Cerita pria putus cinta, galau lalu sodomi ABG cowok
Karena tak mampu mengendalikan hawa nafsu yang sudah mencapai ubun-ubun, GNA (23) mencabuli pria ABG.
Putus cinta dengan kekasih mungkin begitu menyakitkan bagi sebagian orang. Banyak hal yang dilakukan untuk mengusir rasa galau akibat perpisahan tersebut. Untuk menghilangkan stres putus cinta aksi positif atau negatif sering dilakukan.
Namun kali ini, peristiwa tersebut terjadi kepada GNA (23) pria warga Cakra Selatan Mataram. Entah apa yang ada dibenaknya, akibat putus dari sang kekasih dia beralih nafsu ke sesama jenis.
Karena tak mampu mengendalikan hawa nafsu yang sudah mencapai ubun-ubun, GNA (23) mencabuli pria ABG yang masih duduk di bangku kelas 3 SMP. Berbagai cara dilakukannya agar korban mau mengikuti kemauannya.
Bagaimana peristiwa itu bisa terjadi? Berikut ceritanya yang dirangkum merdeka.com:
-
Bagaimana pelaku melakukan pelecehan seksual? Korban penyandang disabilitas tidak bisa berteriak atau menolak. Dia merasa takut dan ketergantungan," katanya.
-
Apa saja titik-titik rangsangan yang bisa memicu gairah seksual? Dalam hubungan intim, ada banyak cara untuk meningkatkan gairah dan kenikmatan, salah satunya adalah dengan menyentuh area tertentu di tubuh yang dikenal sebagai zona erogen. Zona erogen adalah area tubuh yang sangat sensitif terhadap rangsangan seksual dan dapat menimbulkan sensasi kenikmatan atau rangsangan ketika disentuh. Mengetahui titik-titik ini tidak hanya akan membuat pengalaman bercinta menjadi lebih menyenangkan, tetapi juga membantu kita lebih mengenal tubuh pasangan dengan lebih baik.
-
Bagaimana rangsangan payudara memengaruhi gairah seksual wanita? Sebuah penelitian oleh Roy Levin dari University of Sheffield dan Cindy Meston dari University of Texas menemukan bahwa merangsang payudara atau puting payudara meningkatkan gairah seksual sekitar 82 persen dari wanita yang diikutsertakan dalam penelitian tersebut.
-
Siapa yang diduga melakukan pelecehan seksual? Video itu berisikan pengakuan dan permintaan maaf seorang pria atas pelecehan seksual yang dilakukannya.
-
Kapan pelecehan seksual terhadap korban terjadi? Menurutnya, korban mengalami pelecehan seksual oleh pelaku selama kurun waktu enam bulan.
-
Bagaimana aktivitas seksual bisa memperlambat penuaan? Dilansir dari The Healthy, berdasarkan penelitian tahun 2017 yang dipublikasikan dalam jurnal Psychoneuroendocrinology, bercinta setidaknya sekali dalam seminggu dikaitkan dengan telomere yang lebih panjang—struktur pelindung pada DNA yang menentukan usia sel. Telomere yang lebih panjang terkait dengan penuaan sel yang lebih lambat dan harapan hidup yang lebih tinggi.
Ketemu korban di KFC Airlangga
Awal pertemuan GNA dan FA di di KFC Airlangga. Dengan modus ingin mengukur tinggi badan korban, tersangka mengajaknya ke sebuah lahan kosong, samping SMPN 8 Mataram.
Dengan polosnya FA mengikuti ajakan GNA, tanpa tau bahwa dia akan dijadikan sasaran pelampiasan nafsu bejadnya. Sepanjang perjalanan ke lokasi, tidak ada gerak gerik yang mencurigakan dari GNA jika dia akan berbuat cabul.
Mereka pun asik seperti biasa mengobrol sepanjang perjalanan ke lahan, FA tidak berpikir bahaya mengintai dirinya. Dengan lihainya GNA mengajak ngobrol yang membuat FA tidak curiga sedikit pun dengan rencana jahatnya.
Ajak ke lahan kosong buat ukur tinggi badan
Sesampainya di lokasi tersebut, GNA mengukur tinggi badan korban dengan cara menelanjanginya. Kemudian karena tergiur melihat korbannya, GNA ikut menelanjangi dirinya dan melakukan pelecehan seksual kepada korban.
Karena tempat sepi korban pun tidak bisa berbuat banyak sehingga GNA dengan sesukanya melakukan pelecehan.
Tidak terima dengan perbuatan yang dilakukan GNA, FA memberanikan diri melaporkan kejadian tersebut ke Polres Mataram.
Untuk melakukan penangkapan FA pun sengaja menjebak GNA dengan cara membuat janji pertemuan di Kantor Pos Mataram.
GNA tidak bisa berbuat apa-apa ketika polisi meringkusnya, dia hanya bisa tertunduk lesu saat digiring ke Polres Mataram. Dan saat ini kasusnya tengah diselidiki oleh polisi.
Ngaku putus cinta hingga beralih ke sesama jenis
Agus menuturkan bahwa tersangka memang tertarik melakukan hubungan dengan sesama jenis. Selain itu, tersangka mengaku bahwa dirinya mulai menyukai sesama jenis sejak ditinggal oleh kekasihnya.
"Karena putus cinta dengan kekasihnya, dia mengaku stres dan mencoba untuk menyukai sesama jenis," ucapnya.
Tersangka juga mengaku bahwa dirinya telah melakukan modus yang sama dengan beberapa pria normal. "Hingga saat ini, ia mengaku telah melakukan hubungan seksual sesama jenis dengan tujuh korbannya, satu di antaranya adalah anak di bawah umur," katanya.
Sudah nodai 4 ABG lain
Sebelum melakukan pelecehan terhadap FA, GNA sudah melakukan perbuatan tidak senonoh tersebut kepada enam pria normal. Dan FA adalah korban terakhir yang masih di bawah umur.
Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Kepolisian Resor Mataram AKP Agus Dwi Ananto saat ditemui wartawan, Senin, menuturkan pihaknya telah mengamankan tersangka yang juga Satpam Bandara Internasional Lombok pada Sabtu (15/11), sekitar pukul 14.00 WITA di Kantor Pos Cabang Mataram.
"Tersangka ditangkap dengan cara dijebak. Korban sengaja membuat janji untuk bertemu dengannya di Kantor Pos Mataram," katanya, seperti dikutip Antara, Senin (17/11).
Ia mengatakan tersangka diamankan oleh anggota tim operasional lapangan Polres Mataram yang berada di lokasi penjebakan. Saat mengetahui tersangka menghampiri korbannya, anggota opsnal menangkap dan mengamankannya ke Mapolres Mataram.
"Identitas tersangka diketahui setelah polisi menyelidiki keterangan dari korbannya yang melaporkan pada akhir Oktober lalu," katanya.