Dampak Kebakaran Glodok Plaza, Satu Sekolah Belajar di Rumah
Sarjoko belum dapat memastikan hingga kapan mereka akan belajar di rumah.
Pelajar Sekolah Dasar Negeri (SDN) Pinangsia 01 Jakarta Barat hari ini tidak mengikuti kegiatan belajar mengajar seperti biasanya. Mereka diharuskan belajar dari rumah, akibat akses sekolah yang tertutup karena kebakaran Plaza Glodok semalam.
“Terkait musibah kebakaran di Plaza Glodok, terdapat 1 sekolah SDN pinangsia 01 di Taman Sari Glodok yang terdampak. Akses jalan masuk menuju sekolah tersebut ditutup dan masih ada asap, sehingga untuk sementara ini siswa belajar di rumah,” kata Sarjoko selaku Plt Kepala Dinas Pendidikan Jakarta kepada awak media, Kamis (16/1).
- Dampak Gempa 4,9 Magnitudo di Kabupaten Bandung, Rumah Warga sampai Sekolah Hancur
- Dua Ruang Kelas Ambruk, Siswa SDN Kedaung Terpaksa Belajar Bergantian
- Dulu Gapura Makam Kini Jadi Gerbang Sekolah, Potret SD di Tuban Ini Curi Perhatian
- Bukannya Sekolah, Siswa Siswi SMP Digerebek di Kamar Kost 'Sudah Ketangkap Masih Sayang-sayangan'
Sarjoko belum dapat memastikan hingga kapan mereka akan belajar di rumah. Sebab harus menunggu situasi pasca insiden kebakaran betul-betul aman untuk kegiatan belajae mengajar.
“Jadi sampai situasi aman untuk dapat dilaksanakannya pembelajaran di sekolah kembali,” jelas Sarjoko.
Proses Pendinginan
Hingga pagi hari ini, tim pemadam kebakaran (Damkar) masih bersiaga dan melakukan pemadaman. Pantauan pukul 09.00 WIB, masih ada mobil pemadam yang terus menyemprotkan air ke arah gedung Glodok Plaza. Terlihat kepulan asap hitam pekat masih tebal di langit, namun memang sudah tidak ada kobaran api yang membara.
Menurut tim Damkar di lapangan, saat ini petugas masih terus melakukan pendinginan.
“Ya sedang pendinginan ,” kata petugas damkar di lokasi, Glodok, Jakarta Barat, Kamis (16/1).
Diberitakan sebelumnya, kebakaran hebat melanda gedung Glodok Plaza, Tamansari, Jakarta Barat pada Rabu (15/1) malam. Kebakaran yang diduga berasal dari diskotek di lantai 7 gedung sudah berlangsung selama 10 jam.
Hingga pagi hari, Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta melaporkan telah mengerahkan 45 unit gabungan, terdiri dari 29 unit dari Jakarta Barat, 6 unit dari Jakarta Pusat, 4 unit dari Jakarta Utara, serta masing-masing 1 unit dari Jakarta Selatan dan Jakarta Timur.
Selain itu, 4 unit dari Dinas Gulkarmat DKI Jakarta juga dikerahkan, dengan total 230 personel yang terlibat dalam pemadaman.