Cerita Syaiful, Pemudik Pertama di Solo yang Selesai Karantina
Syaiful mengatakan, pada awalnya dirinya tidak mengetahui jika Pemkot Solo mewajibkan semua pemudik ber-KTP Solo melakukan karantina selama 14 hari di Graha Wisata Niaga. Meski sempat kaget dan ragu-ragu, namun ia harus menerima keputusan tersebut demi kebaikan bersama.
Syaiful Qomar, seorang pemudik asal Jakarta selesai menjalani karantina di Graha Wisata Niaga, Sriwedari selama 14 hari. Warga RW 6, Kelurahan Banyuanyar, Kecamatan Banjarsari tersebut tercatat sebagai penghuni pertama rumah karantina khusus pemudik tersebut.
Wali Kota Solo F.X Hadi Rudyatmo (Rudy) menjemput langsung Syaiful yang sudah siap di Posko Covid-19 depan Graha Wisata Niaga, Selasa (21/4) kemarin. Sebelum diantar pulang, ia menjalani pemeriksaan kesehatan oleh tim medis di Posko Covid-19. Setelah dinyatakan sehat, baru kemudian diantar semobil dengan Wali Kota Solo.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Kapan virus menginfeksi sel inang? Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Dalam kehidupan sehari-hari, virus tidak lagi terdengar asing bagi kita. Bermacam-macam virus dapat menimbulkan berbagai penyakit pada tubuh manusia yang tidak diinginkan. Jika tubuh kita dalam kondisi menurun (lemah), maka kita dapat dengan mudah terserang penyakit atau virus. Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Sebagai agen penyakit, virus memasuki sel dan menyebabkan perubahan-perubahan yang membahayakan bagi sel, yang akhirnya dapat merusak atau bahkan menyebabkan kematian pada sel yang diinfeksinya. Sebagai agen pewaris sifat, virus memasuki sel dan tinggal di dalam sel tersebut secara permanen.
-
Bagaimana cara mencegah Covid Pirola? CDC menyarankan masyarakat untuk melindungi diri dari virus ini karena masih belum jelas tentang seberapa pesat varian ini dapat menyebar. Untuk itu, sebagai tindakan pencegahan masyarakat diminta untuk melakukan hal berikut:• Dapatkan vaksin Covid-19.• Jalani tes Covid.• Cari pengobatan jika Anda mengidap Covid-19 dan berisiko tinggi sakit parah• Jika Anda memilih untuk memakai masker, kenakan masker berkualitas tinggi yang pas di hidung dan mulut.• Tingkatkan ventilasi udara.• Selalu mencuci tangan usai beraktivitas.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Bagaimana cara virus menginfeksi sel inang? Virus masuk ke dalam tubuh inang melalui berbagai cara, seperti udara, darah, cairan tubuh, atau kontak langsung dengan benda yang terkontaminasi virus. Virus mencari sel inang yang cocok untuk menginfeksi. Sel inang adalah sel yang memiliki reseptor yang sesuai dengan protein permukaan virus. Virus melekat pada reseptor sel inang dan memasukkan materi genetiknya (DNA atau RNA) ke dalam sel inang. Materi genetik virus dapat berbentuk untai tunggal atau ganda, linear atau sirkuler.
-
Bagaimana cara mencegah penyebaran virus cacar? Kebersihan tangan dan kuku sangat penting untuk mencegah penyebaran virus cacar ke area tubuh yang lain atau bahkan ke orang lain.
Setiba di rumah, Syaiful disambut keluarga bersama sejumlah warga, Ketua RW, Ketua RT serta Lurah Banjarsari.
Syaiful mengatakan, pada awalnya dirinya tidak mengetahui jika Pemkot Solo mewajibkan semua pemudik ber-KTP Solo melakukan karantina selama 14 hari di Graha Wisata Niaga. Meski sempat kaget dan ragu-ragu, namun ia harus menerima keputusan tersebut demi kebaikan bersama.
"Awalnya ya kaget, deg-degan, saya kan orang pertama yang masuk di karantina," ujarnya.
Namun setelah beberapa hari dilalui, dia mengaku, jika dirinya merasa lebih nyaman. Karena pada awalnya ia sempat membayangkan hal-hal negatif. Namun pada akhirnya justru mendapatkan banyak teman sesama pemudik yang dikarantina.
"Sebelum pulang tim medis bilang, selama seminggu jangan keluar rumah dulu. Pokoknya harus di dalam rumah dulu," katanya.
Wali Kota Solo F.X Hadi mengaku, sengaja mengantarkan Syaiful ke rumah keluarganya. Hal tersebut agar warga atau tetangga tidak mengucilkan yang bersangkutan. Apalagi stigma pemudik yang dikarantina di Graha Wisata tersebut merupakan orang dalam pemantauan (ODP).
"Ini bentuk tanggung jawab pemerintah kepada masyarakat, bahwa yang dikarantina di Graha Wisata Niaga itu sudah distigma orang dalam pemantauan. Sehingga ODP itu setelah diperiksa, dikarantina selama 14 hari itu, selesai dikembalikan dengan kondisi yang sehat," terangnya.
"Sehingga warga masyarakat tidak mengucilkan, tidak boleh mas Syaiful dikucilkan karena tidak terpapar Virus Corona. Kalau ada ODP yang terpapar itu tempatnya berbeda," tambah Rudy.
Pemkot Solo menyediakan tempat karantina bagi warga yang tidak bergejala di Graha Wisata Niaga. Selama 14 hari mereka diperiksa kesehatannya oleh tim medis. Jika tidak mengalami gejala dan sehat mereka dikembali kepada keluarga. Sedangkan ODP bergejala ditempatkan di Ndalem Joyokusuman, Kelurahan Gajahan.
"Kalau kondisinya tidak menunjukkan perkembangan yang baik, akan dirujuk di rumah sakit," jelasnya.
Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Solo, Ahyani meminta masyarakat untuk tidak mengucilkan jika di wilayahnya ada warga berstatus ODP.
"Masyarakat harus diberikan pengertian kalau sampai ada warga ODP di wilayahnya, jangan terus disingkirkan atau dikucilkan," terangnya.
Jika ada warga ODP dikucilkan di wilayahnya, dikatakan Ahyani, justru akan membuat mereka merasa tidak nyaman saat menjalani karantina mandiri. Untuk itu ia mengajak masyarakat bersama-sama menciptakan situasi dan kondisi di wilayahnya masing-masing dalam memutus rantai penularan virus corona atau Covid-19.
(mdk/fik)