Cerita tragis penyiksaan anak SD Perwari di Bukit Tinggi
Dalam video berdurasi 1,52 menit itu terlihat seorang siswi SD dianiaya oleh lima temannya di sudut ruang kelas.
Kasus kekerasan yang dilakukan anak kecil kepada temannya kembali muncul ke publik. Sebuah video kekerasan yang dilakukan beberapa anak sekolah dasar (SD) muncul dan membuat heboh di Youtube.
Dalam video yang diunggah Khaiz Badaru Tammam, itu terlihat seorang siswi SD disiksa oleh beberapa temannya sekelasnya. Dalam video berdurasi 1,52 menit itu terlihat seorang siswi SD dianiaya oleh lima temannya di sudut ruang kelas. Bahkan salah satu yang ikut menganiaya adalah pelajar perempuan.
Korban yang mengenakan kerudung hanya bisa menangis saat dianiaya temannya. Dia terus menangis di sudut kelas sambil sesekali menangkis serangan dari teman-temannya.
Lalu mengapa kekerasan tersebut bisa terjadi? Dan di sekolah mana anak-anak SD tersebut? Berikut kisahnya:
-
Kenapa ucapan kelulusan sekolah dianggap penting? Ucapan tersebut juga menjadi penyemangat untuk membantu mereka ketika mereka memulai tahap kehidupan selanjutnya.
-
Apa yang dilarang oleh Ganjar Pranowo di sekolah? Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo tegaskan "Iya tinggal beberapa, yang biasanya punya problem (menahan ijazah), suruh kirim ke kami, dan nanti kalau ada kami urus. Apakah itu negeri atau swasta," tegas Ganjar Pranowo saat menghadiri Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) Ikatan Penyuluh Keluarga Berencana (IPeKB) Jateng di GOR Tri Sanja, Slawi, Kabupaten Tegal, Rabu (26/7/2023).
-
Apa yang paling banyak diantisipasi siswa selama liburan sekolah? Liburan sekolah biasanya merupakan momen yang paling dinantikan para siswa.
-
Kenapa perpisahan sekolah bisa dianggap 'menyakitkan'? Goodbyes breed a sort of distaste for whomever you say goodbye to; this hurts, you feel, this must not happen again. (Perpisahan menimbulkan semacam ketidaksukaan bagi siapa pun yang Anda ucapkan selamat tinggal; ini menyakitkan, Anda merasa, ini tidak boleh terjadi lagi)
-
Apa saja yang direnovasi di sekolah? Renovasi sekolah ini meliputi penguatan struktur terkait, yang berperan penting dalam menjamin keamanan dan kenyamanan siswa.
-
Apa bentuk kekerasan yang terjadi di satuan pendidikan? KPAI menilai segala bentuk kekerasan anak pada satuan pendidikan mengakibatkan kesakitan fisik/psikis, trauma berkepanjangan, hingga kematian. Bahkan lebih ekstrem, anak memilih mengakhiri hidupnya.
Video penyiksaan menyebar di dunia maya
Video kekerasan anak SD yang diunggah oleh Khaiz Badaru Tammam membuat geger jagat maya. Meski masih anak-anak SD, namun mereka tega menyiksa teman-temannya.
Sang korban dipukuli dan ditendang secara beramai-ramai. Peristiwa tersebut terjadi di dalam kelas saat pelajaran kosong alias tidak ada guru.
Dalam video di Youtube.com itu pun membuat gerah orang yang melihatnya. Mereka minta kasus tersebut diusut. Tidak sedikit yang mengutuk aksi penyiksaan itu.
"tolong dong gan, yang tau informasinya. untuk di ungkap kasus kayak gini, jangan sampai terjadi lagi. biadab ini, psikopat, idiot.?" komentar agam maulana.
Kekerasan itun terjadi di SD Trisula Perwari Bukit Tinggi
Video kekerasan yang dilakukan beberapa siswa SD terhadap temannya ternyata terjadi di Bukit Tinggi, Sumatera Barat. Pemerintah Kota Bukit Tinggi, Sumatera Barat akan memanggil Yayasan Perwari terkait dengan kasus kekerasan terhadap salah seorang murid SD dalam rekaman video yang ditayangkan di Youtube.
"Sangat sedih dan menyesalkan terjadinya aksi kekerasan terhadap murid SD Trisula Perwari dalam ruang kelas yang diunggah di Youtube," kata Wali Kota Bukit Tinggi Ismet Amziz saat seperti dikutip dari Antara, Minggu (12/10).
Dalam kasus tersebut, menurut dia, ada kelalaian dari pihak sekolah, yakni membolehkan murid SD bawa telepon seluler (ponsel) ke sekolah, kemudian ketidaktahuan guru-guru maupun kepala sekolah ada salah seorang murid menjadi korban kekerasan yang dilakukan temannya di ruang kelas.
"Seharusnya kasus ini tidak boleh terjadi di Kota Bukit Tinggi," tegas Ismet Amzis.
Kepsek dan Kepala yayasan perwari dipanggil Wali Kota
Wali Kota Bukit Tinggi Ismet Amziz geram dengan kekerasan yang terjadi di SD Trisula Perwari. Aksi kekerasan yang dilakukan beberapa siswa terhadap seorang siswi SD yang beredar di Youtube ternyata diambil dari salah satu sekolah tersebut. Ismet pun segera memanggil pihak kepala sekolah SD tersebut.
"Selain pihak Yayasan Perwari, kami juga memanggil kepala sekolah dasar tersebut," kata Wali Kota Bukit Tinggi Ismet Amziz saat seperti dikutip dari Antara, Minggu (12/10).
Ia menegaskan Kota Bukit Tinggi sebagai kota sayang anak seharusnya memberikan perlindungan terhadap anak, bukannya membiarkan ada kekerasan terhadap anak.
"Kita wajib memberikan perlindungan terhadap anak sehingga tidak terjadi aksi kekerasan di Kota Bukit Tinggi," katanya.
Video penyiksaan bikin gerah DPRD Sumbar
Ketua DPW PKB Sumbar Febby Dt Bangso mendesak Pemerintah Kota Bukit Tinggi untuk mencarikan solusi terkait dengan adanya aksi kekerasan terhadap murid SD swasta dalam video di Youtube.
"Secepatnya untuk mencari solusi aksi kekerasan terhadap murid sekolah dasar di Kota Bukit Tinggi," katanya.
Ia berharap aksi kekerasan di video dalam tayang Youtube tersebut hendaknya menjadi perhatian semua pihak, yakni Dinas Pendidikan dan para orang tua. "Sebuah keprihatinan bagi semua kalangan murid SD menjadi korban kekerasan tidak ada solusi dalam mencari sebuah masalah," katanya.
Aksi kekerasan terhadap murid SD Trisula Perwari sangat memalukan dunia pendidikan di Sumbar. "Sebagaimana diketahui Sumbar adalah gudangnya pendidikan mencetak para kaum intelektual, tidak sepantasnya aksi kekerasan terjadi," tegas Febby Dt Bangso.