BPBD DIY sebut radius evakuasi diturunkan jadi dua kilometer setelah letusan Merapi
Dampak dari letusan, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman, Sudarningsih, menyampaikan sejumlah objek wisata sementara tidak beroperasi. Di antaranya adalah Taman Wisata Kaliurang, Kaliadem dan Lava Tour.
Gunung Merapi mengalami letusan freatik pada Jumat (11/5). Letusan freatik ini terjadi sekitar pukul 07.43 WIB.
Saat ini kondisi Gunung Merapi berangsur-angsur normal. Radius evakuasi erupsi Gunung Merapi yang semula berjarak lima kilometer sudah diturunkan.
-
Kapan Gunung Merapi meletus? Awan panas guguran itu terjadi pukul 20.26 WIB yang mengarah ke barat daya (Kali Bebeng) arah angin ke timur.
-
Dimana Gunung Merapi terletak? Gunung Merapi yang berada di perbatasan Jawa Tengah dan Yogyakarta mengalami 71 kali gempa guguran.
-
Kapan Gunung Semeru meletus? Gunung Semeru terus bergejolak dalam beberapa pekan terakhir. Terbaru gunung tertinggi di Pulau Jawa itu kembali erupsi pada Minggu (31/12) dini hari. Letusannya disertai lontaran abu yang mengarah ke arah selatan dan barat daya.
-
Apa yang terlihat meluncur dari kawah Gunung Merapi? Semakin dekat ke puncak, terlihat sebuah guguran lava meluncur dari kawah dengan batu-batunya yang masih merah memancarkan nyala api.
-
Apa yang dimaksud dengan Naskah Merapi-Merbabu? Dikutip dari Wikipedia, naskah-naskah Merapi-Merbabu adalah kumpulan naskah yang ditemukan di kawasan pegunungan Merapi dan Merbabu, Jawa Tengah. Naskah-naskah ini umumnya ditulis dalam aksara Buda.
-
Mengapa Sarisa Merapi dibentuk? Melimpahnya buah salak menggerakkan Kelompok Wanita Tani Kemiri Edum untuk mendirikan sebuah UMKM bernama Sarisa Merapi di Dusun Kemiri, Desa Purwobinangun, Kecamatan Pakem.
Manager Pusdalops BPBD DIY, Danang mengatakan radius evakuasi saat ini sudah diturunkan. Jika tadinya radius evakuasi lima kilometer saat ini sudah diturunkan menjadi dua kilometer.
"Sudah diputuskan radius evakuasi menjadi dua kilometer," ujar Danang saat dihubungi.
Danang mengatakan saat ini kondisi Gunung Merapi sudah berangsur normal. Meskipun demikian tadi pagi sempat terjadi situasi cukup panik karena letusan freatik Gunung Merapi tersebut.
"Sudah berangsur normal," terang Danang.
Danang menyampaikan saat ada laporan letusan freatik terjadi di Gunung Merapi pihak BPBD, Basarnas dan relawan langsung melakukan evakuasi pada warga. Warga, lanjut Danang dievakuasi ke tempat yang lebih aman.
"Di pengungsian Barak Purwobinangun ada sekitar 190 jiwa yang bertahan. Kemudian warga Seruman dievakuasi dievakuasi ke Kecamatan Glagaharjo," tutup Danang.
Objek wisata Kaliurang ditutup semetara
Dampak dari letusan, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman, Sudarningsih, menyampaikan sejumlah objek wisata sementara tidak beroperasi. Di antaranya adalah Taman Wisata Kaliurang, Kaliadem dan Lava Tour.
"Sementara tidak boleh ada yang naik dulu. Sambil mengikuti perkembangan yang ada," ujar Sudarningsih, Jumat (11/5).
Sudarningsih menjelaskan penutupan objek wisata di sekitaran Gunung Merapi akan dilakukan tanpa ada batas waktu. Hal ini dikarenakan pihaknya masih terus memantau perkembang terkini Gunung Merapi.
Sudarningsih menambahkan sejumlah acara yang digelar di objek wisata yang ada di sekitaran Gunung Merapi juga terpaksa harus dihentikan. Salah satunya adalah pementasan di objek wisata Tlogo Putri.
"Untuk pementasan acara budaya di Tlogo Putri yang diadakan malam ini kami tunda," tutup Sudarningsih.
Baca juga:
Meletus, tinggi kolom Gunung Merapi capai 5.500 meter, status normal
Kekeringan, harga air bersih di lereng Merapi capai Rp 300 ribu per tangki
Kopi Merapi cita rasa dari masa kolonial Belanda
Kebersamaan TNI dan warga gotong-royong bangun jalur evakuasi Merapi
Izin pendakian Merapi di malam tahun baru dibatasi
Warga lereng Merapi digegerkan kerangka wanita dengan rambut utuh
Hujan lebat guyur Yogyakarta picu terjadinya banjir lahar Merapi