juga:
Antisipasi penjarahan, prajurit TNI jaga ketat SPBU di Palu
BNPB sebut bantuan untuk korban gempa Palu juga disetop dan dijarah di jalan
DPR akan panggil BMKG dan Basarnas terkait gempa di Palu dan Donggala
Mendagri Tjahjo imbau agar setop kampanye di Sulteng
Panglima: Hercules sudah bisa terbang dari Bandara Palu, warga diangkut kapal PELNI
Hippindo sayangkan kejadian penjarahan pusat perbelanjaan di Palu