Cegah Kasus Bully di Purworejo Terulang, Ganjar Minta Setiap Sekolah Dipasang CCTV
Ganjar berencana mengumpulkan para pemangku kepentingan di bidang pendidikan untuk melakukan mengevaluasi. Untuk mencegah kasus serupa terulang, Ganjar minta setiap sekolah dipasang kamera pengawas atau CCTV.
Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo memerintahkan Kepala Dinas Pendidikan Jawa Tengah Jumeri untuk mengusut kasus bullying siswi SMP di Purworejo. Ganjar berencana mengumpulkan para pemangku kepentingan di bidang pendidikan untuk melakukan mengevaluasi. Untuk mencegah kasus serupa terulang, Ganjar minta setiap sekolah dipasang kamera pengawas atau CCTV.
"Guru, orang tua, dan pengawas sekolah kita tidak cukup bekerja seperti ini. Karena kasus seperti ini sudah terjadi berkali-kali maka kita harus kerja serius. Mesti dilakukan sistem seperti apa, sarana prasarana seperti apa, kalau perlu dipasangi CCTV sehingga tidak terjadi bullying seperti ini," kata Ganjar di Semarang, Kamis (13/2).
-
Bagaimana bullying tersebut terjadi? Dalam video tampak korban, AY (14), tak bisa berbuat apa-apa saat menjadi sasaran teman-teman sekelasnya. Dia dimaki dengan kata-kata kasar menggunakan bahasa setempat oleh para pelaku. Korban juga dipaksa sujud dan mencium kaki pelaku. Kepalanya didorong ke bawah oleh salah satu pelaku, sementara pelaku lain tertawa. Kemudian pelaku lain sengaja mendorong temannya dengan tujuan menimpa badan korban. Saat rambut korban berantakan, pelaku memaksanya berkaca ke layar ponsel.
-
Apa saja contoh tindakan bullying yang dilakukan anak dan remaja? Mereka mungkin melecehkan atau mengolok orang lain dalam upaya untuk menonjol di antara teman-teman mereka.
-
Apa saja tanda-tanda yang menunjukkan anak menjadi korban bullying? Tanda anak jadi korban bullying yang pertama adalah tidak lagi melakukan hobi atau kesenangannya. Apabila anak-anak kehilangan minat pada hobi atau makanannya, coba orang tua memperhatikan mereka. Orang tua juga bisa mencoba mengajak anak komunikasi tentang apa yang tengah dialaminya.
-
Apa yang dimaksud dengan bullying? Bullying atau perundungan salah satu masalah sosial yang kerap terjadi di lingkungan sekolah, tempat kerja hingga dunia maya.
-
Apa dampak utama dari bullying pada anak? Dampak bullying pada anak yang paling signifikan adalah penurunan harga diri. Pelecehan, penghinaan, dan pengucilan yang terus menerus dapat menyebabkan perasaan tidak berharga dan tidak mampu.
Ganjar meminta orang tua korban berperan melakukan pendampingan. Tujuannya untuk membantu mengobati masa trauma akibat yang dialami.
"Peran orang tua di saat-saat ini dibutuhkan anaknya, untuk bisa jadi tempat mencurahkan perhatian mereka untuk mendampingi sang putri melewati masa-masa traumatis," tutur Ganjar.
Dia juga meminta guru konseling maupun psikolog mendampingi pelaku bullying. Ini untuk mencegah berulangnya kembali aksi perundungan di tempat lain.
"Kita minta psikolog dampingi pelaku kenapa perbuatan itu dilakukan dasar persoalannya apa. Tentunya ini untuk mencegah supaya perbuatan tercela itu tidak terjadi lagi," ungkapnya.
Sebagaimana diketahui, kasus bullying kembali terjadi di sebuah SMP di Purworejo. Aksi bullying ini diketahui dari adanya video yang viral di media sosial, Rabu (12/2) malam. Dalam video berdurasi 28 detik tersebut, tampak tiga siswa merundung seorang siswi. Mereka menendang dan bahkan memukul korban dengan gagang sapu. Korban yang tampak tidak berdaya hanya menundukkan kepala di meja sambil menangis.
Baca juga:
Siswa Perundungan Siswi SMP di Purworejo Diancam Tiga Tahun Penjara
Tiga Siswa yang Bully Siswi di SMP Purworejo Ditetapkan Tersangka
Diduga Pukul dan Tendang Siswi di Kelas, 3 Siswa SMP di Purworejo Diperiksa Polisi
Dua Orang Ditetapkan Tersangka Kasus Bullying di Kota Malang
Kepsek dan Wakepsek Tempat Siswa Jadi Korban Bullying di Malang Dicopot
Korban Perundungan di Malang Terus Nangis Setiap Lihat Jari yang Diamputasi