Dapur Asrama Haji Donohudan banyak lalat, ini yang dilakukan pengelola
Dapur di Asrama Haji Donohudan, Boyolali banyak ditemukan lalat hitam hingga terkesan kotor dan tak higienis. Temuan tersebut disampaikan saat kunjungan Komisi IX DPR, Selasa (24/7) lalu. Padahal tempat tersebut digunakan untuk mempersiapkan makanan calon jemaah haji.
Dapur di Asrama Haji Donohudan, Boyolali banyak ditemukan lalat hitam hingga terkesan kotor dan tak higienis. Temuan tersebut disampaikan saat kunjungan Komisi IX DPR, Selasa (24/7) lalu. Padahal tempat tersebut digunakan untuk mempersiapkan makanan calon jemaah haji.
Atas temuan tersebut Kepala Operasional Dapur Asrama Haji Embarkasi Donohudan, Susetio Gunawan menjelaskan, pihaknya sudah melakukan langkah-langkah penanganan. Di antaranya dengan selalu menjaga kebersihan dapur setiap saat.
-
Apa itu haji? Haji sendiri merupakan salah satu rukun Islam yang bisa ditunaikan. Haji merupakan ibadah yang ditunaikan setelah syahadat, salat, zakat, dan puasa. Namun dalam syariatnya, menunaikan ibadah Haji dapat dilakukan apabila seorang muslim mampu melaksanakannya.
-
Siapa Raja Ali Haji? Raja Ali Haji bin Raja Haji Ahmad atau dikenal dengan nama pena Raja Ali Haji lahir di Pulau Penyengat, Kepulauan Riau pada tahun 1808 silam.
-
Dimana Gendar Pecel di Boyolali dijual? Di Boyolali, tepatnya pada sebuah kompleks wisata Tlatar, Desa Kebonbimo, terdapat warung tradisional yang menjajakan makanan unik.
-
Apa yang menjadi daya tarik utama wisata Boyolali? Boyolali, sebuah kabupaten kecil yang terletak di Jawa Tengah, yang tidak sebesar kota-kota besar di sekitarnya seperti Solo. Namun, Boyolali memiliki keindahan alam yang tak kalah menarik dari daerah lain.
-
Kapan Angga pindah ke Boyolali? Pindah dari Jakarta ke Boyolali pada tahun 2004, Angga mengaku sekeluarga tinggal di bekas kandang kambing milik kakeknya.
Kemudian menambah sarana dan prasarana, yakni lampu elektrik jebakan lalat, lem lalat dan semprotan serangga serta lainnya.
"Kami sudah pasang lampu elektrik jebakan lalat, lem lalat dan semprotan serangga. Ini untuk memastikan makanan yang kita sediakan untuk jemaah higienis," ujar Susetio, Jumat (27/7).
Pasalnya, lanjut Susetio, jemaah haji harus mendapatkan makanan yang benar-benar higienis, sehingga kebersihan dapur saat ini menjadi perhatian utama. Selain sarana dan prasarana, pihaknya juga menambah jumlah petugas kebersihan.
"Mereka bertugas untuk ngepel lantai dan menjaga kebersihan lantai dapur dan sekitarnya. Kemudian kita tambah juga petugas pembuang sampah. Mereka mobile, sehingga kondisi dapur benar-benar bersih," jelasnya.
Terkait menu yang dihidangkan, Susetio menerangkan, dalam sehari jemaah calon haji akan mendapatkan makanan berat tiga kali. Yakni pagi, siang dan malam. Untuk makanan ringan juga dibagikan tiga kali dalam sehari.
"Jenis menunya yang kita sajikan juga berubah tiap tiga hari sekali. Semuanya higienis," pungkas Susetio.
Baca juga:
Ingin berhaji lebih cepat, 16 jamaah Lumajang rekayasa dokumen
Hingga 25 Juli, 30.744 calon jemaah haji berangkat melalui bandara Angkasa Pura I
Calon haji asal Jember meninggal usai jatuh di kamar mandi hotel
Tinggal di gubuk reyot, kakek Juan pilih sumbang musala dan pergi haji
10.172 Jemaah haji telah diberangkatkan dari Embarkasi Solo, 2 meninggal
Cerita perjuangan pemulung asal Probolinggo pergi haji, nabung dari Rp 3.000