Bukan Diretas, Nomor WhatsApp Wali Kota Makassar Dijual karena Tagihan Tak Dibayar
Nomor WhatsApp Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto telah dikuasai orang lain. Nomor itu tidak diretas seperti dugaan sebelumnya, melainkan berpindah tangan karena tagihannya tidak dibayarkan Bagian Umum Pemkot Makassar.
Nomor WhatsApp Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto telah dikuasai orang lain. Nomor itu tidak diretas seperti dugaan sebelumnya, melainkan berpindah tangan karena tagihannya tidak dibayarkan Bagian Umum Pemkot Makassar.
Pria yang akrab disapa Danny Pomanto mengaku sudah berkoordinasi dengan Telkomsel terkait nomornya yang tidak bisa diakses. "Sudah koordinasi dengan Telkomsel. Ternyata nomorku telah pindah tangan ke pihak lain karena Bagian Umum Pemkot Makassar tidak membayar tagihan pulsa ke Telkomsel," ujarnya, Rabu (9/6).
-
Apa yang XL Axiata terus perluas di Sulawesi? PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) terus memperluas jaringan Fix Mobile Convergence (FMC) di Sulawesi.
-
Apa yang dibangun XL Axiata di Sulawesi? XL Axiata meresmikan beroperasinya jaringan backbone fiber optic jalur Gorontalo – Palu untuk melayani lonjakan trafik layanan seluler di seluruh Sulawesi dan mendukung layanan internet rumah.
-
Apa yang ditawarkan XL Axiata di desa-desa pelosok Sulawesi? Desa-desa pelosok di Sulawesi kini bahagia karena XL Axiata menawarkan internet di wilayahnya.
-
Apa yang dilakukan Telkomsel dan Google dalam kerja sama ini? Kerja sama ini bertujuan meningkatkan pengalaman komunikasi pelanggan dan menyajikan solusi pesan singkat yang lebih canggih. Telkomsel mengumumkan kemitraan strategis dengan Google untuk menghadirkan layanan Rich Communication Services (RCS) dengan Rich Business Messaging (RBM).
-
Bagaimana XL Axiata menghadirkan layanannya di desa-desa pelosok Sulawesi? Ada yang dengan memperluas jaringan sendiri, ada pula yang dijangkau melalui satelit.
-
Bagaimana Telkomsel dan Google meningkatkan pengalaman komunikasi pelanggan? RCS memungkinkan pelanggan Telkomsel untuk meningkatkan layanan Short Messaging Service (SMS) dengan tingkat interaktivitas yang lebih tinggi, berbagi konten multimedia berkualitas tinggi, berpartisipasi dalam obrolan grup yang lebih dinamis, serta mencakup dukungan penuh untuk tanda terima telah dibaca dan indikator pengetikan.
Dia menjelaskan, sebelum menjadi wali kota, tagihan untuk nomor itu lancar dibayarkannya. Masalah justru muncul setelah dia menjadi orang nomor satu di Pemkot Makassar. Tagihan pulsanya tidak dibayarkan Bagian Umum Pemkot Makassar.
"Tidak tahu tidak dibayar karena apa? Jadi nomor itu bukan diretas sebenarnya," kata dia.
Lantaran tagihan tidak dibayarkan Pemkot Makassar, nomor telepon Danny dianggap tidak aktif dan dijual kepada orang lain. "Jadi dijual ke orang lain karena Telkomsel menganggap tidak aktif itu. Saya kan gunakan untuk WhatsApp saja. Tapi tidak apa-apa," ucapnya.
Danny mengaku sempat panik dan marah ke Bagian Umum Pemkot Makassar karena nomor kontaknya telah berpindah tangan karena tagihan tidak dibayar. "Mestinya saya marah ke Bagian Umum, kan sebenarnya (tagihan telepon) dibayarkan oleh pemerintah. Dulu waktu tidak jadi wali kota, saya bayar sendiri," ucapnya.
Saat ini Danny membujuk pemilik nomor itu untuk mengembalikan kepadanya. Dia tahu pemilik sekarang membeli nomor itu Rp300 ribu.
Sebelumnya diberitakan, nomor WhatsApp Danny Pomanto diambil alih orang lain. Foto profilnya pun berganti.
Danny sudah menginformasikan melalui akun Instagram @dpramdhanpomanto jika nomor WhatsApp-nya bermasalah. Dia tidak dapat mengakses akun WhatsApp-nya.
"Tabe (permisi), No Whatsapp saya sedang mengalami gangguan. Apabila ada yang menghubungi menggunakan Whatsapp saya tolong diabaikan. Terima Kasih," tulis politisi NasDem dalam unggahannya di akun Instagramnya, Selasa (8/7).
Baca juga:
Nomor WhatsApp Wali Kota Makassar Danny Pomanto Diretas
Curi Data Kartu Kredit WNA, Komplotan Peretas Dibekuk Polda Jatim
Akun Watchdoc Diretas Usai Endgame KPK Dirilis, Pendiri Duga Pelaku Bukan Orang Iseng
Rektor USU Kecam Pelaku 'Zoombombing' Kuliah Umum yang Berupaya Memutar Video Mesum
Bahas Soal KPK, Kuliah Umum Daring USU Diretas Disusupi Video Mesum
Dugaan Peretasan Telegram Pegawai KPK, Polri Tunggu Laporan Korban