BNPT: Bawa dunia maya sebagai ruang sehat dan damai, bukan penuh kebencian
Dunia maya dengan segala inovasi dan teknologi informasi telah dimanfaatkan kelompok radikal untuk menyebarkan radikalisme. Targetnya adalah merekrut generasi muda untuk masuk dalam kelompok mereka.
Dunia maya dengan segala inovasi dan teknologi informasi telah dimanfaatkan kelompok radikal untuk menyebarkan radikalisme. Targetnya adalah merekrut generasi muda untuk masuk dalam kelompok mereka.
Hal itulah yang mendasari Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) membentuk duta damai dunia maya yang kini sudah berada di 12 provinsi di Indonesia. Duta damai ini harus memberikan pesan-pesan kewaspadaan kepada masyarakat terhadap penyebaran radikalisme melalui internet.
-
Bagaimana cara BNPT membantu para penyintas terorisme agar tetap berdaya? Selain itu, BNPT juga sering mengadakan agenda gathering yang ditujukan untuk menumbuhkan semangat hidup dan mengembalikan kepercayaan diri bagi para korban terorisme agar tetap berdaya.
-
Bagaimana peran Ditjen Polpum Kemendagri dalam menangani radikalisme dan terorisme? Ketua Tim Kerjasama Intelijen Timotius dalam laporannya mengatakan, Ditjen Polpum terus berperan aktif mendukung upaya penanganan radikalisme dan terorisme. Hal ini dilakukan sejalan dengan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 7 Tahun 2021 tentang Rencana Aksi Nasional Pencegahan dan Penanggulangan Ekstremisme Berbasis Kekerasan yang Mengarah pada Terorisme Tahun 2020-2024.
-
Dimana serangan teroris terjadi? Serangan tersebut terjadi di gedung teater Crocus City Hall yang berlokasi di Krasnogorsk, sebuah kota yang terletak di barat ibu kota Rusia, Moskow.
-
Kenapa Komjen Pol Marthinus Hukom menilai narkoba lebih berbahaya dari terorisme? “Teroris berapa orang mungkin, tapi narkotik siapa pun juga, sama dengan teroris tapi narkotik dia menyerang sampai ke saraf-saraf, merusak manusia dan ini berbahaya dan bisa terancam generasi muda, bahkan mengancam keberlanjutan negara,” ucapnya.
-
Siapa sosok penemu ransum TNI? Pencipta ransum TNI ternyata bukanlah seorang tentara, melainkan seorang dokter.
-
Di mana TNI dibentuk? Dahulu TNI dibentuk dan dikembangkan dari sebuah organisasi bernama Badan Keamanan Rakyat (BKR).
"Adik-adik punya potensi besar untuk membawa dunia maya sebagai ruang sehat dan damai, bukan ruang penuh kebencian dan hasutan," kata Kepala BNPT Komjen Suhardi Alius dalam keterangannya, Jumat (27/7)
Suhardi menutup pelatihan duta damai dunia maya 2018 wilayah Kalimantan Timur (Kaltim) di Balikpapan, kemarin. Pelatihan di wilayah Kaltim diikuti 60 anak muda yang sebagian besar mahasiswa dari beberapa perguruan tinggi di Kaltim.
Selama empat hari mereka dibagi tiga kelompok yaitu blogger, desain komunikasi visual, dan teknologi informasi. Dari pelatihan itu dihasilkan lima website damai yaitu www.etam.dutadamai.id, www.lamin.dutadamai.id, www.pesutetam.dutadamai.id, www.mahakam.dutadamai.id, www.kawalan.dutadamai.id.
"Kehadiran kalian bisa jadi modal kuat untuk menyebarkan pesan damai dan anti-radikalisme terorisme di tengah masyarakat," tutur Suhardi.
Suhardi mengungkapkan, para duta damai dunia maya ini adalah anak muda yang punya banyak followers (pengikut) di media sosial. Diharapkan keberadaan mereka bisa menginspirasi teman-teman seusianya, bukan saja dalam negeri, tapi juga bisa global. Selain itu, anak muda mayoritas adalah pengguna dan penggiat dunia maya.
Menurutnya, mayoritas anak muda pengguna dunia maya sehingga mereka rentan terpengaruh konten radikal. Mereka juga memiliki keingintahuan tinggi, emosi masih labil sehingga mudah dipengaruhi.
"Alasan itulah yang membuat kami membentuk duta damai dunia maya untuk menyebarkan pesan damai dengan bahasa milenia dan dengan gaya anak muda," katanya.
Sejauh ini, lanjut mantan Kabareskrim Polri ini, program duta damai dunia maya berjalan dengan baik dan mampu menjalankan perannya menyemai dan meramaikan konten positif dan damai di dunia maya. Ke depan, program duta damai dunia maya ini akan terus dilanjutkan sehingga generasi muda yang main di dunia maya dapat betul-betul bisa memverifikasi informasi apapun. Bahkan program duta damai dunia maya ini terus digaungkan Suhardi setiap kunjungan kerjanya di mancanegara.
"Di PBB saya sudah dua kali menggaungkan program penanggulangan soft approach yang kami kembangkan, termasuk duta damai dunia maya. Pertama di Dewan Keamanan PBB. Di situ saya sampaikan pola pendekatan soft power approach Indonesia yang banyak diadopsi negara lain. Kedua di konferensi Badan Anti Teror PBB yang dihadiri 1000 anggota PBB. Saya presentasikan peran pemuda menghadapi derasnya arus informasi di dunia maya sehingga kita merekrut anak-anak muda menjadi duta damai dunia maya," jelasnya.
Hadir pada penutupan pelatihan duta damai dunia maya 2018 wilayah Kaltim Deputi Bidang Pencegahan, Perlindungan, dan Deradikalisasi BNPT Mayjen Abdul Rahman Kadir, empat perwakilan Kedutaan Besar (Kedubes) negara sahabat yaitu Zhan Qiang (China), Long Shen Cai (Singapura), Mostafa Nakhlaouimr, dan Samir Taraf Hasim (Iran), juga Wakapolda Kaltim Brigjen Lukman Wahyu Hariyanto, dan ambassador duta damai dunia maya Kikan Namara.
Perwakilan Kedubes Maroko Mostafa Nakhlaouimr mengaku gembira diundang dan bisa menyaksikan langsung pelatihan duta damai dunia maya di Kaltim. Menurutnya, kegiatan ini tidak hanya untuk Indonesia tetapi juga sangat berguna bagi dunia dalam melawan terorisme.
Hal senada diungkapkan Long Shen Cai dari Kedubes Singapura. Menurutnya, ide membentuk duta damai dunia maya untuk menyebarkan pesan positif dan damai di dunia maya sangat brilian. Untuk menghadapi terorisme, semua harus bisa bersinergi, baik secara offline maupun online.
Baca juga:
Aksi pasukan anti teror simulasi pengamanan Asian Games 2018
BNPT ingatkan petugas lapas tangani napi teroris sesuai SOP
Kepala BNPT ingatkan mahasiswa tak mudah terpengaruh paham radikal
MoU diteken, pencegahan radikalisme masuk kurikulum pendidikan sekolah
Kepala BNPT: Dulu teroris sasar yang berbau AS, sekarang semuanya
BNPT dan MUI diminta sikapi temuan soal masjid terpapar radikalisme
Saya lawan radikalisme