Curi motor di Stadion Jatidiri, Didik & Narto nyaris hajar massa
Ketika kejadian, kedua maling sedang menuntun motor curiannya ke luar halaman parkir stadion.
Kasus pencurian kendaraan bermotor di Kota Semarang semakin menggila. Buktinya satu sepeda motor milik pendukung PSIS nyaris diembat maling yang beraksi di parkiran Stadion Jatidiri.
Ihwal pencurian tersebut bermula saat Eko Purwanto (25), tengah asyik menonton sepak bola antara PSIS melawan PSS Sleman di sebelah papan skor di luar tribun stadion. Saat itu, dia menonton sepakbola bersama seorang temannya, pada Sabtu (4/10) lalu.
Saat menyaksikan sepak bola pada pukul 17.15 WIB, salah seorang teman korban tak sengaja memergoki ulah dua maling amatiran yang berusaha membawa kabur motornya. Ketika kejadian, kedua maling sedang menuntun motor curiannya ke luar halaman parkir stadion.
Sontak, mendapati hal ini korban lalu bergegas mengejar pelaku. Aksi kejar-kejaran pun sempat terjadi hingga polisi juga ikut mencari pelaku. Tak lama kemudian, kedua pelaku ditangkap petugas dan nyaris dihajar massa yang geram melihat ulahnya mencuri motor di sekitar stadion.
Dua maling motor itu diketahui bernama Didik Sulistyawan (27) warga Jalan Jagalan Banteng Semarang Tengah serta seorang lagi adalah Nartono, (31) warga Jalan Kinibalu Timur Tembalang. Alhasil mereka diciduk polisi saat hendak membawa kabur motor curiannya.
Atas penangkapan dua maling itu, Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Djihartono menyampaikan bila ulah pelaku sangat nekat lantaran mereka mencuri saat kondisi stadion ramai dipadati suporter fanatik PSIS.
"Sebelum dihajar, mereka sudah kami amankan. Saat ini, kami mengamankan sebuah barang bukti berupa motor Yamaha Vega nopol H 6304 Z," tegas Djihartono.
Akibat ulahnya, kedua pelaku terancam hukuman maksimal 7 tahun penjara karena dijerat Pasal 363 KUHP.