Cuci Darah dengan Metode Single Use Dyalizer Dinilai Lebih Aman dan Nyaman
Cuci darah single use dyalizer merupakan layanan cuci darah yang menggunakan selang sekali pakai, baik untuk selang cuci darah maupun dialiser.
Cuci darah single use dyalizer merupakan layanan cuci darah yang menggunakan selang sekali pakai, baik untuk selang cuci darah maupun dialiser.
Cuci Darah dengan Metode Single Use Dyalizer Dinilai Lebih Aman dan Nyaman
Syahrizal (53) menyadari sepenuhnya bahwa kebaikan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang rutin dimanfaatkannya merupakan bentuk nyata dari gotong royong seluruh peserta JKN. “Kalau bukan karena Program JKN, rasanya pasti sulit sekali. Saya masih harus lakukan cuci darah ini dua kali dalam seminggu. Bayangkan saja jika saya bukan peserta JKN, untuk sekali cuci darah itu rata-rata membutuhkan satu juta rupiah sampai dengan 1,7 juta rupiah kalau di rumah sakit swasta. Kalau di rumah sakit pemerintah mungkin lebih murah ya" "Bayangkan saja jika saya harus menyediakan paling tidak biaya sebesar 800 ribu rupiah etiap bulannya hanya untuk biaya cuci darah saja. Aduh, mau cari uang sebanyak itu di mana,” tutur Syahrizal, Kamis (15/06).
Syahrizal merupakan peserta JKN dari segmen Pekerja Penerima Upah (PPU) yang terdaftar sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kementerian Agama. Diakuinya gaji yang diterimanya sebagai PNS tidak akan cukup untuk membiayai pengobatan cuci darah yang harus dilakukannya secara rutin ini. Itu sebabnya dia sangat bersyukur akan hadirnya Program JKN ini.
“Bahkan kalaupun ditambah dengan gaji istri saya juga masih tidak akan cukup, itu sebabnya kami bersyukur sekali akan keberadaan program ini," ujar Syahrizal.
Dia menuturkan bahwa saat ini dia masih harus rutin mengonsumsi obat-obatan untuk menstabilkan kondisi kesehatannya.
Syahrizal secara rutin menjalani proses cuci darah di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) H. Abdul Manan Simatupang.
Penanggungjawab layanan cuci darah di RSUD H. Abdul Manan Simatupang, Darma L. Efendi mengaku cukup berbangga dapat melayani pasien cuci darah dengan baik. Menurutnya, pihaknya berkomitmen memberikan pelayanan seoptimal mungkin kepada seluruh pasien yang datang, termasuk kepada pasien JKN. "“RSUD H. Abdul Manan Simatupang tentunya bersyukur bisa memberikan pelayanan yang lebih baik lagi kepada pasien cuci darah dengan penggunaan metode hemodialisa single use dyalizer. Sejauh ini, peserta JKN yang sudah menggunakan single use dyalizer lebih merasa nyaman dan aman," jelasnya.