Detik-Detik Gempa Kabupaten Bandung Bikin Murid di Garut Berhamburan Keluar Kelas
Di Garut, getaran gempa memang sangat terasa kencang dan lama.
Gempa 5,0 magnitudo mengguncang Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Rabu (18/9). Gempa terjadi pukul 09.41 Wib.
Gempa ini dirasakan beberapa saat di sejumlah wilayah dengan skala intensitas II-IV MMI, mulai dari Banjaran (III MMI), Lembang (II-III), Parompong (II-III MMI), Bandung Barat (II-III MMI), Baleendah (II-III MMI), Garut (II-III MMI), hingga Majalaya (III-IV MMI).
Imas Komariah, salah seorang guru sekolah dasar di Kecamatan Samarang, Garut mengatakan getaran gempa memang sangat terasa kencang dan lama. Pada saat kejadian, ia tengah mengajar para siswa di dalam kelas.
"Pas begitu gempa saya langsung arahkan anak-anak untuk keluar dari dalam ruang kelas karena khawatir terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Alhamdulillah anak-anak selamat, bangunan sekolah juga Alhamdulillah tidak ada yang retak," ucapnya.
Ardian, warga Garut lainnya juga merasakan getaran gempa yang sangat kencang.
"Tadi langsung keluar barengan dengan pijatnya karena saking kencangnya," ujarnya.
Sebelumnya, Kapolsek Pasirwangi Iptu Wahyono Aji mengatakan bahwa berdasarkan informasi sementara sejumlah rumah dan sekolah mengalami kerusakan akibat gempa.
"Kami masih melakukan pengecekan langsung di lapangan. Info sementara yang masuk, bangunan sekolah yang rusak ini di SDN 2 Talaga, kondisinya retak-retak, ada juga yang sampai temboknya berjatuhan," katanya.
Pada saat kejadian, diungkapkan Aji, sekolah yang rusak akibat gempa sempat digunakan untuk belajar. Namun ia sementara memastikan tidak ada korban jiwa maupun luka karena guru yang mengajar langsung mengarahkan para siswa untuk keluar dari dalam ruangan.
