Cuma nunggu di peron Kampung rambutan, ditarik duit Rp 1.000
Setiap orang yang masuk ke dalam ruang tunggu peron terminal diwajibkan membayar retribusi.
Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur ketika musim mudik lebaran ini menjadi salah satu tujuan utama para pemudik untuk memperoleh transportasi umum angkutan darat. Ribuan pemudik pun tumpah ruah memadati terminal tersebut.
Namun ada pemandangan yang mengusik. Pantauan merdeka.com, Sabtu (2/8), para penumpang yang hendak memasuki area ruang tunggu harus membayar uang retribusi sebesar Rp 1.000 kepada petugas berseragam Dinas Perhubungan (Dishub).
Ketika akan memasuki ruang tunggu tersebut, memang terdapat plang imbauan agar membayar uang retribusi. Namun, pada tulisan harga, nominalnya ditutup oleh lakban berwarna putih.
Selain itu, keanehan lainnya, pembayaran juga tidak melalui loket resmi malah diserahkan langsung kepada petugas Dishub. Bahkan tidak ada bukti pembayaran semacam tiket.
Menanggapi hal itu, Komandan Regu 1 Terminal Kampung Rambutan, Sugiyono tak menampik adanya pembayaran retribusi tersebut. Namun, dia beralasan bahwa hal itu sudah sesuai Perda yang berlaku.
"Itu uang retribusi peron sebesar Rp 1.000. Dulunya Rp 200 terus dinaikan jadi Rp 1.000, itu ikutin Perda saja. Itu uangnya masuk ke negara kok," kata Sugiyono kepada merdeka.com.
Sugiyono menambahkan, pembayaran uang retribusi itu hanya diwajibkan para yang akan pergi ke luar kota. "Dalam kota tidak harus bayar. Yang bayar itu yang masuk peron kepergian antar kota," jelasnya.
Terkait adanya tulisan nominal harga pembayaran retribusi yang tertutup, dengan santai Sugiyono menyebut, bahwa hal itu dengan diperbaiki. "Ya mungkin nanti diubah," pungkasnya.
Baca juga:
'Selamat datang' pendatang baru, semoga beruntung di ibu kota
Arus balik di Terminal Kampung Rambutan diperkirakan besok
Hari ini puncak arus balik di Bandara Soekarno-Hatta
Tol Cipularang arah Jakarta padat
-
Mengapa arus mudik di Pelabuhan Merak mengalami peningkatan? Lisye menyebut pemudik yang meninggalkan Jabodetabek mengarah ke Merak telah mengalami peningkatan sebesar 2,35% dari lalin normal.
-
Kapan puncak arus mudik diperkirakan terjadi? "Kemudian dari data yang kami dapatkan sampai sejauh ini puncak arus mudik diperkirakan akan terjadi pada H-4 Lebaran, ada sekitar 125 ribu penumpang kereta api saat ini yang sudah membeli di H-4 tersebut," katanya seperti dilansir dari Antara.
-
Kapan Gunawan tertinggal rombongan mudik? Di tengah perjalanan, Senin (8/4) sekira pukul 02.00 WIB saat sopir istirahat, ia pergi ke toilet. Namun saat kembali, mobil yang ditumpanginya sudah pergi.
-
Kenapa orang Indonesia melakukan mudik? Momentum Lebaran dipandang baik untuk merajut silaturrahim dengan sanak saudara membuat tradisi mudik awet hingga kini.
-
Kenapa Danis Murib ditembak mati? Komando Operasi Gabungan Wilayah (Kogabwilhan) III di Distrik Bibida Kabupaten Paniai menembak mati seorang desertir TNI karena tergabung dalam Organisasi Papua Merdeka (OPM).