Cerita Lengkap Istri Potong Kemaluan Suami karena Nikah Lagi, Sempat Berhubungan Terakhir Kali
Dia pun baru bisa bercakap dengan madunya setelah suaminya yang menelepon.
Pernikahan mereka telah dikaruniai tiga orang anak.
Cerita Lengkap Istri Potong Kemaluan Suami karena Nikah Lagi, Sempat Berhubungan Terakhir Kali
- Di Balik Kecelakaan Tol Cipularang, Ada Keresahan Istri yang Menanti Suami Tercinta Pulang ke Rumah
- Istri Potong Kelamin Suami Dituntut 3,5 Tahun Meski Batal Cerai dan Dimaafkan, Ini Alasan JPU
- Cerita Pilu Pengantin Baru Dapat Musibah Tak Terduga, Istri Resepsi Sendiri hingga Suami Tiba-tiba Wafat
- Ini Pengakuan Istri Potong Kemaluan Suami Pakai Karter Berkarat
Seorang wanita, LY (33), nekat memotong kemaluan suaminya, RH (33), dengan pisau karter berkarat. Pelaku menyerahkan diri ke kantor polisi setelah luntang lantung di jalanan.
Kepada polisi, pelaku LY menceritakan bagaimana peristiwa itu terjadi. Tak ada fakta yang ia sembunyikan karena merasa bersalah dan menyesali perbuatannya.
LY mengaku ia dan suaminya ribut hebat saat malam kejadian, Kamis (22/2). Pemicunya karena ia diberitahu suaminya bahwa ia sudah menikah lagi dengan perempuan lain yang tinggal di kampung sebelah.
LY kecewa berat karena selama 12 tahun menikah baru kali ini menghadapi masalah besar dengan suaminya. Pernikahan mereka telah dikaruniai tiga orang anak.
Pada malam itu, LY ingin berbicara dengan istri muda suaminya namun telponnya tak kunjung diangkat. Dia pun baru bisa bercakap dengan madunya setelah suaminya yang menelepon.
Dalam sambungan telepon, LY sempat memarahi madunya karena bersedia dinikahi pria yang sudah beristri. Namun pikirannya kalut karena wanita itu tengah mengandung janin dari suaminya.
LY kesal bukan main. Di satu sisi ia tak ingin dimadu, di sisi lain suaminya enggan menceraikan salah satu dari mereka.
Pikiran LY hanya kasihan dengan ketiga anaknya. Ia bingung bagaimana nasib mereka jika berpisah dengan suaminya.
Keributan antara LY dan suaminya cukup lama, hampir tengah malam tak membuahkan hasil. LY pun akhirnya tidur dengan menyisakan kesedihan mendalam dan kebingungan.
Meski sangat marah dan kecewa dengan suaminya, LY masih bersedia melayani suaminya dengan baik.
Mereka masih melakukan ritual 'malam Jumat' seperti biasa.
Jelang Shubuh, LY bangun lalu mandi besar dan Salat Subuh. Setelah beres-beres rumah, dia membuka warung di depan rumahnya.
Nah saat di warung itulah, LY melihat pisau karter berkarat. Spontan ia kalap dan tak seakan tak sadar menemui suaminya yang sedang tidur pulas.
Tanpa ragu, LY membuka celana pendek yang dikenakan suaminya dan langsung memotong kemaluannya. Korban merintih kesakitan yang membuat LY panik.
LY berlari ke luar rumah. Tak lama ia mendapati ada mobil truk tronton melintas di depan rumahnya dan menumpang hingga menuju Muara Enim.
Di daerah pelariannya, LY masih bersedih. Sedih karena dimadu dan menyesal telah memotong alat vital suaminya.
LY pun menghubungi saudaranya untuk dijemput karena lelah hidup luntang lantung di tempat orang. Ia pun akhirnya menyerahkan diri ke kantor polisi dan siap mempertanggungjawabkan perbuatannya di di pengadilan.
"LY sudah jadi tersangka dalam kasus KDRT," ungkap Kapolsek Bayung Lencir Iptu Mas Suprayitno Raharjo, Selasa (5/3).
Tersangka mengaku khilaf dan tidak merencanakan perbuatan itu. Dia kalap begitu melihat pisau karter di warung.
"Pengakuannya terjadi di luar kesadarannya akibat terlalu bersedih dimadu oleh korban," kata Suprayitno.
Sementara korban masih dirawat di RSUD Jambi. Kondisinya dikabarkan membaik tetapi belum dapat dimintai keterangan.