Catut nama Menteri Yuddy, kader Hanura Wahyu Dewanto menghilang
Partai Hanura meminta Wahyu menjelaskan keberadaannya dan alasan meminta fasilitas itu.
Ketua Fraksi Partai Hanura, Muhammad Ongen Sangaji, menanggapi kasus catut nama MenPAN-RB, Yuddy Chrisnandi, yang menyeret nama politikus Hanura di DPRD DKI, Wahyu Dewanto Suripman. Dalam surat yang beredar, pihak KemenPAN-RB bersurat ke Kementerian Luar Negeri agar memberi tahu Konjen Australia menyiapkan fasilitas untuk Wahyu yang akan berlibur ke Sydney bersama istri dan anak-anaknya.
Sebagai pimpinan Wahyu di Fraksi Hanura DPRD DKI, Ongen mengaku tahu soal surat Wahyu yang berisi permintaan fasilitas selama berlibur.
"Terkait surat menyurat kami tak tahu menahu tentang itu. Kami baru tahu dari pemberitaan yang ada," kata Ongen di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jumat (1/4).
Namun, dia membenarkan, beberapa waktu lalu Wahyu sempat minta izin akan berlibur bersama keluargnya ke Sydney. Dia pun mengizinkan, tanpa tahu ada surat permintaan fasilitas pada Konjen Australia.
"Jadi gini, sebelum dia berangkat ke Sydney, dia sudah ketemu saya minta izin mau ngajak anak dan istrinya jalan-jalan ke Sydney dan sebagai ketua fraksi saya izinkan. Sebatas itu. Tapi setelah surat itu beredar, saya juga bingung kok fasilitas negara dipakai wahyu," tambahnya.
-
Kenapa YPP SCTV-Indosiar membantu Chairul? YPP SCTV-Indosiar hadir buat anak-anak seperti Chairul, karena kepedulian kita harapan mereka.
-
Kenapa Primus Yustisio sering naik KRL? Saat ditanya alasannya, istri Primus, Jihan Fahira mengatakan kalau suaminya sering memilih KRL untuk menghindari kemacetan.Apalagi, rumah mereka memang cuma berjarak 5 menit dari stasiun.KRL jadi moda transportasi yang lebih cocok untuk aktivitas Primus sehari-hari.
-
Mengapa Kementerian PUPR diangkat menjadi Duta Kehormatan? Duta Kehormatan adalah individu yang memiliki pencapaian sosial yang dapat berkontribusi pada misi dan visi AWC. Terutama untuk meningkatkan kerja sama antara anggota dan mitra-mitra AWC, menerapkan rencana pengembangan jangka menengah dan jangka panjang, serta mengembangkan dan merevitalisasi proyek-proyek air.
-
Siapa yang menjadi ketua PDRI di Sumatera Barat? Dengan Mr. Syafruddin Prawiranegara sebagai ketua merangkap Menteri Pertahanan, Menteri Penerangan, dan Menteri Luar Negeri dan Wakilnya Teuku Mohammad Hasan.
-
Siapa Dhuha Yuliandri Al Fatih? Dhuha Yuliandri Al Fatih, prajurit TNI AU, memikat hati publik dengan kegagahan dan inspirasinya di media sosial.
-
Apa yang dilakukan Yuni Shara di PAUD miliknya? Yuni Shara mengadakan upacara 17 Agustus di PAUD miliknya yang bernama Cahaya Permata Abadi, yang terletak di Batu, Jawa Timur. Meskipun masih anak-anak, semua murid terlihat fokus dan bersungguh-sungguh selama proses upacara berlangsung.
Surat permohonan fasilitasi ©2016 merdeka.com/istimewa
Setelah mendapat kabar itu, Ongen coba menghubungi yang bersangkutan untuk mengklarifikasi.
"Tapi HP-nya off, saya sudah Whatsapp agar segera kembali dan klarifikasi tentang surat itu, dan apa yang dia lakukan di Sydney sampai ada surat yang luar biasa seperti itu, yang menurut saya tak harus sampai seperti itu," tegasnya.
Disinggung apakah ada sanksi yang diberikan pada Wahyu, Ongen mengaku tak bisa banyak berkomentar. "Wahyu itu orang DPP, jadi itu kewenangan DPP. Kalau di DPD sudah pasti ada sanksinya. Namun kalau ada di DPP maka itu kewenangan DPP. DPP pasti punya sikap sendiri, DPP akan panggil dan saya juga akan panggil," ujarnya.
"Tapi tentunya dia salah, saya sebagai ketua fraksi dan kader partai itu salah karena itu fasilitas negara," tutupnya.
Baca juga:
Hanura akan investigasi surat Wahyu Dewanto minta pelesir ke Sydney
Hanura tuding surat catut nama Yuddy terkait isu reshuffle
Sudah tradisi orang parpol minta dijamu kalau pelesir ke luar negeri
Menteri Yuddy: Saya tidak pernah memberikan fasilitas apapun
Menpan RB tegaskan tak pernah beri fasilitas pelesiran buat kolega
Ini penjelasan Konjen Sydney soal politikus Hanura minta fasilitas
Surat politikus Hanura minta fasilitas di Sydney dibuat sespri Yuddy