Demokrat desak pemerintah atasi kabut asap di Sumatera & Kalimantan
"Jika ini tidak dianggap persoalan biasa maka pemerintah harus secepatnya menangani peristiwa tersebut."
Sekretaris Dewan Kehormatan Partai Demokrat Amir Syamsudin meminta kepada masyarakat perihal kebakaran yang melanda wilayah Sumatera dan Kalimantan agar tidak dipolitisasi.
"Masalah asap kebakaran tidak lepas dari gejala alam. Kita tidak bisa mempolitisasi gejala alam, jadi ini dipahami juga kepada masyarakat luas," kata Amir di kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta Pusat, Minggu (6/9).
Mantan Menkumham ini meminta kepada pemerintahan Jokowi-JK agar serius dan bertindak cepat menyelesaikan asap akibat kebakaran lahan sehingga kejadian itu tidak menjadi polemik di masyarakat.
"Sekali lagi Kami (Partai Demokrat) tidak ingin mempolitisasi kejadian alam. Jika ini tidak dianggap persoalan biasa maka pemerintah harus secepatnya menangani peristiwa tersebut," tegas Amir.
Sebelumnya, warga di Kota Palembang dan Banjarmasin harus kembali merasakan kabut asap akibat kebakaran hutan. Padahal, akhir pekan lalu, intensitas kabut asap sempat menipis yang membuat masyarakat bisa beraktivitas normal.
Di Palembang, Senin (3/11), para pengendara terpaksa mengurangi kecepatan kendaraan mereka karena jarak pandang yang terbatas, apalagi di hari. Pengendara motor juga mayoritas menggunakan masker untuk mencegah sesak napas.
Kabut asap itu, terjadi akibat kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di daerah setempat, terutama saat musim kemarau seperti sekarang.
Di Banjarmasin, kabut asap melanda wilayah kota. Padahal sebelumnya, kabut hanya terjadi di wilayah pinggiran.
Di Banjarmasin, kabut asap mulai menebal sejak Senin lalu. Warga yang bepergian atau keluar rumah, kembali menggunakan masker untuk menutup hidung dan mulut, agar tidak menghirup kabut asap yang membahayakan kesehatan itu.
Begitu pula rumah-rumah warga, terutama di daerah pinggiran kota, tertutup rapat guna mengurangi serbuan kabut asap. Muhammad Noor (57), warga Banjarmasin, berharap hujan kembali turun guna mengurangi kabut asap.
"Kapan kira-kira hujan turun? Padahal sudah November, yang biasanya sudah turun hujan. Kita berharap November ini sudah turun hujan. Kalau tidak hujan, kabut asap akan kembali mengusik ketenangan warga yang mau beraktivitas di luar rumah," keluhnya.
Baca juga:
Ini 4 strategi jitu BNPB atasi kebakaran lahan di Riau
Kabut asap ganggu pertemuan kepala daerah di Sumut
Fokus atasi kebakaran hutan, Jokowi akan berangkat ke Riau
Kabut asap kian pekat, Bandara Pekanbaru lumpuh total
Riau sudah tangkap pembakar lahan, polisi di Sumsel baru cari saksi
Maskapai gagal terbang karena asap, penumpang kembalikan tiket
Begini kondisi parah Hutan Riau yang terbakar
-
Kenapa Hutan Punti Kayu penting bagi Kota Palembang? Hutan merupakan sebuah kawasan yang luas dengan berbagai macam pepohonan yang hijau serta menjadi tempat tinggal para satwa, tumbuhan, dan lain sebagainya. Lebih dari itu, hutan juga menjadi ekosistem yang cukup penting di muka bumi. Hutan letaknya tak selalu jauh dari kehidupan manusia atau perkotaan. Banyak dijumpai hutan-hutan berada di tengah hiruk pikuk perkotaan yang berfungsi sebagai paru-paru kota sekaligus tempat rekreasi.
-
Kapan Hutan Pinus Pengger buka? Hutan Pinus Pengger buka setiap hari mulai pukul 07.00 pagi hingga 17.00 sore.
-
Apa yang menjadi daya tarik utama dari Hutan Punti Kayu, Palembang? Mengutip ANTARA, para pengunjung bisa menikmati liburan dengan suasana hutan dengan balutan pohon pinus yang rindang dan tinggi menjulang.
-
Di mana letak Hutan Punti Kayu? Letaknya berada di tengah Kota Palembang tepatnya Jalan Kol. H. Burlian km 6,5.
-
Apa yang ditemukan di Kalimantan? Sisa-sisa kuno bagian bumi yang telah lama hilang ditemukan di Kalimantan. Penemuan lempeng Bumi yang diyakini berusia 120 juta tahun.
-
Kenapa kebakaran hutan sering terjadi di musim kemarau, terutama di Sumatera dan Kalimantan? Kebakaran hutan menjadi fenomena yang tidak bisa dihindari ketika musim kemarau datang, terutama di pulau Sumatra dan Kalimantan. Bahkan sampai menimbulkan bencana kabut asap yang bisa sampai ke negara lain.