Curhatan mojang geulis Bandung soal sistem pendidikan Indonesia
Para mojang geulis ini merasa dihapusnya perploncoan sejalan dengan aksi revolusi mental.
Praktik perploncoan dalam masa orientasi peserta didik baru di Kota Bandung telah dihapus. Pemerintah Kota Bandung lebih mengutamakan pendidikan karakter melalui program 'Bandung Masagi'. Kondisi ini justru membuat para peserta didik merasa lebih baik, khususnya para bagi para siswi.
Para mojang geulis, sebutan bagi perempuan cantik di Bandung, ini merasa dihapusnyaperploncoansejalan dengan aksi revolusi mental.
"Enggak ada kekerasan bagus ya justru. Seperti yang dicanangkan revolusi mental, ya harus diterapkan juga di sekolah," kata siswi kelas XI BPI Kota Bandung, Annisa Febrina, kepada merdeka.com, Senin (18/7) lalu.
-
Bagaimana sekolah tersebut mendukung bakat anak-anak? Hilman mengatakan jika semua anak yang sekolah di sana selalu mendapatkan support untuk mengembangkan bakatnya. “Kan nggak dibatasi ya? Punya bakat apa itu bakal disupport ya?” tanya Hilman. “Iya,” jawab Boy.
-
Bagaimana anak-anak dari sekolah pencuri menjalankan aksinya? Setelah satu tahun bersekolah, para remaja itu bisa 'lulus', mencuri perhiasan di pesta pernikahan orang kaya.
-
Kenapa kekerasan anak di satuan pendidikan meningkat? Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) menyebutkan maraknya kekerasan terhadap anak di lingkungan satuan pendidikan karena lemahnya deteksi dini terhadap tumbuhnya kelompok pertemanan yang berpengaruh negatif.
-
Kenapa penting untuk mengajarkan anak berdoa pulang sekolah? Doa ini tidak hanya sebagai bentuk syukur kepada Allah atas kelancaran aktivitas belajar, tetapi juga sebagai permohonan perlindungan selama perjalanan pulang.
-
Apa yang dilakukan dosen muda ini di kelas? Sebelum masuk ke kelas, dosen muda bernama Akbar ini memang sudah berkenalan dengan mahasiswanya yang masih baru. Saat masuk ke kelas, mahasiswanya pun bertanya apakah ia kakak tingkat.
-
Apa yang Onad katakan tentang tugas mengantar anak sekolah? "Loh, emang bukannya kalo tugas nganter itu tugas ibu, ya?" ujar Onad yang kemudian dibalas oleh Vidi dengan menyebutnya sebagai suami perhitungan.
Annisa merasa perkenalan siswa baru harus dikemas dengan cara menyenangkan. Karena untuk minta dihormati sebagai senior tidak harus dengan cara mengintimidasi.
"Itu kan katanya untuk bagusin mental. Bukan gitu caranya. Ospek-ospekan? Enggak bangetlah, enggak gitu caranya," ujar perempuan dengan rambut tergerai hingga pundak itu.
Aksiperploncoan juga telah dilarang pemerintah pusat sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikandan Kebudayaan Nomor 18 tahun 2016. Dalam peraturan tersebut ditegaskan sekolah dilarang menerapkanperploncoanmasa orientasi siswa (MOS) baru.
Mojang geulis lainnya, Kartika Wulan, siswi kelas XI SMA Negeri 8 Bandung mengatakan, praktikperploncoan hanya akan membuat ketakutan para siswa siswi dalam menempuh pendidikanbaru. "Bagus ya dienggak adainnyaperploncoanini. Jadi tahun sekarang enggak usah adalagi takut-takutan (ikut MOS). Kalau dulukan tegang," ungkap Kartika kepada merdeka.com, Selasa (19/7) kemarin.
Banyak cara pengenalan lingkungan sekolah terhadap siswa baru dilakukan lebih menyenangkan. Langkah ini tentu membuat para siswa baru makin betah bersekolah. Apalagi sekolahnya menjadi percontohan memperkenalkan masa pengenalan lingkungan sekolah (PLS) berbasis pendekatan karakter.
"Ada caranya ya yang bisa dilakukan biar pada enggak takut, saya saja dulu takut kalau dengar ada kaya gitu (plonco)," ungkap gadis berusia 15 tahun ini.
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Anies Baswedan meyakini hilangnya sistem itu makin membuat hubungan senior dan junior terjalin. Sebab, kegiatanperploncoan dianggapAnies sebagai hal tidak berguna.
"Sekarang eranya sudah berbeda. Bukan kolonial. Budayaperploncoan itu harus diubah, kita ini negaramerdeka dan harus memerdekakan orang lain," kata Anies, kemarin.
Dari situlah Anies lewat kementeriannya sudah melakukan pelarangan adanyaperploncoan di sekolah.Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 18 tahun 2016 disebutkan sekolah dilarang menerapkanperploncoan pada masa orientasi siswa (MOS)baru.
"Ayo menumbuhkan ketangguhan dengan kedamaian," terangnya.
Baca juga:
Meski sudah melarang, Menteri Anies terima 186 aduan perploncoan
Menteri Anies sebut pelonco bentuk kolonial maka harus dihapus
Mojang geulis asli Bandung ini bahagia tak ada perploncoan saat MOS
Ini jawaban Anies Baswedan ketika ditanya soal larangan ospek junior